26.9 C
Bogor
Saturday, November 8, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 1591

Dua Rumah Tertimpa Pohon, Satu Rusak Berat

0

Megamendung, Jurnal Inspirasi

Dua rumah warga milik Rohim dan Mimin, di Kampung Coblong Meong Kaum RT 03/02, Desa Sukakarya, Kecamatan Megamendung, mengalami rusak setelah tertimpa pohon tumbang pada Kamis (5/3) pagi.

Satu rumah warga mengalami rusak parah dan terpaksa pemilik harus mengungsi.

Kepala UPT Damkar Sektor Ciawi, Nendri mengatakan, usai mendapat laporan dari warga, pihaknya segera menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi.  “Ada dua rumah, pemilik rumah atas nama pak Rohim, sama ibu Mimin,” ujarnya kepada wartawan.

Menurutnya, satu keluarga terpaksa harus mengungsi lantaran kondisi rumah rusak berat akibat tertimpa pohon tumbang.  “Ini menambah daftar kejadian bencana yang terjadi di wilayah sekitar Puncak Bogor,” jelas Nendri.

Menurut BMKG Kabupaten Bogor, potensi hujan di Kabupaten Bogor terutama wilayah selatan cukup tinggi beberapa pekan ke depan. Bagi warga yang tinggal di wilayah Puncak, diharapkan berhati-hati dan selalu waspada terhadap hal-hal tidak diinginkan yang disebabkan oleh cuaca ekstrim.  “Sementara warga terdampak diungsikan ke rumah tetangga sama kerabatnya,” tukas Nendri.

Dede Suhendar

SDN Tugujaya 2 Wakili Lomba Sehat Tahun 2020 Tingkat Kabupaten

0

Cigombong, Jurnal Inspirasi

Sekolah Dasar Negeri (SDN) Tugujaya 2,  Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor terpilih menjadi perwakilan sekolah  pada kegiatan Lomba Sekolah Sehat (LSS) Tingkat KabupatenTahun 2020. Hal tersebut, merupakam tantangan serta suatu kebanggaan tersendiri bagi SDN Tugujaya 2 yang terpilih sebagai delegasi terbaik dari perwakilan sekolah di Kecamatan Cigombong.

Tahapan persiapan yang dilakukan Kepala sekolah dalam upaya membuat program dan kinerja guna mewujudkan sekolah sehat, sesuai kriteria yang telah dilakuakan dengan optimal. Ketua Tim 1 UKS Penilai Lomba Sekolah Sehat Tingkat Kabupaten, Ade M Saban mengatakan, penilaian berdasarkan acuan setara paripurna. Artinya, suasananya hampir sempurna dalam beberapa hal berkaitan dengan kondisi lingkungan belajar yang normal, baik secara jasmani maupun rohani. Hal itu terlihat dari sekolah yang bersih, indah, tertib, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan dalam kerangka mencapai kesejahteraan lahir dan batin setiap warga sekolah.

“Ruang kelas, kepala sekolah, guru, ruang perpustakaan, toilet, kantin, dan jumlah siswa dengan rasio jumlah toilet sekolah harus sesuai. Semua aspek tersebut turut dinilai,” ujar Ade, Kamis (5/3)

usai melakukan kunjungan ke Unit Kesehatan Sekolah

Menurutnya, yakni lingkungan sekolah harus bersih, indah, tertib, rindang, dan memiliki penghijauan yang memadai. Kemudian, tempat pembuangan dan pengelolaan sampah serta air bersih terkontrol. Selain itu, kantin dan petugas kantin harus bersih dan rapi serta menyediakan menu gizi seimbang. Juga ruang kelas yang memenuhi syarat kesehatan (ventilasi dan pencahayaan cukup), ruang serta peralatan UKS yang ideal,” tambah Ade.

Kegiatan lomba yang dilaksanakan pada Kamis (5/3) bertempat di Kp. Benteng Desa Tugujaya Kecamatan Cigombong dengan diawali opening  oleh penampilan Marching Band dan tari Peling dari penampilan siswa siswi SDN Tugujaya 2I. Acara kegiatan yang dihadiri lintas Intansi, diantaranya Dinas Pendidikan, Dinas  Kesehatan, Dinas Tata Ruang, Sekda Kabupaten Bogor, Muspika Kecamatan Cigombong, dan hadir dalam acara  tersebut K3S dan para kepala sekolah se Kecamatan Cigombong, para orang tua siswa, dan unsur masyarakat, turut hadir dalam acara Lomba Sekolah Sehat ini.

Ditempat terpisah Kepala Sekolah SDN  Tugujaya 2, Ahmad Zulfikar Zein.SPd menerangkan visi sekolahnya unggul dalam prestasi dengan dilandasi Iman dan taqwa dengan misi menjadikan sekolah unggulan di gugus Kecamatan Cigombong, meningkatkan kompetensi guru melalui pendidikan, meningkatkan hasil lulusan terbaik di Kecamatan Cigombong dab menjadi juara dalam lomba olahraga atau mata pelajaran di tingkat  gugus kecamatan.

“Berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), mengadakan pembiasaan dalam kegiaran keagamaan sholat Duha dan pembacaan atat suci Al Quran dan membangun sarana ibadah untuk kegiatan keagamaan,” paparnya.

Camat Cigombong Basrowi.SH mengatakan, sekolah SDN Tugujaya 2 merupakan sekolah terbaik di Kecamatan Cigombong ini karena sekolah tersebut memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang memenuhi standar sebagai sekolah sehat, kenyamanan dan keamanan, taman/kebun sekolah yang bisa dimanfaatkan serta kurikulum pembelajaran yang baik bagi tumbuh kembang siswa, juga menerapkan kehidupan sekolah yang menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan, pola hidup bersih, higienis, dan lingkungan yang sehat.

Unit Kesehatan Sekolah (UKS) pada prinsipnya melaksanakan pendidikan kesehatan di sekolah (health education in school) pada usaha bagaimana membuat sekolah tersebut sehat secara lingkungan,dan kehidupan sekolah yang sehat (healthy Scholl environment ) serta memperhatikan kesehatan peserta didik.

“Hal ini membuat sekolah memberikan edukasi bagi setiap siswa untuk dapat melakukan aktivitas juga melaksanakan kegiatan Belajar Mengajar (KBM) lebih nyaman,” pungkasnya.

Deny

Desa Sanja Salurkan Anggaran Pembangunan DD Tahap I

0

Citeureup, Jurnal Inspirasi

Desa Sanja mulai bebenah dan melakukan pembangunan setelah kucuran Dana Desa Tahap I dikucurkan oleh pemerintah. Pembenahan mulai dari pembangunan TPT (Tembok Penahan Tebing), pembangunan Posyandu, dan pembangunan aula pertemuan warga.

Sekretaris Desa Sanja Hadi menjelaskan, untuk anggaran Dana Desa tahap I ini dikucurkan kepada 3 item pembangunan yang memang sudah masuk dalam perencanaan dan hasil musdes dengan masyarakat.

“Alhamdulilah percepatan anggaran setelah acara penyaluran anggaran Dana Desa di SICC kemarin dengan Bupati Bogor Ade Yasin dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil,kucuran anggaran DD tahap 1 langsung kami rasakan dan kita realisasikan langsung sesuai perencanaan yang sudah di RAB sebelumnya,” kata Hadi, Kamis (5/3).

Lanjutnya, untuk anggaran DD tahap 1 kali ini disalurkan 3 titik pembangunan yaitu TPT di kampung Lio Baru RT 02/RW 02 dengan volume P 20m2 x T 4m2 dengan anggaran Rp.15.000.000,00, pembangunan gedung Posyandu Flamboyan di RW 02 dengan luas 40m2 dengan anggaran Rp 50.000.000,00, pembangunan gedung balai pertemuan di RW 05 dengan luas 100m2 dengan anggaran Rp.200.000.000 dan untuk saat ini yang baru dikerjakan adalah pembangunan TPT.

“Harapan saya masyarakat selalu menjaga dan merawat insfrastuktur yang sudah dibangunkan oleh desa, karena itu semua untuk kepentingan masyarakat, desa hanya membangunkan silahkan dijaga dan dirawat setelah dibangun karena jika rasa memiliki itu kita tanamkan maka kita akan peduli dengan insfrastruktur yang ada dalam lingkungan kita, karena pada dasarnya pembangunan di desa itu bukan hanya sebagai penyerapan anggaran semata tapi juga fasilitas yang memang dibutuhkan oleh masyarakat jadi kita harus saling menjaga dan merawatnya secara bersama-sama,” tandasnya. Nay Nur’ain

Dispora Geber Persiapan Liga Santri 2020

0

Cibinong, Jurnal  Inspirasi

JAJARAN Dispora Kabupaten Bogor yang ada di Bidang Pemudayaan dan Prestasi Olahraga, saat ini tengah menggeber tahapan persiapan Liga Santri  Nasional tahun 2020 . Untuk event Liga Santri Nasional  ( LSN )  2020  kali ini,  Dispora Kabupaten Bogor  hanya akan berperan sebagai penyelenggara  di tingkat Wilayah dan Tingkat Kabupaten Bogor . 

Kasie Kemitraan dan Penghargaan Olahraga Dispora Kabupaten Bogor, Arifin Riana mengatakan, Liga Santri Nasional untuk tingkat wilayah se Kabupaten Bogor akan kembali bergulir  di Kabupaten Bogor mulai 30 Maret hingga 1 April 2020.

Arifin Riana

Sedangkan pertandingan Liga Santri Nasional  tingkat Wilayah  Kabupaten Bogor  akan dilaksanakan pada tanggal 6 sampai 8 April 2020 mendatang. Rencananya Liga Santri Nasional  2020  untuk tingkat wilayah se  Kabupaten Bogor  akan diikuti oleh 40 Ponpes yang berada di lingkungan Kabupaten Bogor .

Sedangkan untuk pendaftaran peserta sudah bisa dilakukan mulai tanggal 20 Pebruari 2020 dan tempat pendataran, teknikal meeting serta Screening pemain juga akan dilakukan di Aula Rapat  Kantor Dispora Kabupaten Bogor.  “Event Liga Santri Nasional untuk tingkat wilayah di Kabupaten Bogor akan menggunakan system zona,” beber Arifin Riana,

“Ada Empat zona yang sudah kita tentukan diantaranya Leuwiliang, Rumpin, Sukaraja,  Citeureup. Empat wilayah tersebut memang sudah memiliki stadion mini dan akan menggelar babak penyisihan tingkat wilayah,” tegas Arifin  Riana .

Arifin menambahkan, untuk  babak perempat final, semifinal dan final akan dilakukan di Stadion Mini Persikabo, Cibinong mulai tanggal 6-8 April 2020. Untuk perangkat pertandingan, sambung Arifin Riana,  pihaknya akan koordinasi dengan ASKAB PSSI Bogor  dan elemen sepakbola lainnya yang ada di Kabupaten Bogor.

Kabid Pemudaan dan Prestasi Olahraga, Elwi Sulistianto membenarkan kalau Dispora Kabupaten Bogor akan kembali menggulirkan event Liga Santri Nasional 2020 untuk tingkat wilayah se Kabupaten Bogor dalam waktu dekat.

“Kami berharap dari ajang Liga Santri ini nantinya akan muncul talenta pesepakbola potensial dari kalangan Pondok Pesantren,” Beber  Elwi Sulistianto. Pada intyinya,  kata Elwi,  Dispora Kabupaten Bogor akan selalu mendukung kegiatan atau program Liga Santri Nasional.  

Asep Syahmid

Percasi Garap Potensi Atlet Sekolah Dasar

0

Cibinong , Jurnal  Inspirasi  

UNTUK melakukan proses regenerasi dan menggali potensi   atlet catur yang  ada di Bumi Tegar Beriman, Percasi Kabupaten Bogor pada tanggal 21 Maret 2020 akan menggelar sosialisasi catur kepada anak anak sekolah dasar di Kabupaten Bogor.

“Percasi Kabupaten Bogor saat ini akan fokus pada penggalian talenta atlet catur yang ada di sekolah dasar. Karena selama ini banyak sekali talenta pecatur usia dini di Kabupaten Bogor yang bagus bagus dan bisa berjaya di berbagai event catur tingkat regional Jabar, Nasional dan Internasional,” ujar  Endar Sakti Lubis, Pelatih Catur  di Percasi Kabupaten Bogor.

Endar berharap, dari ajang sosialisasi ini nantinya  diharapkan akan muncul talenta pecatur masa depan dari Kabupaten Bogor. “ Saat sosialisasi nanti, kami akan menerangkan pola atau dasar dasar bermain  catur kepada para siswa.  Setelah itu kami juga akan menggelar pertandingan catur secara simultan kepada para siswa SD,” tegas Endar yang juga tercatat sebagai pengurus Percasi Pusat .

Lebih jauh kata Endar, untuk sosialisasi tahap pertama ini,  Percasi Kabupaten Bogor akan fokus pada  beberapa sekolah dasar yang ada di Kecamatan Cibinong .

“ Program pemasalan dan sosialisasi catur  tahap awal  di 2020 ini akan terpusat di Kecamatan Cibinong. Setelah itu kami juga akan menyasar potensi atlet catur usia pelajar SD  yang ada di beberapa kecamatan  se Kabupaten Bogor,” papar Endar.

Selain menggelar sosialisasi,  sambung Endar, Percasi Kabupaten Bogor juga akan menggelar Liga Catur  se Kabupaten Bogor.  

Asep Syahmid

Semua Lembaga Olahraga Siap Meriahkan Kedatangan FIFA di Pakansari

0

Cibinong, Jurnal Inspirasi

Kedatangan FIFA untuk inspeksi ke Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor harus disambut meriah oleh semua elemen keolahragaan , kepemudaan, pelajar, OPD dan masyarakat Kabupaten Bogor secara umum.  Hal ini menunjukan kekompakan  dan kesiapan Pemkab Bogor sebagai salah satu nominasi  Host City Piala Dunia U 20  tahun 2021.

Bahkan  semua  lembaga keolahragaan di Kabupaten Bogor seperti  KONI Kabupaten Bogor, Formi Kabupaten Bogor,  NPCI Kabupaten Bogor, Bapopsi Kabupaten Bogor, Perwosi Kabupaten Bogor dan IGORA Kabupaten Bogor akan ikut menyambut kedatangan  delegasi FIFA yang akan datang untuk melihat kelayakan dan kesiapan Pakansari Stadium sebagai salah satu kandidat venue Piala Dunia U 20 mendatang.

“Kami akan datang dan mengerahkan pengurus FORMI serta membuat atribut khusus untuk menyambut kedatangan delegasi FIFA  di Kabupaten Bogor,” ujar Ketua Umum FORMI Kabupaten Bogor, Usep Supratman.

Junaidi Samsudin

Ia mengatakan, event Piala Dunia U 20 tahun 2021 bukanlah event Pemkab Bogor saja, namun semua masyarakat dan elemen keolahragaan di Kabupaten Bogor harus membrikan  support nyata , hingga Pakansari nantinya benar benar ditetapkan sebagai venue utama Piala Dunia U 20.

Hal yang sama dikatakan, Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor , Junaidi Samsudin yang akan mengerahkan semua pengurus KONI , KOK  dan semua pengurus cabang olahraga yang ada di KONI Kabupaten Bogor untuk hadir dan membuat banner masing masing cabor, logo cabor, photo ketua cabor , logo Piala Dunia U 20 dan dengan tagline Stadion Pakansari For World Cup U 20 tahun  2021.

Selain FORMI dan KONI,  NPCI Kabupaten Bogor juga siap menghadiri acara kedatangan delegasi FIFA  ke Stadion Pakansari .

“Keluarga besar NPCI Kabupaten Bogor bangga dan siap mendukung penuh Pemkab Bogor jadi tuan rumah Piala Dunia U 20  tahun 2021,” beber Achmad Ade, Ketua NPCI Kabupaten Bogor.

Algusri

Sementara itu, Ketua Umum Bapopsi Kabupaten Bogor,  Mustakim  secara tegas akan mengerahkan para atlet pelajar di PPOPM , kelas olahraga  di beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Bogor untuk menyambut kehadiran delegasi FIFA yang akan berkunjung ke Pakansari dalam waktu dekat .   

“Bapopsi Kabupaten Bogor siap berada dalam bagian kebersamaan dalam penyambutan delegasi  FIFA  ke Stadion Pakansari,” tutur Mustakim.

Dilain pihak,  Ketua IGORA Kabupaten Bogor,  Algusri secara tegas mengatakan, IGORA juga akan menerjunkan perwakilannya dalam menyambut kehadiran delegasi FIFA yang akan berkunjung ke Pakansari.

“ Kesuksesan event Piala Dunia U 20 ini akan berada ditangan semua rakyat Kabupaten Bogor. Mudah mudahan FIFA  menetapkan Stadion Pakansari jadi venue utama Piala Dunia U 20,” papar Algusri. 

Asep Syahmid

Yamaha Sunday Race 2020, Shendy AP Akan Ikuti Event R 15

0

Cibinong, Jurnal  Inspirasi   

UPAYA  manajemen Klapanunggal Racing Team (KRT) untuk terus menambah jam terbang kepada Shendy AP, salah satu pembalap muda dan masa depan itu patut diberikan apresiasi. “Shendy AP sosok pembalap masa depan yang sangat  potensial, ia butuh jam terbang untuk mematangkan skill nya. Makanya, kami akan terus mengirimkan Shendy AP dalam berbagai event motor yang ada di tanah air,” tegas owner KRT, Iswahyudi.

Rencanannya, kata Iswahyudi,  Shendy AP akan diikutkan dalam  Junior Pro Event   R 15 dan secara pendanaan akan dibantu  juga oleh KONI Kabupaten Bogor. “Event Sunday Race  tersebut akan dilakukan  di  Internasional Sirkuit Sentul   ( Sentul Besar  )  dan akan  ada 4 seri dari ajang itu. Seri 1 akan dimulai  5 April 2020.  Shendy AP  akan turun di R 15  atau sejenis motor Viction 150 cc, “ tegas Iswahyudi.

Ia menambahkan,  event Sunday Race ini adalah programnya Yamaha yang bekerjasama dengan sekolah sekolah balap. Dalam  event Sunday Race seri 1  tanggal 5 April 2020 nanti,  Shendy AP akan turun dengan bendera   DRS KONI Kabupaten Bogor .  DRS sendiri punya arti Dony Racing School,  salah satu  sekolah balap yang ada di tanah air.  

“Bagi kami dengan semakin seringnya Shendy AP terjun  dalam berbagai event Race, tentunya akan sangat menguntungkan bagi jam terbang Shendy AP ,” tutur  Iswahyudi.

Lebih lanjut, kata Iswahyudi, ia juga merasa terimakasih kepada KONI Kabupaten Bogor yang sudah mau mendukung salah satu pembalap potensial masa depan Kabupaten Bogor  yang saat ini tercatat  sebagai binaan dari Klapanunggal Racing Team.  

Asep Syahmid

Entis Sutisna Siap Pimpin PASI Jabar

0

Cibinong, Jurnal Inspirasi

KENDATI  sudah mundur dari jabatannya sebagai orang nomor satu di PASI Kabupaten Bogor, bukan berarti, H Entis Sutisna akan pensiun dari dunia atletik. Informasi yang dirangkum Jurnal Bogor saat ini, beberapa Pengcab PASI di Jawa Barat berkehendak agar mantan Ketua  PASI Kabupaten Bogor itu bisa maju dalam Pemilihan Ketua Umum Pengda PASI Jawa Barat.   

Kalau semuanya berjalan dengan mulus, bisa saja lelaki berkacamata yang saat ini menduduki jabatan Kadisdik Kabupaten Bogor bisa jadi orang penting di Pengda PASI Jawa Barat. “Sudah banyak beberapa Pengcab PASI yang  mau mendukung dan memilih  Pak Entis Sutisna untuk jadi Ketua Pengda PASI Jabar,” tegas Abdul Kodir, Sekum PASI Kabupaten Bogor.

Loyalitas dan totalitasnya beliau pada dunia atletik , sambung Kodir, sudah tak perlu diragukan lagi.

“Pak Entis figur yang ideal untuk memangku jabatan Ketua Umum PASI Jabar,” bebernya.

Hal yang sama dikatakan, Sutikno, Binpres PASI Kabupaten Bogor  yang secara tegas pernah mengatakan, jika di Jabar tidak ada figur yang mau maju dalam Pemilihan Ketua Pengda PASI jabar, maka Kabupaten Bogor akan memajuan sosok Entis Sutisna.

“ Apa yang saya sampaikan kepada perwakilan PASI se Jabar itu direspon dengan baik. Bahkan, kalau mau dihitung saat ini lebih dari separuhnya kepengurusan Pengcab PASI kota dan Kabupaten se Jabar yang bakal mendukung Pak Entis Sutisna jadi Ketua Umum PASI Jabar ,” pungkas Sutikno.       

Sementara itu,  Entis Sutisna ketika dimintai keterangannya terkait banyak Pengcab PASI di Jabar menghendakinya maju dalam bursa Ketua Umum PASI Jabar secara tegas ia mengatakan sangat siap kalau memang semua Pengcab PASI di Jabar mau memberikan amanah dan dukungannya dalam pemilihan Ketua Umum PASI Jabar nanti.

“ Saya mundur dari Ketua Umum PASI Kabupaten bukan berarti saya pensiun dari atletik.  Sangat tidak etis saya harus memangku jabatan Ketua PASI Kabupaten Bogor sampai tiga periode.  Cukup 2 periode sajalah saya di Kabupaten Bogor mah,” beber Entis Sutisna.

Entis menambahkan, jika para pengurus PASI kota dan Kabupaten se Jabar menghendakinya jadi Ketua Umum Pengda PASI Jabar,   insya allah  dia akan all out dan siap mengemban amanah jadi Ketua Umum  Pengda PASI Jabar .

Asep Syahmid

Ekonomi Sudah Goyang

0

Jakarta, Jurnal Inspirasi

Wabah virus Corona dinilai mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia, meski ekonomi nasional sendiri sudah goyang tanpa adanya wabah virus Corona. Hal ini diungkapkan anggota Komisi XI DPR, Anis Byarwati. “Kalau mempengaruhi iya, tapi kalau untuk merubah APBN, itu lain lagi, mempengaruhi iya,” ujar Anis di Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (4/3/2020). 
Karena, kata Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, Indonesia tidak bisa ekspor ke China. Sebaliknya, barang dari China tidak bisa masuk ke Indonesia. “Karena mereka juga menghentikan, tapi net eskpor itu satu faktor dari pertumbuhan ekonomi,” kata legislator asal daerah pemilihan DKI Jakarta I ini.
Selain net ekspor, kata dia, faktor lainnya adalah konsumsi, investasi, dan belanja pemerintah. “Kita itu enggak ada Corona pun sudah goyang, karena apa? kebijakan-kebijakannya kontras. Jadi misalnya data menunjukkan bahwa 56 persen ditopang oleh konsumsi tetapi kebijakan banyak yang tidak mendorong daya beli,” jelasnya.

Sebelumnya pemerintah telah mempersiapkan langkah-langkah preventif dalam menanggulangi goyahnya ekonomi jika virus ini sampai masuk ke Indonesia. Pariwisata diperkirakan akan menjadi sektor yang paling berdampak akan merebaknya kasus ini. Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) memprediksi potensi kerugian sektor industri pariwisata mencapai puluhan miliar per bulan karena anjloknya turis dari China.

“Virus Corona yang sudah banyak menyerang saudara kita di belahan negara lain tentu menjadi ketakutan yang juga dirasakan hingga Indonesia. Tak hanya tindakan dari pemerintah, masyarakat pun perlu mawas saat bepergian ke luar negeri sehingga menimalisir kemungkinan virus masuk ke Indonesia,” kata Managing Partner Grant Thornton Indonesia, Johanna Gani dalam keterangannya.

Pelemahan ekonomi Indonesia lainnya bisa terjadi karena China merupakan salah satu mitra dagang terbesar Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Januari 2020, penurunan tajam terjadi pada ekspor migas dan non-migas yang merosot 12.07 persen. Ini terjadi karena China merupakan importir minyak mentah terbesar, termasuk dari Indonesia. Dari sisi impor juga terjadi penurunan 2,71 persen yang disumbang turunnya transaksi komoditas buah-buahan. Pun diperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mengalami perlambatan sekitar 0,23 persen, jika perekonomian China melemah satu persen akibat wabah virus Corona. Dampak virus Corona juga akan menyasar pada kinerja ekspor dan impor Indonesia pada Januari 2020.

Asep Saepudin Sayyev |*

Dewan Masjid Keluarkan Instruksi

0

Jakarta, Jurnal Insprasi

Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, Jusuf Kalla atau JK mengeluarkan instruksi kepada seluruh pengurus maupun takmir masjid maupun mushala agar setiap saat menjaga kebersihan di lingkungan, menyusul masuknya virus Corona ke Indonesia. Hal ini mengemuka saat JK memimpin rapat dengan para pengurus pusat maupun pengurus sayap DMI di Jakarta, Rabu (4/3).

“Mengimbau kepada seluruh jajaran pimpinan wilayah, daerah, cabang, dan ranting untuk melakukan langkah sanitasi siaga bersama DKM dan takmir masjid atau musala dengan teratur menjaga kebersihan,” kata JK.

Selain itu, dia juga mengimbau para jamaah shalat agar membawa sajadah atau sapu tangan yang bersih sendiri sebagai alas sujud masing-masing. “Parah jamaah yang sedang batuk, demam, dan mengalami gejala sakit seperti flu agar melaksanakan shalat di rumah hingga sembuh dan ikut mengawasi penyebaran atau penularan virus Corona, serta melakukan upaya tanggap atau melaporkan jika ada warga masyarakat dicurigai terdampak virus Corona, khususnya di sekitar masjid atau mushala,” jelas JK.

Menurut dia, semua itu dilakukan demi mencegah lebih banyak orang terpapar virus Corona.

“Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat terhindar dari penyebaran virus Corona yang dapat tersebar melalui kontak badan ataupun bersentuhan langsung dengan orang yang sedang terjangkit virus corona,” pungkasnya.

JK yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) berpesan kepada masyarakat Indonesia untuk tidak panik, namun tetap waspada terkait adanya virus tersebut. Bentuk kewaspadaan itu, kata JK, yakni mengurangi untuk datang ke pertemuan yang dihadiri orang banyak.

JK menyampaikan bahwa pemerintah telah menyampaikan informasi adanya kasus Covid-19 dengan baik kepada masyarakat. Tugas selanjutnya ialah bagaimana masyarakat untuk tetap waspada meski tidak perlu panik dalam menyikapinya. “Karena semua sudah mengetahui begitu banyak, kecepatan menyebarnya, perlu hati-hati lah,” kata JK saat di Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (4/3).

“Seperti ini, kalau ada satu saja di sini kena, kita semua kena ini. Jadi mengurangi pertemuan besar-besaran, (menjaga) kebersihan,” sambungnya. Menurut JK, pemerintah belum perlu melakukan isolasi terhadap suatu daerah yang diketahui warganya terkena Covid-19. Hal itu disampaikannya lantaran melihat kasus Covid-19 di Indonesia tidak sebegitu besar seperti di negara-negara lain. Ia melihat pemerintah Indonesia sudah bekerja semaksimal mungkin untuk melakukan penanganan terhadap wabah Covid-19 di tanah air. Mantan Wakil Presiden ke-12 RI itu juga berharap wabah Covid-19 tidak menyebar seperti halnya di negara lain. “Maksimal dalam arti kata sesuai dengan korban yang ada. Tapi mudah-mudahan enggak terjadi seperti di Korea, Iran,” pungkasnya.

Asep Saepudin Sayyev |*