27.8 C
Bogor
Tuesday, July 1, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 277

Usulan Pelatihan Menjahit Disambut Baik, PT Antam Akan Sambangi Lagi Lapangan Pemersatu

Anak-anak Pasirgintung berkumpul di Lapangan Pemersatu

Sederet Kegiatan di Batutulis, Mulai dari Upacara HUT RI, Sumpah Pemuda Hingga Hari Pahlawan

Nanggung | Jurnal Bogor
Warga Kampung Pasirgintung di lingkup RW 03 dan RW 04, Desa Batutulis, Nanggung, Kabupaten Bogor kembali menggelar kegiatan. Kali ini bertepatan pada Hari Pahlawan 10 November 2023 dilakukan perlombaan cerdas cermat yang diikuti peserta anak – anak yang bertempat tinggal di sekitar Lapangan Pemersatu Pasirgintung.

Sepanjang 2023, Lapangan Pemersatu menjadi pusat kegiatan masyarakat antara lain upacara pengibaran bendera pada HUT Kemerdekaan 17 Agustus ke 78, upacara bendera Hari Sumpah Pemuda, lalu ada bakti sosial dengan tausiyah bersamaan perayaan Maulid Nabi serta sejumlah kegiatan lainnya yang mengedepankan budaya gotong royong.

Ragam kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Pemersatu mendapat respons positif, baik dari masyarakat, pemerintah desa setempat begitu juga pihak perusahaan BUMN PT Antam Pongkor.

Bahkan  kali kedua  pihak PT Antam bakal kembali menyambangi masyarakat Pasirgintung.

Kini, asisten Manager   PT Antam Tbk, UBPE Pongkor Edi Ayuba dalam waktu dekat akan  menyambangi Lapangan Pemersatu Pasirgintung, dimana tempat tersebut biasa dijadikan beragam ajang kegiatan masyarakat.

Waktu dekat ini, Antam akan menemui masyarakat Pasirgintung. Sebab, selain mengapresiasi gagasan masyarakat, juga ada beberapa usulan yang selaras dengan program PT Antam.

“Salah satu usulannya, masyarakat ingin adanya  pelatihan menjahit secara gratis. Tentu kami  menyambut baik karena program kursus  pelatihan menjahit itu  bagian dari program PT Antam,” ujar Asisten Manager PT Antam Pongkor Edi Ayuba, kemarin.

Menurutnya, program pelatihan menjahit tersebut harus dijalankan. Dengan diskusi langsung nantinya, sejauh mana kesiapan masyarakatnya. Ditambah, adanya salah satu warga disana yang berprofesi sebagai penjahit dan bersedia memberikan edukasi berupa pelatihan menjahit masyarakat.

“Program pelatihan menjahit cukup bagus, dengan begitu sebelum akhir tahun ini akan ke Pasirgintung. Nanti kita diskusikan dengan masyarakat Pasigintung,” tukasnya.

(arip ekon)

RSUD Leuwiliang Luruskan Kronologis Kejadian Perihal Video di Akun @Selvi Damayanti27

RSUD Leuwiliang berikan penjelasan perihal video @Selvi Damayanti27

Bogor | Jurnal Bogor
Manajemen RSUD Leuwiliang memberikan penjelasan untuk meluruskan kejadian sebenarnya merespons video viral di masyarakat yang diunggah akun Tiktok@Selvi Damayanti27.

Dalam video tersebut diberi keterangan, pihak rumah sakit dituding tidak memberikan mobil ambulans dan menyembunyikannya terhadap keluarga pasien yang sedang mengalami kritis.

“Mana ada rumah sakit ketika pasien koma membutuhkan ambulan lalu mobil ambulan itu di diumpetin? Ya cuma rumah sakit RSUD Leuwiliang aja, sudah terlalu banyak korban yang kehilangan nyawa dikarenakan pelayanan yang sangat amat buruk,” tulis @Selvi Damayanti27

Dikutip dari Instagram rsudleuwiliang, Sabtu (11/11/2023), pihak RSDU Leuwiliang menjelaskan asal mula kejadian. Berikut ini kronologisnya.

  1. Pasien datang pada hari kamis 9 Nov 2023 sekitar pukul 18.15 WIB di antar oleh 1 orang temannya pasca kecelakaan lalulintas.
  2. Pasien Diterima oleh petugas IGD dalam keadaan sadar dan dapat berkomunikasi, kemudian dilakukan pemeriksaan oleh dokter, mendapatkan terapi, dilakukan pembersihan luka, merawat luka, memasang spalk pada kaki kiri, memberikan suntikan obat penghilang nyeri.
  3. Dokter memberikan penjelasan kepada keluarga bahwa kondisi pasien dalam keadaan sadar dan dapat berkomunikasi dengan petugas, kemudian dijelaskan bahwa pasien dapat dirawat di RSUD Leuwiliang untuk kondisi patah kakinya dan jika setelah pemeriksaan lanjutan dibutuhkan dokter spesialis bedah syaraf, maka akan dirujuk ke Rumah Sakit yang memiliki dokter spesialis bedah saraf, karena RSUD Leuwiliang belum memiliki dokter spesialis bedah saraf.
  4. Keluarga pasien datang yaitu orangtua pasien dan dokter memberikan edukasi kembali, tetapi mengatakan tetap menunggu suami pasien datang.
  5. Setelah suami datang, diberikan edukasi kembali oleh dokter tentang kondisi pasien sesuai penjelasan di atas.
  6. Ketika dijelaskan prosedur rujukan, keluarga ingin langsung membawa pasien ke rumah sakit lain dengan kendaraan sendiri.
  7. Dokter  menjelaskan prosedur rujukan antar Rumah Sakit harus melalui SPGDT (Sistem Pelayanan Gawat Darurat Terpadu), sehingga Rumah Sakit yang akan menjadi tempat rujukan, mengetahui kondisi dan kebutuhan pasien. Setelah Rumah Sakit yang dituju siap menerima pasien maka pasien akan diantar menggunakan ambulance Rumah Sakit dengan didampingi oleh tenaga kesehatan(perawat/dokter) RSUD Leuwiliang.
  8. Tetapi setelah dijelaskan, keluarga pasien tetap akan membawa pasien memakai kendaraan sendiri.
  9. Dokter melakukan edukasi ulang terkait prosedur SPGDT beberapa kali untuk menjaga agar kondisi pasien tetap stabil.
  10. Suami dan keluarga tetap menolak menggunakan sistem Rujukan (SPGDT) dan tetap akan menggunakan kendaraan sendiri. Dan ternyata petugas rumah Sakit melihat telah ada kendaraan yang menjemput pasien tersebut.

(yev/ig)

Kejurkab Badminton Bukti Nyata PBSI Lakukan Regenerasi dan Memantau Potensi Atlet

Dedi Budi Sumardi

Cibinong | Jurnal Bogor
Ketua Umum PBSI Kabupaten Bogor Dedi Budi Sumardi mengaku puas dengan kesuskesan pelaksanaan Kejurkab Badminton 2023 yang dilaksanakan di GOR Sahabat RZ pada 7 sampai 10 Novembee 2023.

Dedi Budi Sumardi yang akrab disapa Debus menegaskan, event Kejurkab kali ini membuktikan kalau PBSI Kabupaten Bogor tengah berproses dalam melakukan regenerasi dan memantau potensi atlet badminton di Kabupaten Bogor.

” Saya bangga dengan banyaknya peserta dari Pra Usia Dini, Usia Dini, Anak Anak, Pemula, Remaja dan Taruna dalam Kejurkab kali ini. Ini akan menjadi modal penting bagi PBSI Kabupaten Bogor dalam melakukan regenerasi dan memantau potensi atlet masa depan,” ujar Debus, Sabtu, 11 November 2023.

Selanjutnya, kata Debus, para juara dari kelompok Remaja dalam Kejurkab kali ini akan mengikuti event Kejurprov Jabar 2023 yang akan digelar dalam waktu dekat.

Debus menambahkan, pasca Kejurkab kali ini, semua pengurus PBSI Kabupaten Bogor akan fokus dalam mempersiapkan event Bupati Cup 2023 yang akan dilakukan pada bulan Desember 2023.

Sementara itu, Dastam salah satu perwakilan KONI Kabupaten Bogor mengaku sangat senang dengan atmosfir olahraga Badminton di Kabupaten Bogor saat ini.

” Sangat luar biasa event Kejurkab ini bisa diikuti 285 atlet dari 35 klub anggota PBSI Kabupaten Bogor. Ini sangat bagus buat masa depan olahraga Badminton Kabupaten Bogor kedepannya,” ujar Dastam.

(asep syahmid)

45 Klub Basket Ikuti Event Bogor Open 2023

Destyono (tengah)

Bogor | Jurnal Bogor
Sebanyak 45 tim bakal meramaikan event yang digagas Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kota Bogor. Mereka mengemas acara itu dengan event Bogor Open, di Gelanggang Olahraga (GOR) Pajajaran, 13 hingga 20 November mendatang.

Ketua Perbasi Kota Bogor, Destyono mengatakan, event ini digelar untuk mencari potensi pebasket muda.

“Pola pembinaan secara berkesinambungan menjadi program kami dalam mencetak, sekaligus melahirkan pebasket muda,” kata Destyono, Jumat (10/11/2023).

Dia menambahkan, 45 tim itu terdiri dari Mix SD Kategori Elite 6 tim, SD Kategori Junior, 6 tim dan SD Kategori Rookie, 8 tim. Ada juga SMP Elite Putra 9 tim, SMP Junior, 4 tim serta SMP Elite Putri 6 tim, dan SMP Junior, 4 tim.

Destyono menerangkan, adanya event dan pertandingan sangatlah mendukung bagi kekuatan mental pemain. Sehingga dalam kesempatan bertanding pada saat kejuaraan para atlet benar-benar siap dari segi mental maupun kompetisi.

“Saya optimis Bogor Open ini akan melahirkan pebasket muda potensial,” harap Destyono.

(asep syahmid)

Partai Ummat: Anwar Usman Harus Mundur, Dugaan Pidananya Diproses Polda Metro Jaya

Ridho Rahmadi

Jakarta | Jurnal Bogor
Partai Ummat mendesak Anwar Usman agar secara sukarela mengundurkan dari Mahkamah Konstitusi karena telah terbukti melakukan pelanggaran etika berat yang mencederai keadilan dan kepatutan di masyarakat.

“Putusan MKMK dianggap putusan setengah hati oleh masyarakat karena hanya memberhentikan Anwar Usman menjadi Ketua MK. Masyarakat berharap MKMK bisa lebih progresif yaitu memberhentikan secara tidak hormat dari jabatannya sebagai hakim MK,“ Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi menjelaskan, Sabtu (11/11/2023).

Karenanya, kata Ridho, seharusnya Anwar Usman tahu diri dan mampu membaca keinginan sebagian besar masyarakat Indonesia yang mendambakan keadilan. Bukan malah bertahan, merasa diri difitnah, lalu melakukan serangan balik, kata Ridho.

“Sikap legowo memang tidak gampang. Tetapi nurani publik bisa dilihat dari meluasnya desakan agar Anwar Usman secara sukarela mengundurkan diri agar MK bersih dan kembali mendapatkan marwahnya sebagai penjaga konstitusi,” kata Ridho.

Desakan Partai Ummat agar Anwar Usman mengundurkan diri sejalan dengan tuntutan Muhammadiyah, MUI, Koalisi Masyarakat Sipil, PGI, dan sejumlah lembaga dan tokoh masyarakat lainnya. Kata Ridho, desakan tersebut sangat masuk akal dan bisa memenuhi keadilan publik yang semakin jarang ditemukan selama Jokowi berkuasa.

“Seharusnya Anwar Usman dicopot dari statusnya sebagai hakim konstitusi karena terbukti melakukan pelanggaran berat yaitu melanggar asas imparsialitas, independensi dan integritas,” kata Ridho.

Uji Materi Putusan Cacat

Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi mengusulkan agar Mahkamah Konstitusi dengan ketua yang baru segera menyidangkan gugatan atau uji materi untuk menguji putusan sebelumnya yang penuh cacat dan dianggap tidak layak untuk diterapkan.

“Seperti diketahui, sudah ada gugatan masuk ke MK untuk menguji putusan yang cacat tersebut. Partai Ummat mendorong MK agar segera bersidang dan memutuskan perkara tersebut sebelum penetapan capres dan cawapres pada 13 November,” kata Ridho.

Ridho mengatakan tanggal 13 November menjadi deadline pengumuman keputusan yang baru karena capres dan cawapres bisa diganti sebelum ditetapkan oleh KPU. Namun bila mundur atau ditarik oleh partai politik setelah pengumuman, maka akan dikenakan sanksi sesuai UU 7/2017 tentang Pemilu yang ancamannya pidana dengan penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp 50 miliar.

“Kita yakin MK yang baru bisa mengejar deadline. Ini akan menenteramkan publik yang sudah kadung tidak percaya pada MK,“ kata Ridho.

Dugaan Pidana Anwar Usman

Tidak cuma itu, kata Ridho, Partai Ummat juga mendesak agar Polda Metro Jaya segera memproses laporan dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh Anwar Usman yang dilaporkan oleh Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) pada Kamis, 2 November lalu.

“Sejauh yang kami ikuti, TPUA melaporkan Anwar Usman berdasarkan Pasal 8 UU No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. TPUA menduga ada nepotisme dalam keputusan Anwar Usman tersebut karena Gibran adalah keponakan Anwar sendiri,” kata Ridho.

Lebih lanjut Ridho mengatakan Polda Metro Jaya harus segera memproses laporan TPUA agar menjadi jelas hubungan antara keputusan Anwar Usman tersebut dengan berhasilnya Gibran menjadi cawapres yang dianggap penuh bernuansa nepotisme.

“Bila Polda Metro Jaya berani mengemban tugas untuk memeriksa Ketua KPK Firli Bahuri atas dugaan penyuapan oleh Syahrul Yasin Limpo, apa yang akan menjadi kendala untuk memeriksa Anwar Usman? Jadi Partai Ummat memberikan dorongan moral agar Polda Metro Jaya melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya,” kata Ridho.

(yev/rls)

RS Medika Dituding Melanggar tak Miliki Sertifikasi Laik Fungsi

RS Medika Dramaga

Dramaga | Jurnal Bogor
Bangunan Rumah Sakit RS Medika Dramaga, Kabupaten Bogor diduga tidak memiliki sertifikasi laik fungsi (SLF). Pasalnya, perizinan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) RS Medika Dramaga wilayah kerja Pemdakab Bogor tersebut tidak ditempuh.

Arof Akbar

Dengan begitu, rumah sakit tersebut melanggar peraturan yang berlaku dengan ancaman sanksi administrasi sampai pembongkaran.

“Saya menduga RS Medika Dramaga melakukan pelanggaran perizinan yang mana belum mengantongi perizinan PBG,” kata Wakil Ketua KNPI Kabupaten Bogor Arof Akbar kepada wartawan, Kamis (9/11/2023).

Dia menjelaskan, beroperasinya RS Medika Dramaga sudah berjalan satu tahun lebih. Jika terbukti adanya pelanggaran, sebagai mana dalam Pasal 347 ayat (3) PP Nomor 16 Tahun 2021. Bahwa bangunan gedung yang telah berdiri dan belum memiliki PBG harus terlebih dahulu mengurus SLF.

“Soal sanksi bagi pelanggar sudah jelas diatur diantaranya ada sanksi administrasi denda, pembongkaran dan hingga sanksi hukum baik perdata atau pidana hingga sanksi pembongkaran,” jelasnya.

Dalam hal ini, Arof mendesak pihak terkait untuk segera turun ke lapangan, sebagaI mana melakukan fungsi pengawasannya sesuai dengan tupoksi kerja di wilayah.

“Sebaiknya pihak Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Wilayah II Ciawi untuk sesegera mungkin melakukan fungsi pengawasan dan sekaligus mendata /meregistrasi soal perizinan bangunan tersebut” bebernya.

Padahal kata dia, kalau PBG tersebut ditempuh dapat meningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bogor disamping itu tertibnya administrasi.

“Padahal ini kalau ditempuh guna tertib administrasi dan peningkatan PAD Kabupaten Bogor,” pungkasnya.

Saat dikonfirmasi pihak RS Medika Dramaga Nia, hanya memberikan keterangan singkat. “Punten, masih meeting. Nanti akan dikonfirmasi oleh pimpinan ya,” jelas staf rusah sakit tersebut, Jumat (10/11/2023).

(andres)

Waduh, Kepala Toko Alfamart Rampok Alfamart

jurnalinspirasi.co.id – Seorang kepala toko Alfamart berinisial AY nekat merampok sebuah Alfamart yang berlokasi di kawasan Jalan Pandawa Raya, Kelurahan Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara pada 23 September 2023 sekira pukul 05.57 WIB.

Padahal, AY juga diketahui bekerja di Alfamart yang lokasinya hanya berjarak 200 meter dari tempat kejadian perkara (TKP).

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan bahwa saat menjalankan aksinya pelaku mengendarai sepeda motor yang diparkir 50 meter dari TKP. Ia pun menggunakan helm full face, jaket hitam serta membawa sebilah pisau untuk mengancam kasir minimarket.

“Berdasarkan pengakuan pelaku, dia nekat melakukan itu lantaran kebutuhan ekonomi,” ujar Kapolresta, Jumat (10/11).

Namun, kata Kapolresta, AY gagal menggondol uang lantaran kasir minimarket itu berteriak sehingga memancing perhatian warga. “Kemudian pelaku ini melarikan diri. Kemudian diamankan oleh polisi,” katanya.

Menurut dia, AY dijerat dengan pasal 365 ayat (1) KUHP jo pasal 53 KUHP dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara.

“Jadi pelaku ini dijerat dengan pasal percobaan pencurian dengan kekerasan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila mengatakan bahwa sebelumnya pelaku diduga sudah merencanakan aksi tersebut.

“Pelaku ini pakai helm full face untuk menutupi wajahnya sambil membawa pisau, dan memarkirkan sepeda motornya 50 meter dari sasarannya. Aksinya dilakukan saat kasir hendak mempersiapkan operasional toko,” ungkapnya.

Kata dia, AY saat ini berstatus sebagai kepala toko Alfamart di kawasan Pandawa Raya, Kecamatan Bogor Utara.* Fredy Kristianto

SIPENANGKAS Aplikasi yang Membantu Optimalisasi Tata Kelola Keuangan di Disdagin Kabupaten Bogor

Sejumlah aparatur Disdagin Kabupaten Bogor.

Cibinong | Jurnal Bogor
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bogor bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusi (BPSD) Provisi Jawa Barat terus berusaha meningkatkan Kompetensi Sumber Daya Manusia melalui Pelatihan PKN, PKA dan PKP pada tahun 2023.

Melalui Pelatihan Kepemimpinan diharapkan dapat mencetak para Aparatur Sipil Negara di Bumi Tegar Beriman yang akan memberikan dampak pelayanan prima kepada masyrakat Kabupaten Bogor.

Iji Hataji, S. Sos, M.Si, salah satu peserta pelatihan kepemimpinan pengawas perwakilan dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian yang menjabat selaku Ka.Subbag Keuangan mengatakan, hasil selama mengikuti pelatihan Kepemimpinan Pengawas dapat diiplementasikan pada instansi tempat ia bekerja.

Iji Hataji telah selesai melaksanakan tahapan-tahapan aksi perubahan berupa pembangunan sebuah aplikasi yakni Sistem Informasi Penyusunan Anggaran Kas dalam rangka melakukan optimalisasi penatausahaan Keuangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian dengan harapan dapat memberikan kontribusi kepada Pemerintah Kabupaten Bogor dalam Tatakelola Keuangan khususnya keuangan di Dinas Perdagangan dan Perindustrian.

” Dengan terbangunnya aplikasi Sistem Informasi Penyusunan Anggaran Kas diharapkan menjadi solusi atas permasalahan-permasalahan yang dihadapi saat ini, dengan harapan tatakelola keuagan Dinas Perdagangan dan Perindustrian dapat berjalan lebih efektif, efesien dan akuntabel,” tegas Iji Hataji yang tercatat sebagai peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas angkatan VII tahun 2023, Jumat, 10 November 2023

Menurutnya, Aplikasi Sistem Infomasi Penyusunan Anggaran Kas ini merupakan sebagai bentuk pertanggungjawabannya selaku aparatur sipil negara yang telah dibiayai pemerintah.

Sebagai informasi, kata Iji Hataji, Aplikasi Sistem Informasi Penyusunan Anggaran Kas (SIPENANGKAS) merupakan ide/gagasan dalam bentuk inovasi untuk mengatasi permasalahan-permasalahan dalam penatausahaan keuangan terutama terkait dengan Penyusunan Anggaran Kas yang setiap awal tahun anggaran harus disusun sesuai dengan Program, Kegiatan dan Sub Kegiatan dimasing-masing SKPD.

Permasalahan tersebut sering ditemui hampir di semua SKPD berkaitan dengan anggaran kas antara lain:

  1. Proses penyusunan anggaran kas sering kali tidak beririsan dengan program, kegiatan dan sub kegiatan yang telah direncanakan
  2. Tahapan Pencairan terkadang tidak sesuai dengan anggaran kas yang telah ditetapkan.
  3. Penysusunan anggaran kas oleh SKPD sering mengalami keterlambatan.
  4. Proses validasi anggaran kas oleh PA SKPD dan BUD/Kuasa BUD seringkali terjadi revisi karena tidak SOP yang dapat dijadikan standar dalam penyusunan anggaran kas.
  5. Proses Verifikasi dokumen SPP/SPM memerlukan waktu yang cukup lama karena belum adanya data base yang mudah diakses.

“Dengan adanya Aplikasi Sistem Informasi Penyusunan Anggaran Kas (SIPENANGKAS), permasalahan tersebut semoga dapat diatas dan menjadi solusi,” jelas Iji Hataji.

Ia optimis SIPENANGKAS dapat memberikan kontribusi kepada stakeholder dalam upaya meraih prestasi yang hilang dari bumi Tegar Beriman yakni mendapat Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas opini yang dikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Jawa Barat.

(asep syahmid)

Gebyar P5, SMK Plus PGRI 1 Cibinong Tampilkan Hasil Karya dan Seni Budaya

Siswi SMK Plus PGRI 1 Cibinong menampilkan kreasinya pada acara Gebyar Budaya (P5).

Cibinong | Jurnal Bogor
SMK Plus PGRI 1 Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat sukses menggelar gebyar budaya penerapan Kurikulum P5 atau Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang digelar pada Rabu (8/11/2023) dan Kamis (9/10/2023). Dengan berbagai hasil karya dan pentas seni budaya ditampilkan dalam acara tersebut.

Salah satu guru SMK Plus PGRI 1 Cibinong Abdur Rozak, S.Pd yang juga sebagai guru Sejarah Indonesia sekaligus penggerak kegiatan tersebut  menyebutkan P5 adalah salah satu program dari kurikulum merdeka yang memang harus ada, salah satu inovasi dalam kurikulum merdeka bertujuan untuk memberikan siswa pengalaman nyata dalam mewujudkan nilai-nilai luhur Pancasila melalui serangkaian aktivitas projek pembelajaran, baik di dalam maupun di luar kelas.

Kegiatan yang dilaksanakan dua hari tersebut melibatkan seluruh siswa kelas X, XI dan XI dan setiap tingkatan kelasnya mendapatkan tema yang berbeda diantaranya seluruh kelas X mendapatkan tema Drama Musikal Sejarah Kelas XI mendapat tema Tarian Daerah dan kelas XII mendapatkan tema Fashion Show Pakaian Adat serta daur ulang limbah.

Tak ketinggalan seluruh program Pemasaran ikut meramaikan dengan membuka stand kuliner beraneka macam minuman serta makanan lezat buatan siswa-siswi.

Tak ketinggalan diselingi pergelaran band musik bergenre nasionalis dan daerah yang dibawakan pula oleh setiap perwakilan kelas

“Untuk kegiatan gebyar budaya P5 ini, tentunya Kepala Sekolah SMK Plus PGRI 1 Cibinong Drs. H. Ali Gozali, M.Pd beserta para wali kelas sangat mendukung, karena P5 ini salah satu program kurikulum merdeka yang seharusnya dapat membentuk karakter dan meningkatkan nasionalisme para siswa terutama di sekolah kami SMK Plus PGRI 1 Cibinong ,” kata Pak Rozak ” panggilan di sekolahnya.

Menurutnya, kegiatan P5 ini Insya Allah akan terus berlangsung hingga tahun-tahun berikutnya dengan kemasan yang berbeda dan lebih menarik.

Ia berharap, kegiatan P5 ini di tahun yang akan datang bisa menjadi lebih baik dan para siswa/siswi pun mampu memberikan penampilan yang luar biasa.

(yev/rls)

Kades Ciangsana Berharap Ruislagh SMPN 3 Gunung Putri Bisa Terlaksana

SMPN 3 Gunung Putri

Gunung Putri | Jurnal Bogor
Soal ruislagh SMPN 3 Gunung Putri, Kepala Desa Ciangsana Udin Saputra berharap terlaksana. Udin sapaan akrabnya menyebut, dirinya merekomendasikan dan memberikan informasi kepada pengembang terkait SMPN 3 Gunung Putri yang rentan banjir karena memang posisinya berada di bawah. Bahkan, pernah ada kejadian banjir hampir selutut akibat intensitas hujan tinggi saat ini.

” Berdasarkan keluhan tersebut, saya menyampaikan informasi kepada pihak pengembang, apalagi nantinya pihak pengembang akan membangun gedung dan jalan menuju sekolah yang bisa dibilang cukup lebar,” papar Udin, Kamis (9/11/23).

” Saat ini kan pengembang Kota Wisata sudah membuat pengembangan dan jalan lingkar atau bundaran. Nah sebelum ada pembangunan hunian yang nantinya akan berdampak pada sekolah juga, saya menawarkan untuk diruislagh,” tambah Udin.

Saat itu, sambung Udin , lokasi lahan yang diberikan lebih luas dari sekolah yang sekarang, begitu pun akses jalan yang akan dibuat selebar 6 meter yang nantinya juga akan menjadi central jalur perkampungan dan perumahan.

” Sebagai kepala desa, tugas saya hanya menyerap aspirasi dan menampung informasi. Selebihnya, ada dinas dan instansi terkait yang berwenang akan proses ruislagh SMPN 3 Gunung Putri. Secara pribadi, saya berharap pindah sebelum ada pembangunan perumahan, karena khawatir sekolah yang tidak punya saluran drainase justeru akan terendam air,” paparnya.

Sementara Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto menyebut ruislagh SMPN 3 Gunung Putri untuk sementara ditunda, karena luasan lahan yang ditawarkan oleh pihak pengembang tidak seimbang.

” Saat ini lahan seolah ada 7000 meter, dan saat rapat pihak pengembang menawarkan luas lahan yang sama. Jika ingin diruislagh seharusnya pergantian 2 sampai 3 kali lipat dari lahan yang sekarang, jadi untuk saat ini kita tunda,” singkat Rudy.

(nay nur’ain)