27.7 C
Bogor
Sunday, November 9, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 1574

Tim Atletik Ucam Berjaya di SAP Cup IV

0

Bandung | Jurnal  Inspirasi  

ATET atletik binaan Ucam Athletic Academy Cibinong, Kabupaten Bogor, berhasil meraih satu medali emas, dua medali perak, dan empat perunggu, pada kejuaraan Sekolah Atletik Pajajaran (SAP) Cup IV 2020, yang digelar dilintasan atletik Pajajaran, Kota Bandung, akhir pekan kemarin.

Ke tujuh medali tersebut, masing-masing diperembahkan Febriana Hadi, dari nomor 60 meter putri kelas 5-6 SD (emas), nomor 600 meter putri kelas 5-6 SD (perak), dan satu medali perunggu dari nomor lompat jauh putri kelas 5-6 SD, Cynthiaranjani dari nomor 60 meter putri kelas 5-6 (perunggu), dari nomor lompat Jauh putri kelas 5-6 (perak), dan dari nomor 600 meter putri kelas 5-6 (perunggu), serta satu medali perunggu dipersembahkan Sella Anggraini dari nomor 600 meter putri kls 3-4.

Direktur Tekni Ucam Athletic Academy Cibinong, Mr Carlos Melgares Varon, yang juga Pengurus Besar Persatuam Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Pusat, Bidang Kepelatihan itu bangga dengan prestasi yang diraih anak-anak UAA Cibinong, di event Sekolah Atletik Pajajaran (SAP) Cup IV 2020.

“Kita sangat bangga, anak-anak UAA Cibinong, bisa tampil prima, dan meraih medali emas, perak, dan perunggu di kejuaraan SAP Cup IV tahun 2020 kali ini,” ujar Mr Carlos Melgares Varon, Minggu (15/3).

Ia berharap, prestasi yang telah diraih anak-anak saat ini, harus jadi motivasi bagi mereka untuk bisa lebih baik lagi. Karena, sambung Mr Carlos, didepan sana masih banyak event-event yang harus mereka ikuti. “Kita ingin, dengan hasil ini, mereka bisa lebih bersemangat lagi berlatih, supaya jadi yang terbaik untuk negara Indonesia,” pungkasnya. 

Asep Syahmid

Hari Welas Kasih, Oma-Oma Ceria Dhanagun Berbagi dengan Sesama

0

Parung | Jurnal Inspirasi

Merayakan kelahiran para dewa dan dewi, umat Budha dan umat kepercayaan bisa dengan berbagai hal. Seperti sembayang dan berdoa bersama yang dapat dilakukan masing-masing vihara. Tanpa kecuali dengan vihara Dhanagun.

Salah satunya merayakan kelahiran Dewi Kwam Im Bodhisattva. Melalui komunitas yang ada di Vihara, Oma-Oma Ceria Dhanagun peduli berbagi kasih dengan menyebar ratusan paket sembako kepada sesama.

Kegiatan ini dilakukan untuk dilakukan sebagai menerapkan dan menjalankan sifat dari Dewi Kwam In, yakni welas kasih. “Memperingati hari kelahiran kebesaran Dewi Kwan Im yang penuh Welas Asih. Merupakan representasi sifat Welas Asih secara nyata dengan cara membantu orang lain yang membutuhkan,” jelas ketua panitia, Lie Sioe Ing

Tambah wanita yang akrab disapa dengan Ci Inge ini, bahkan mulai tahun ini tiap tanggal 15 Maret kelahiran Dewi Kwam Im Bodhisattva menjadi hari Welas Kasih. Hingga pada waktu mendatang umat akan terus mengingat dan dapat menerapkan hal-hal baik terutama berbagi kebaikan terhadap banyak orang.

Termasuk juga menunjukkan cinta kasih terhadap sesama dengan suka cita. “Welas kasih tanpa batas. Bisa terus dilakukan terhadap semua umat tanpa kecuali. Dimulai dengan pembagian sembako,” terang Inge.

Kedepannya seperti, Oma Ceria dapat menjalankan terus rasa welas kasih dan cinta kasih yang diajarkan Dewi Kwam Im. Dan juga berharap kegiatan Baksos Oma Ceria Peduli dapat lebih aktif dengan kuantitas serta kualitas yang lebih dari sekarang. Serta menjadi salah satu kegiatan rutin Oma Ceria Peduli.

Paket sembako tersebut disebar pada sesama di seputar tiga vihara di Bogor. Pada hari pertama, kemarin di dua vihara yakni Kwan Im Bio Tulang Kuning Parung dan Vihara Karuna Bodhi Ciampea. Selanjutnya, Rabu (18/3) mendatang di sekeliling Vihara Dhanagun, Suryakancana.

Salah satu umat yang menerima, Encang mengaku saat senang dan bahagia. Selain karena dapat mendapatkan paket sembako dan juga bisa berkenalan dengan umat dari Vihara Dhanagun. Berharap, dapat menerapkan ajaran Dewi Kwam Im dalam sehariannya. “Senang bisa berkenalan. Terbantu,dapat sembako,” ucap Encang.

Handy Mehonk |*

GOR Pajajaran Tutup Selama Dua Minggu

0

Bogor |  Jurnal Inspirasi

SEJAK mewabahnya virus Covid-19 di Indonesia, beberapa wilayah mengambil kebijakan untuk melakukan penanganan penyebaran virus yang berasal dari Kota Wuhan ini. Untuk di Kota Bogor sendiri, Walikota Bogor Bima Arya mengeluarkan instruksi untuk mengurangi kegiatan yang mengumpulkan banyak massa, serta meliburkan sekolah mulai dari kegiatan akademik dan nonakademik.

Hal ini pun akan diterapkan dari sektor olahraga, dimana salah satu pusat olahraga terbesar di Kota Bogor, yaitu GOR Padjajaran akan ditutup pada Senin (16/3).

“Sebagai bentuk pencegahan penyebaran virus Corona. Mulai senin (16/3) seluruh aktivitas di lingkungan GOR Padjajaran ditutup sampai dua minggu kedepan,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bogor, Herry Karnadi   Minggu (15/3).

Selain itu, berbagai bentuk kegiatan perlombaan yang biasa digelar di GOR Padjajaran juga akan dihentikan sementara waktu. Seperti, Wakil Walikota Cup, Kadispora Cup dan lainnya.

Namun, menurut mantan Kasatpol-PP Kota Bogor ini, untuk kegiatan perlombaan yang digelar di luar GOR Padjajaran bukan tanggungjawab dari Dispora Kota Bogor untuk masalah perijinannya. Melainkan dikendalikan langsung oleh pihak kepolisian, Polresta Bogor Kota. “Semua dihentikan kecuali aktivitas perkantoran dan kesekretariatan,” jelas Herry.

Asep Syahmid

KONI Imbau Cabor Hentikan Pemusatan Latihan

0

Bogor | Jurnal Inspirasi   

KOMITE Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor menanggapi secara serius penyakit yang sudah menjangkit 117 orang di Indonesia ini. Ketua KONI Kota Bogor, Benninu Argoebie, mengeluarkan imbauan kepada seluruh pengurus cabang (pengcab) olahraga untuk menghentikan pemusatan latihan.

Selain itu, ia juga mengimbau untuk tidak mengirimkan atlet untuk berlomba di luar Kota maupun internasional.

“Untuk menjaga kondisi tetap prima, seluruh atlet sebaiknya berlatih di rumah masing-masing dengan porsi latihan yang sudah diberikan oleh pengcab masing-masing,” paparnya.

Untuk jadwal pertandingan baik itu persahabatan dan perlombaan, sambung pria yang akrab disapa Ben ini juga meminta untuk ditunda.

“Kita harus bisa menjaga diri kita masing-masing agar tidak terpapar atau tertular,” pungkasnya.

Asep Syahmid

Pemkot Bogor Tutup Lagi CFD

0

Bogor | Jurnal Inspirasi

Penyebaran wabah virus Corona membuat Pemkot Bogor mengambil tindakan antisipasi berupa ditutupnya Car Free Day (CFD) Jalan Jendral Sudirman Bogor mulai 15 Maret. Sebelumnya CFD sempat ditutup karena ada pembangunan flyover dan kini ditutup kembali karena adanya wabah virus Corona.

Dalam postingan dari akun resmi twitter Pemkot Bogor, dijelaskan bahwa untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus Corona dan untuk kepentingan kesehatan warga, CFD di Jalan Jendral Sudirman ditutup untuk sementara.

“Menghadapi wabah virus corona (Covid-19) dan demi mengurangi resiko penularan, serta memprioritaskan kesehatan warga, Car Free Day Jalan Jendral Sudirman diputuskan ditutup untuk sementara,” dari akun twitter resmi Pemkot Bogor (@PemkotaBogor).

Pemkot Bogor juga mengimbau kepada masyarakat untuk mencegah penyebaran wabah virus Corona di wilayah Kota Bogor, sebaiknya masyarakat mengurangi aktivitas dalam keramaian karena memiliki potensi yang tinggi untuk tertular virus corona.

“Dalam rangka  mencegah potensi penyebaran Covid-19 di wilayah kota Bogor, diimbau kepada seluruh masyarakat untuk mengurangi aktivitas dalam keramaian, konsentrasi massa dalam jumlah yang tinggi dan melindungi diri dari kebiasaan yang beresiko tertular virus corona,” tambahnya.

Sebelumnya CFD sempat ditutup dari September 2019 karena ada proyek pembangunan flyover RE Martadinata yang berdampak pada kelancaran lalu lintas di kawasan Air Mancur Bogor. Pada 1 Maret 2020 dibuka kembali karena proyek pembangunan flyover RE Martadinata sudah selesai. Dua pekan dibuka, kini CFD di Jalan Jendral Sudirman harus ditutup kembali dalam rangka upaya mengurangi resiko penularan wabah virus Corona.

Walikota Bogor, Bima Arya juga memberikan beberapa instruksi melalui akun Instagram miliknya, seperti menutup semua tempat hiburan di kota Bogor, menutup semua tempat umum yang dikelola Pemkot Bogor, melakukan pembersihan dengan menggunakan disinfektan di tempat umum, seluruh sekolah diimbau untuk belajar di rumah hingga 28 Maret, melarang kegiatan umum yang melibatkan banyak orang, dan membiayai perawatan warga Kota Bogor yang dalam pengawasan dan dirawat selain di RS rujukan yang ditunjuk.

Belum ada pemberitahuan lebih lanjut terkait kapan akan dibukanya kembali CFD di Jalan Jendral Sudirman, Kota Bogor. Tetapi Pemkot Bogor memberikan kontak yaitu 0251-8363335 untuk layanan tanggap Covid-19 Kota Bogor.

Mochamad Iman Fajar Subqhi | MG

7 Orang Positif Corona di Jabar

0

Bandung | Jurnal Inspirasi

Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil mengkonfirmasi kepada masyarakat terkait perkembangan penyakit virus Corona atau covid-19. Ridwan mengatakan sejauh ini pusat informasi dan koordinasi covid 19 berjalan baik menerima dan menyampaikan informasi tentang perkembangan penyakit pandemik ini, Minggu (15/03).

Di Jawa Barat sendiri terdapat 706 yang dipantau oleh Dinas Kesehatan terkait covid-19. “Sampai hari ini ada 706 yang dipantau yaitu mereka yang belum menjadi pasien. Diantaranya 256 sudah selesai karantina selama 14 hari, masih ada 448 yang sedang menjalani pemantauan oleh Dinas Kesehatan,” tukasnya.

Ridwan juga menjelaskan ada 7 orang pasien di Jawa Barat yang positif covid-19. Pasien tersebut tersebar di beberapa wilayah di Jawa Barat. “Ada 7 yang positif covid-19, 1 di Kota Bandung, 1 Kota Cirebon, 1 kota Cianjur, 2 kota Bekasi, dan 2 Kota Depok yang sempat disampaikan Presiden Jokowi awal kemarin,” Jelas Ridwan.

Diluar dari jumlah pasien positif di Jawa Barat masih ada 28 pasien yang masih menunggu proses hasil lab kata Ridwan menjelaskan. Dan untuk mengatasi wabah covid-19 pemerintah Jawa Barat bekerja sama dengan Unpad dan ITB melakukan konsep test pro aktif, hal ini dimaksudkan untuk memeriksa masyarakat Jawa Barat agar dapat menyikapi wabah ini dengan terukur dan terarah. Konsep pro aktif ini sudah dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sejak Sabtu kemarin.

Reporter: Enggar Syahbara

Indonesia tak Lockdown, PMII Imbau Masyarakat

0

Jakarta | Jurnal Inspirasi

Indonesia belum menerapkan lockdown seperti yang telah dilakukan oleh beberapa negara seperti Cina, Korea Selatan, dan Italia, terkait meningkatnya penyebaran virus COVID-19 atau yang lebih dikenal sebagai virus Corona.

Meski begitu, pemerintah tetap sigap dalam menangani penyebaran virus corona di Indonesia dengan mengeluarkan protokol kesehatan yang dapat dijadikan panduan bagi masyarakat melalui Kementerian Kesehatan.

Diantara himbauan tersebut seperti anjuran bagi masyarakat yang merasa kurang sehat dengan kriteria demam mencapai 38 derajat celcius untuk beristirahat di rumah. Selalu menggunakan masker bagi masyarakat yang sedang sakit, selalu mencuci tangan selepas bepergian dari luar rumah, mengurangi kegiatan di luar rumah jika bukan hal urgen, dan lain-lain.

Merujuk data yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan per Jumat (13/3/2020), jumlah pasien yang dinyatakan positif virus corona berjumlah 69 orang.

Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) ikut bersuara menanggapi penyebaran virus corona yang belakangan massif. Sufyan Hadi selaku sekretaris PB PMII menghimbau kepada seluruh rakyat Indonesia agar tenang menyikapi maraknya penyebaran virus corona. Meski begitu, ia tetap menegaskan agar masyarakat terus melakukan upaya dalam mencegah penularan virus corona seperti yang tertuang dalam protokol yang dikeluarkan oleh pemerintah.

Ada 5 point penting yang disampaikan oleh Sufyan Hadi diantaranya:

1. Kami mengimbau masyarakat  agar tidak panik atas musibah ini

2. Wabah Corona ini merupakan musibah global bukan azab Tuhan

3. Kami mengajak masyarakat untuk terus  mengupdate informasi terkait perkembangan virus Corona.

4. Kami mengajak masyarakat percaya kepada pemerintah yang terus melakukan pencegahan atas musibah Corona

5. Untuk itu, kami mengajak masyarakat hanya percaya kepada informasi pemerintah pusat yang disampaikan melalui Istana Negara

6. Kami mengajak kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi hoax  dan kegaduhan yang menyebabkan kepanikan.

Sufyan Hadi

Sekretaris PB PMII

One Blood Brothers Gym Santuni Anak Yatim

0

Bogor | Jurnal Inspirasi

Sekumpulan lelaki berbadan tegap dan berotot yang menamakan dirinya One Blood Brothers Gym belum lama ini menggelar kegiatan bakti sosial dengan menyantuni sejumlah anak yatim. Kegiatan ini berlangsung di salahsatu rumah makan di kawasan Jalan Pahlawan Kota Bogor, Jumat (13/3/2020).

“Ini merupakan kali pertama kegiatan sosial yang kita lakukan, komunitas ini saya bentuk belum terbilang lama, dan untuk menambah kesolidan saya bersama angggota lain memutuskan untuk melakukan kegiatan ini dengan tujuan agar mendapat keberkahan dengan apa yang kita lakukan melalui santunan tersebut,” ujar Irwan Setiawan Batmanlussy selaku Ketua Umum One Blood Brothers Gym.

 Lanjut Irwan, komunitas yang kebanyakan member fitness disalahsatu lokasi gym di Jalan Batutulis ini berencana akan melakukan kegiatan serupa di bulan Ramadan mendatang. “Untuk di bulan puasa nanti kita sudah merencanakan kegiatan yang sama, pokonya kita akan lakukan kegiatan yang sifatnya dapat bermanfaat bagi orang yang membutuhkan,” lanjutnya.

Ditambahkan Irwan, dengan berdirinya komunitas ini semoga dapat memberikan juga manfaat bagi anggota yang tergabung. Mencoba menata dan bertahap untuk merubah pandangan miring yang menjadi penilaian masyarakat selama ini. Dengan cara swadaya Irwan menciptakan lapangan kerja bagi anggotanya.

“Intinya kita pingin komunitas ini dapat bermanfaat juga bagi anggota yang tergabung, kita dapat melakukan hal yang positif, seperti menciptakan lapangan pekerjaan berharap dapat mensejahterakan mereka juga,” pungkasnya.

Reporter: Handy Mehonk

KONI Apresiasi Karate Bupati Bogor Open

0

Cibinong | Jurnal  Inspirasi

Sedikitnya 520 karateka di Kabupaten Bogor dan sekitarnya bertanding dalam Bupati Bogor Ade Yasin Cup 2020. Mereka bertanding di kategori kata pemula, kata senior, kumite, dan beberapa kategori lainnya. Ketua Pelaksana Piala Bupati Bogor Ahmad Syafei mengatakan, kejuaran ini merupakan ajang pencarian bakat untuk para atlet karate di Bogor dan kota-kota sekitarnya, terlebih saat ini ada empat kota dan kabupaten yang ikut serta menerjunkan atletnya. Sehingga dari prestasi yang ditorehkan para atlet memudahkan perguruan untuk mencari atlet yang berbakat. 

“Mereka ini yang bertanding dari usia dini atau pemula, diharapkan 10 tahun kedepan mereka bisa menjadi atlet bagi setiap perguruan dab daerahnya masing-masing,” ujarnya.

Usai perhelatan ini, lanjut Syafei, setiap pelatih dapat melakukan evaluasi kepada para atletnya. Sehingga mengetahui apa saja yang sudah dilakukan pelatih kepada para atlet. “Kalau saya jadi bukan juara yang saya kejar, tapi saya dapat mengetahui sejauh mana kemampuan para peserta ini. Dan dari situ kita bisa memaksimalkan kekurangan para atlet,” kata dia.

Selain itu, para atlet yang berprestasi pun nantinya akan dilatih didalam Training Center (TC). Dari seluruh juara akan gabung lalu diberikan pembekalan sesuai dengan kebutuhan mereka oleh pelatih.

Dalam kejuaran yang pertama ini, Syafei mengaku ada beberapa hambatan yang terjadi. Seperti waktu yang kurang tepat lantaran berbenturan dengan ujian sekolah dan ujian yang diadakan oleh setiap masing-masing perguruan. “Memang ujian disetiap perguruan ini dilaksanakan pada Maret ini. Sehingga peserta pun kurang maksimal,” paparnya.

Meski demikian, dalam perhelatan Piala Bupati Bogor ada 520 peserta dari empat kota dan empat kabupaten di Jawa Barat. Dan perhelatan ini menjadi tolok ukur perhelatan selanjutnya. 

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Bogor Junaidi Syamsudin mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Cabang Olahraga. Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (FORKI) Kabupaten Bogor.

Ia juga berharap perhelatan tersebut tidak hanya menjadi pertandingan, tetapi menjadi ajang silaturahmi para atlet dan perguruan. “Ini juga menjadi ajang evaluasi untuk menghadapi POPDA dan PORDA. Mudah-mudahan banyak atlet Kabupaten Bogor yang menjadi juara di perhelatan ini,” ungkapnya.

Pria yang akrab disapa Junsam ini, meminta agar perhelatan yang melibatkan banyal atlet harus sering dihelat. Sehingga atlet Bogor dari cabor Karate ini banyak dan bisa membawa nama harum daerah serta perguruannya masing-masing.

Asep Syahmid

Menangkan Citra Buana Old Star, Hendra Cetak Gol Tunggal

0

Cibinong | Jurnal Inspirasi

GOL Tunggal Hendra Budiman ke gawang Afrika Old Star jadi gol semata wayang buat kemenangan Citra Buana Old Star dalam laga uji coba yang dilakukan di Stadion Micibu, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu  (14/3). Kedudukan 1-0  untuk Citra Buana Old Star bertahan hingga wasit meniup peluit akhir di awal babak kedua. Pertandingan tak bisa dituntaskan hingga 90 menit  karena cuaca dan lapangan yang tak memungkinkan.   

Laga uji coba  Citra Buana Old Star versus Afrika Old Star tampak disaksikan secara langsung Lurah Ciriung, Heru Irawan, S. Sos  yang sangat menikmati pertandingan silaturhmi ini. Heru merasa bangga para pemain Old Star dan  pegiat sepakbola di Kelurahan Ciriung selama ini masih terus eksis dalam melakukan kegiatan yang positif ini.

“Saya sangat mendukung kegiatan ini.  Berharap kedepannya event event seperti ini semakin sering di gelar di Sadion Micibu  ini.  Karena secara tidak langsung  kegiatan ini juga jadi bagian The City Of Sport and Tourism yang jadi program unggulan Pemkab Bogor saat ini,” terang Heru Irawan.     

Dalam pertandingan yang diguyur hujan deras,  Citra Buana Old Star yang diperkuat Hendra Budiman, Rudi Iswadi dkk tampak tampil trengginas dan mampu meladeni para pemain Afrika Old Star. Hendra Budiman dalam pertandingan tersebut  bermain brilian dengan sentuhan-sentuhan bolanya yang mampu membuat repot para pemain Afrika Old Star.

Saat pertandingan melawan Afrika Old Star, Hendra Budiman sendiri tampil  begitu ciamik dan mengundang decak kagum para pemain Citra Buana Old Star lainnya. Kelincahan Hendra Budiman dalam memainkan sikulit bundar mengingatkan kita pada penampilan Diego Maradona di ajang Piala Dunia 1986 dan 1990.

“Ini pertandingan yang sangat mengasyikan.  Selain sebagai ajang silaturahmi para mantan pemain Citra Buana Old Star, ajang  ini juga sangat mengobati kerinduan kami kepada si kulit bundar,” ujar mantan Ketua Umum PSSI Askab Bogor  tersebut kepada awak media.

Sementara itu, Rudi Iswadi salah satu pemain bintang Citra Buana Old Star mengaku bangga dengan kemenangan yang dipetik timnya. Orang tua dari  M Yudha Febrian (Timnas U 19)  tampil memukau juga dalam membendung gelombang serangan para pemain Afrika Old Star.  

Tak hanya itu, Rudi yang memiliki potongan rambut ala  para pemain  La Liga menekankan timnya akan terus melakukan serangkaian uji coba  dengan para pemain mantan Liga 1 atau ISL. “Insya Allah  habis Lebaran nanti kami akan berusaha melakukan uji coba dengan para mantan pemain  PSSI Primavera,” tandas Rudi Iswadi.

Asep Syahmid