26.1 C
Bogor
Tuesday, November 11, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 1557

Ibunda Jokowi Meninggal, Para Menteri tak Dianjurkan Melayat

0

Jakarta | Jurnal Bogor

Ditengah wabah virus Corona (Covid-19) di Tanah Air, ibunda Presiden Joko Widodo, Sujiatmi Notomiharjo meninggal dunia dalam usia 77 tahun di RST Slamet Riyadi Solo, Rabu (2/3). Penyebab meninggalnya Sujiatmi lantaran mengidap kanker. Jokowi menyampaikan keterangan resmi tersebut di rumah duka keluarga Sujiatmi di Jalan Pleret Raya, Sumber, Banjarsari, Solo. Ia tampak mengenakan kemeja panjang putih yang dipadu dengan sarung serta peci.

“Innalillahi wa innailaihi raji’un, innalillahi wa innailaihi raji’un, innalillahi wa inna ilaihi raji’un,” ucap Jokowi saat konferensi pers di rumah duka.

Ia mengungkapkan bahwa ibundanya meninggal dunia pada Rabu sore pukul 16.45 WIB. Sujiatmi meninggal karena sejak empat tahun ini menderita sakit, yaitu kanker. Berbagai cara dan usaha telah dilakukan untuk mengobati penyakit tersebut. “Kita semuanya sudah berusaha, berikhtiar dan sudah berobat, utamanya di RSPAD Gatot Subroto tetapi memang Allah SWT sudah menghendaki,” ujarnya lirih.

Atas nama keluarga, Jokowi memohonkan doa agar segala dosa-dosa ibunda diampuni oleh Allah SWT. “Semoga husnul khatimah,” harapnya. Rencananya jenazah akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Dukuh Mundu, Selokaton, Gondangrejo, Karanganyar, Kamis (26/3) siang. “Rencananya akan dimakamkan insyallah jam 13.00 WIB di makam Mundu, Kabupaten Karanganyar,” kata dia.

Sementara semua Menteri Kabinet Kerja tidak boleh ke Solo, Jawa Tengah untuk melayat Ibunda Presiden. Mereka diminta tetap di Jakarta. Hal itu dipastikan Juru Bicara Kepresidenan Mochammad Fadjroel Rachman. Kata dia arahan itu disampaikan Menteri Sekertaris Negara Pratikno.

“Sementara ini imbauan Mensesneg Pratikno pada kami seperti itu. Dari menko, kementerian lembaga dan kabinet,” kata Fadjroel Rachman, Rabu (25/3).

Hanya ada dua orang menteri yang mendampingi Presiden Jokowi di Solo, yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan sempat berniat terbang ke Solo, namun kemudian diurungkan dan memutuskan salat ghaib dari rumah untuk almarhumah.

“Beliau minta agar almarhumah didoakan dari rumah masing-masing saja. Saya sendiri mengimbau juga, sebaiknya bagi kaum Muslimin yang ingin mensalatkan janazahnya dilakukan dengn salat ghaib saja dari rumah,” kata Mahfud.

Sementara para tamu yang ingin melayat harus melalui pemeriksaan dan pengecekan berlapis seperti cek suhu badan, mengoleskan hand sanitizer serta melalui alat penyemprot disinfektan yang dipasang menuju rumah duka. Tak hanya itu, petugas paspampres juga meminta kepada wartawan maupun tamu yang akan ke rumah duka untuk menjaga jarak antara satu dengan lainnya.

Asep Saepudin Sayyev |*

Pangeran Charles Positif Corona

0

London | Jurnal Inspirasi

Publik Inggris dikejutkan dengan kabar Pangeran Charles dinyatakan positif terinfeksi virus Corona baru Covid-19, Rabu (25/3). Saat ini, the Prince of Wales berusia 71 tahun. Clarence House mengatakan, Pangeran Charles menunjukkan gejala ringan, namun kondisi kesehatannya tetap stabil dan baik. Istana Buckingham mengatakan, suami Ratu, Duke of Edinburgh menambahkan bahwa semua anjuran medis sudah diikuti.

“Sesuai dengan saran pemerintah dan medis, sang pangeran dan istri sekarang mengasingkan diri di rumah di Skotlandia,” kata Clarence House, dikutip laman BBC.

Kendati diasingkan, istri Pangeran Charles, Camilla, belum dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Menurut Clarence House, tidak mungkin untuk memastikan dari siapa Pangeran Charles tertular. 

Hal itu disebabkan tingginya jumlah keterlibatan yang dia lakukan dalam peran publiknya selama beberapa pekan terakhir. Inggris merupakan salah satu negara Eropa yang cukup parah terdampak wabah Covid-19.

Sejauh ini Inggris Raya–mencakup Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara–telah mencatat 8.077 kasus Covid-19 dengan total kematian 422 jiwa. Sumber istana mengatakan Pangeran Charles sudah berbicara kepaada Ratu dan juga kepada anaknya dalam kaitan perkembangan ini, yang terpenting adalah kondiri ratu Inggris baik-baik saja.

Asep Saepudin Sayyev |*

Data dan Fakta
Sumber: Global Cases by John Hopkins CSSE, Rabu (25/3)

  • Sebanyak 168 negara mengonfirmasi terjangkit virus corona atau Covid-19.
  • Jumlah kasus mencapai 417.582 dengan korban meninggal dunia sebanyak 18.612 orang
  • Jumlah pasien yang sembuh tercatat sebanyak 107.247 orang. Sementara itu,
  • Sekitar 250.000 orang di Inggris Raya mendaftar jadi relawan penanganan virus corona ke NHS.
  • Pemilik kendaraan di Inggris akan dibebaskan dari uji kelayakan kendaraan rutin tiap bulan.
  • Tiga pusat tahanan imigrasi di Inggris menampung orang-orang dengan gejala virus Corona.
  • Warga India mulai melakukan belanja-panik seiring “penutupan wilayah total” untuk negeri dengan populasi sebanyak 1,3 miliar orang.
  • Parlemen Amerika Serikat setuju dengan paket stimulus ekonomi sebesar US$2 trilyun

Rapid Test di RSUD, Dinkes dan Puskesmas Induk

0

Bogor | Jurnal Inspirasi

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akhirnya mendapatkan jatah 800 rapid test untuk mengecek warga yang sempat kontak dengan positif Covid-19, Pasien Dalam Pemantauan (PDP), Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Orang Dalam Resiko (ODR).

Rencananya pelaksanaan test akan berlangsung antara Jumat (27/3) hingga Minggu (29/3), di RSUD Kota Bogor, Dinkes Kota Bogor dan Puskesmas Induk. “Kami sudah bahas skenarionya. Apabila rapid test dilakukan model drive thru, 800 rapid test, satu orang diproses lima menit hingga muncul angka 4.000 menit. Kalau dikalkulasi ke jam dibutuhkan 66,6 jam atau 2,7 hari. Ya, dibutuhkan lima hari untuk 800 orang,” ujar Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim kepada wartawan, Rabu (25/3).

Menurut dia, pemerintah telah memutuskan bahwa tes Covid-19 akan dilaksanakan di RSUD, Dinkes dan Puskesmas Induk. Dedie membeberkan, kemudian nanti dibagi rapid test untuk ODR, ODP, PDP dan lingkaran dalam orang yang positif Covid-19. Saat ini telah dilatih sebanyak 30 orang yang akan betugas melakukan rapid test terhadap warga.

“Kurang lebih sedikit waktu untuk proses belajar atau training. Waktu pelaksanaan mulai diminggu ini, bisa hari Jum’at, Sabtu atau Minggu. Seluruh kegiatan butuh dua sampai tiga hari dimasing-masing titik, secara simultan masih mengumpulkan nama-nama, data nomor telepon dan riwayat kenapa yang bersangkutan harus periksa, misalnya melakukan kontak dengan positif, sudah ada tanda medis atau memang mengikuti kegiatan dengan orang yang positif,” tuturnya.

Fredy Kristianto

Aset Tanah Tersangka Kasus Jiwasraya di Rumpin dan Ciseeng Disita

0

Rumpin | Jurnal Inspirasi

Aset tanah kosong milik tersangka dalam perkara kasus PT Jiwasraya, Benny Tjokro disita penyidik Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI). Kejagung menyita tanah Benny di Rumpin dan Ciseeng seluas 340 bidang tanah dengan dipasang papan penyitaan.

“Penyidikk Kejaksaan Negeri Cibinong Kabupaten Bogor mendamping penyidik Kejagung melakukan pemancangan papan untuk menyita aset Benny Tjokro tersangka dalam perkara kasus Jiwasraya,” ungkap Juanda Kasi Intel Kejaksaan Negeri Cibinong kepada wartawan, baru-baru ini

Juanda mengatakan aset milik tersangka Benny Tjokro, di Kabupaten Bogor yang tersebar di tiga desa dan dua kecamatan yaitu, Desa Kahuripan, Kecamatan Ciseeng, serta Desa Sukamulya dan Mekarsari, Kecamatan Rumpin, seluas 340 bidang tanah.

Penyitaan tersebut, kata Juanda berdasarkan surat putusan Pengadilan Negeri Cibinong, Kabupaten Bogor, yang telah ditindak lanjuti dengan surat perintah Direktur Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI. “Yang telah dilakukan penyitaan oleh penyidik di Desa Kahuripan, Kecamatan Ciseeng seluas 70 persil (sebidang tanah ukuran tertentu) serta Desa Sukamulya dan Desa Mekarsari Kecamatan Rumpin, seluas 270 persil bidang tanah,” terangnya.

Lanjut Juanda menambahkan, aset milik tersangka Benny Tjokro di dua kecamatan tersebut merupakan lahan hamparan tanah kosong yang belum ada bangunannya. “Sejauh ini yang kami temui, aset milik tersangka Benny Tjokro, adalah hamparan tanah kosong. Ada juga yang digarap sebagian tapi oleh masyarakat sekitar, jadi rata-rata semuanya tanah kosong, “tuturnya.

Guna menindaklanjuti perkara kasus Jiwasraya, Juanda menjelaskan, tim penyidik akan melengkapi berkas perkara tahap satu dan akan diserahkan kepada jaksa penuntut umum. “Tentunya ini akan menjadi kewenangan sepenuhnya Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI,” pungkasnya.

Cepi Kurniawan

Hantavirus Muncul di China Lebih Berbahaya daripada Corona?

0

Jakarta | Jurnal Inspirasi

Belum reda dengan wabah virus Corona baru (Covid-19), kini sebuah virus baru muncul lagi di China. Seorang laki-laki meninggal dunia di Provinsi Yunnan, Senin (23/3) lantaran dinyatakan positif terjangkit Hantavirus. Namun, tidak berarti harus khawatir pandemi lain akan datang. Hantavirus adalah anggota keluarga virus yang menyebar melalui tikus. Ini diungkap Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, demikian dikutip dari laman USA Today, Rabu (25/3).

Sang pria tersebut meninggal dalam perjalanan kembali ke Provinsi Shandong, menurut Global Times. “Dia dites positif untuk Hantavirus. 32 orang lainnya dalam bus diuji,” demikian kicauan dari Global Times. Cuitan itu muncul di tengah pandemi yang disebabkan oleh Virus Corona baru. Kini, cuitan tersebut telah dibagikan lebih dari 15.000 kali.

Meskipun negara-negara di seluruh dunia dalam siaga tinggi karena ketidakpastian seputar penyebaran Corona COVID-19, tidak ada indikasi bahwa hantavirus merupakan ancaman kesehatan masyarakat global. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), kasus-kasus hantavirus jarang terjadi, dan mereka menyebar sebagai akibat dari kontak yang dekat dengan urin hewan, kotoran atau air liur.

Jenis tikus yang dapat membawa virus juga tak sembarangan. Jenis tikus yang menularkan virus ini bisa menyebar hanya lewat perantara udara.

“Hantavirus yang menyebabkan penyakit manusia di Amerika Serikat tidak dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain,” kata CDC di situs webnya. Hantavirus dapat menyebabkan sindrom paru, masalah pernapasan parah yang bisa berakibat fatal. Gejalanya meliputi kelelahan, demam, nyeri otot, sakit kepala, pusing, kedinginan, dan masalah perut. Batuk dan sesak napas dapat terjadi kemudian.

Demam berdarah dengan sindrom ginjal, sebagian besar ditemukan di Eropa dan Asia, juga dapat terjadi, yang menyebabkan rasa sakit, demam, kedinginan, mual, dan penglihatan kabur, kata CDC. Gejala yang lebih serius termasuk gagal ginjal akut.

Di Amerika Serikat, jenis tikus rusa, tikus kapas, dan tikus padi di negara bagian tenggara dan tikus putih di timur laut adalah reservoir hantavirus. Hewan pengerat menumpahkan virus ke dalam urine, kotoran, dan air liur.

Virus ini ditularkan kepada manusia ketika mereka menghirup udara yang terkontaminasi oleh virus. Tatkala urine hewan pengerat, kotoran, atau bahan bersarang bercampur, tetesan kecil yang mengandung virus masuk ke udara. Proses ini dikenal sebagai transmisi udara. Ada beberapa cara lain tikus dapat menyebarkan hantavirus kepada manusia, yaitu: Jika tikus dengan hantavirus menggigit seseorang, virus mungkin menyebar ke orang itu, tetapi jenis penularannya jarang terjadi.

Para ilmuwan percaya, manusia mungkin tertular hantavirus jika mereka menyentuh sesuatu yang telah terkontaminasi dengan urin tikus, kotoran, atau air liur. Kemudian menyentuh hidung atau mulut sendiri. Para ilmuwan juga menduga, manusia bisa jatuh sakit jika mereka makan makanan yang terkontaminasi oleh urin, kotoran, atau air liur dari tikus yang terinfeksi hantavirus.

Siapa pun yang bersentuhan dengan tikus yang membawa hantavirus berisiko terkena HPS. Orang sehat pun berisiko terkena infeksi HPS jika terpapar virus. Setiap aktivitas yang bersentuhan dengan kotoran tikus, air seni, air liur, atau bahan bersarang tikus membuat berisiko terinfeksi. Hantavirus menyebar saat partikel-partikel yang mengandung virus dari urine tikus, kotoran, atau air liur bercampur ke udara.

Penting untuk menghindari tindakan yang menimbulkan debu beterbangan, seperti menyapu atau menyedot debu. Infeksi hantavirus terjadi ketika menghirup partikel virus di udara.

Mendiagnosis HPS pada individu yang baru terinfeksi beberapa hari terbilang sulit. Ini karena gejala awal seperti demam, nyeri otot, dan kelelahan mirip dengan influenza. Tetapi jika individu tersebut mengalami demam dan kelelahan serta riwayat potensi paparan hewan pengerat di pedesaan, diiringi sesak napas, akan mengarah pada HPS.

Jika individu tersebut mengalami gejala-gejala ini, mereka harus berkonsultasi ke dokter dan menyebutkan potensi paparan hewan pengerat. Tidak ada perawatan khusus, pengobatan atau vaksin untuk infeksi hantavirus. Namun, kita tahu bahwa jika orang yang terinfeksi diketahui lebih awal dan menerima perawatan medis di unit perawatan intensif, kondisi akan membaik.

Dalam perawatan intensif, pasien diintubasi dan diberikan terapi oksigen untuk membantu gejala kesulitan bernapas yang parah. Semakin awal pasien dibawa ke perawatan intensif, semakin baik.

Oleh karena itu, jika berada di sekitar hewan pengerat dan alami gejala demam, nyeri otot dalam, dan napas pendek, segera temui dokter. Pastikan untuk memberi tahu dokter bahwa pernah berada di sekitar hewan pengerat. Cara ini akan mengingatkan dokter untuk mencari dengan cermat segala penyakit yang dibawa hewan pengerat, seperti HPS.

Asep Saepudin Sayyev |*

Surat dari Siti Fadilah Supari untuk Jokowi

0

Jakarta | Jurnal Inspirasi

Sejumlah kalangan menyerukan kepada pemerintah untuk meminta bantuan dari kalangan profesional agar bisa meredakan wabah virus Corona atau Covid-19 karena semakin bertambah banyaknya warga masyarakat yang terjangkiti virus ini. Salah satu yang disebut-sebut adalah Siti Fadilah Supari mantan Menteri Kesehatan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Siti Fadilah Supari saat ini mendekam di penjara sejak 2017, akibat vonis Pengadilan Tipikor dalam kasus dugaan korupsi alat kesehatan di Kementerian Kesehatan (Kemenkes). “Siti Fadilah Supari seorang jenius Indonesia yang menjadi korban akibat kekeliruan penegakan hukum, untuk itu penting dia segera dibebaskan agar dapat membantu Indonesia menangani COVID-19,” kata pengusaha muda Satrio Aji Wibowo, Rabu (25/3).

“Saya percaya, duet antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Fadilah Supari dapat membuat Indonesia menang dalam berperang melawan COVID-19, apalagi Ibu Fadilah berpengalaman mencegah dunia dari pandemik flu burung pada tahun 2006 lalu,” sambungnya.

Selain karena alasan penegakan hukum dan kepentingan Indonesia dalam memerangi COVID-19, Satrio menilai, pembebasan Siti Fadilah karena alasan kemanusiaan jasa-jasanya kepada bangsa Indonesia. Saat ini usia Menkes 2004-2009 tersebut sudah 70 tahun, dan ia telah menjalani 2/3 dari masa hukumannya.
“Ibu Fadilah saat ini sudah berusia 70 tahun, usia yang tidak muda lagi untuk hidup di Penjara, dan ia juga telah menjalani 3/4 masa hukumannya, untuk itu saya meminta kepada Pak Jokowi untuk membebaskan beliau atas nama kemanusiaan dan penegakan hukum,” ujar Satrio.

Sehubungan dengan upaya pembebasan tersebut, Satrio juga telah menerima titipan surat dari Siti Fadilah dari penjara kepada Presiden Jokowi. Di surat tersebut Siti Fadilah mengungkapkan, dirinya minta dibebaskan agar dapat membantu Indonesia dalam mengatasi corona.

Asep Saepudin Sayyev |*


Berikut isi surat Siti Fadilah Supari untuk Jokowi:


Yth Bapak Jokowi,
Assalamu alaikum wr.wb
Bersama ini saya Siti Fadilah Supari, mohon dengan hormat agar saya dibebaskan. Karena umur saya 70 tahun dan saya sudah menjalani 3/4 masa tahanan. Mohon dengan sangat hormat agar saya bisa mengabdi membantu bapak dalam menanggulangi corona.
Demikian permohonan saya.
Saya haturkan banyak terima kasih
Siti Fadilah S

Longsor Masih Hantui Warga Sukajaya

0

Sukajaya | Jurnal Inspirasi

Bencana longsor terus menghantui warga di Kecamatan Sukajaya. Pasalnya dalam dua pekan, longsor terus terjadi di  Desa Harkatjaya, Kecamatan Sukajaya, tepatnya jalan Babakan Gunungtajur, lumpuran material tanah menutupi jalan menuju tiga desa yaitu Kiara Pandak, Kiarasari dan Desa Urug. “Betul sudah dua kali longsor Minggu sekarang (25/3) terjadi pada sore hari dan  sama Minggu kemarin di titik yang sama longsornya,” kata Agus, warga Desa Kiara Pandak, Sukajaya, kepada Jurnal Bogor, kemarin.

Agus mengatakan, hujan deras yang terus mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya itu dikhawatirkan membuat longsor terus terjadi. “Takut terjadi longsor terus, apalagi dengan kejadian Longsor pada tahun baru lalu (1 Januari 2020) membuat trauma warga,”kata Agus.

Apalagi kata Agus sampai saat ini untuk hunian tetap (huntap) yang dijanjikan pemerintah pasca longsor belum tampak ada kegiatan pembangunan. “Kasihan warga korban bencana longsor dan banjir bandang gimana mau menempati rumah huntap saat biasa kalau sampai saat ini belum dilaksanakan pembangunan,”kata  Agus.

Sementara soal longsor Sekcam Sukajaya Ridwan mengatakan, masih terjadi dititik yang sama. “Masih dititik kemarin di Harkatjaya, saat ini alat berat akan melakukan evakuasi /membersihkan material tanah longsor,”kata Ridwan.

Ridwan mengatakan akses yang diterjang longsor itu menghubungkan tiga desa. Namun Longsor yang terjadi saat ini tidak separah pada 1 Januari 2020. “Tidak ada korban jiwa insha Allah material longsor langsung dibersihkan,”pungkasnya.

Cepi Kurniawan

Demokrat Semprot Disinfektan Sarana Ibadah

0

Cibinong | Jurnal Inspirasi

Mencegah penyebaran Covid-19 (virus Corona), DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, bersama Anggota DPR RI H. Anton Sukartono Suratto melakukan penyemprotan disinfektan di sejumla sarana ibadah dan fasilitas umum yang ada di Kecamatan Gunungputri, dan Kecamatan Cibinong, Rabu (25/3).

“Alhamdullilah hari ini kami melakukan penyemprotan disinfektan di beberapa sarana ibadah seperti di Masjid Istiqomah dan rumah warga, serta kami juga membagikan masker kepada warga, dan melakukan sosialisasi tentang wabah virus Corona,” ungkap Anton yang juga merupakan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor kepada Jurnal Bogor.

Lebih lanjut, Kang Anton sapaan akrabnya menuturkan, penyemprotan disinfektan yang dilakukan DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, diprioritaskan di daerah yang masuk zona merah Covid-19 yakni Kecamatan Gunung Putri, Cibinong dan Bojonggede.

“Tiga kecamatan tersebut menjadi prioritas kami, karena dari data yang sudah beredar tiga kecamatan tersebut masuk dalam zona merah penyebaran virus Corona di Kabupaten Bogor, kami juga dalam waktu beberapa hari kedepan akan terus melakukan kegiatan ini di beberapa titik lain, meski tak seberapa yang kami lakukan ini, bisa bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Bogor, dan semoga pandemic Corona ini bisa segera berakhir, amin” ucapnya seraya tersenyum.

Sementara itu, Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, Dede Chandra Sasmita yang memimpin langsung penyemprotan disinfektan di Kecamatan Cibinong, mengatakan penyemprotan disinfektan di Cibinong menyasar sarana ibadah yakni masjid.

“Hari ini kami bersama Demokrat Rescue Team telah melakukan penyemprotan desinfektan di Masjid Jami Al Muawanah, Musholla Al Hijrah, Musholla Karomah dan Musholla Al A’rof, Kelurahan Ciriung. Semoga apa yang kami lakukan ini bisa bermanfaat bagi jamaah masjid yang sudah kami lakukan penyemprotan,” ujarnya.

Dede berharap, pandemi Corona bisa segera berakhir dan masyarakat bisa kembali menjalankan aktivitasnya secara normal dan bisa kembali beribadah secara tenang di masjid, ia juga mengimbau masyarakat untuk selalu melakukan pola hidup sehat dan mengikuti segala informasi yang dikeuarkan pemerintah.

“Kami berdoa semoga pandemi corona ini segera berakhir, karena dalam waktu dekat ini bulan Ramadhan akan segera tiba dan kami ingin menyambut bulan suci dengan rasa tenang dan khusus dalam menjalankan ibadah,” ungkapnya.

Drs. KH Ali Ghozali, M.Pd selaku tokoh masyarakat yang juga Ketua DKM Masjid Al Mu’awanah, Kelurahan Ciriung, mangaku gembira dan mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas kerja nyata Kang H. Anton bersama jajaran Partai Demokrat Kabupaten Bogor yang peduli akan keresahan masyarakat saat ini.

“Saya atas nama warga Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong mengucapakan beribu-ribu terimakasih atas apa yang dilakukan Partai Demokrat di Kabupaten Bogor dengan adanya penyemprotan disinfektan di sejumlah masjid yang ada di Ciriung ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya masyarakat Keluarahan Ciriung,” tuturnya.

Gita Purnama

19 Masjid dan Sekolah di Cigudeg Disemprot Disinfektan

0

Cigudeg | Jurnal Bogor

Pemerintah Desa Cigudeg, Kecamatan Cigudeg dengan relawan kemanusiaan melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah tempat ibadah maupun di sekolah guna mencegah wabah virus Corona menyebar luas di masyarakat. Penyemprotan cairan disinfektan yang dilakukan Selasa ( 24/3)  itu dimulai dari SDN 1, 2 Cigudeg hingga ke masjid- masjid. “Bekerjasama dengan relawan sebagai salah satu langkah antisipasi potensi penyebaran Covid-19 untuk memberikan rasa aman agar masyarakat tidak resah,”  kata Kepala Desa Cigudeg, Andi Supriadi kepada wartawan.

Dijelaskannya, agar masyarakat dapat terhindar dari virus Corona yang penyebarannya diketahui melalui kontak badan atau bersentuhan langsung dengan orang yang sedang terjangkit virus tersebut. “Sebanyak 19 masjid, 18 mushola dan majelis taklim serta tempat pendidikan mulai dari Sekolah SD, MI dan SMA diwajibkan untuk dilakukan penyemprotan disinfektan,” ujar Andi.

Andi Supriadi yang akrab dipanggil Bram menegaskan, aksi yang yang dilakukannya  murni hanya kemanusiaan bukanlah pencitraan semata. Sebab kalau nunggu instruksi dari pemerintah entah kapan. “Kami sengaja mengambil langkah inisiatif untuk melakukan antisipatif agar virus tersebut tidak mudah masuk ke Cigudeg,” tandasnya.

Selain tempat peribadahan dan sekolah, ucap Bram,  juga pusat perbelanjaan seperti Pasar Rakyat Cigudeg dan beberapa toko minimarket,  sampai ke prlosok kampung dengan melibatkan para pengurus RW.

Seorang relawan, M. Abdul Gopur alias Opung (38) mengaku merasa terpanggil untuk menjadi relawan kemanusiaan untuk penyemprotan pencegahan virus Corona di wilayah Cigudeg dan sekitarnya. Menurut Opung, jangan anggap sepele wabah penyakit  Virus Corona dan  mencegah lebih baik.” Sterilisasi tempat ibadah  dan tempat lainnya agar mereka tidak panik dan bisa menjalankan ibadahnya dengan tenang,” singkatnya.

Sementara,  Wakil Kepala Sekolah SMAN 1Cigudeg, Iwan Rusmawan menghatur terimakasih pada pemerintah Desa Cigudeg  setelah sekolahnya dilakukan penyemprotan menggunakan cairan disinfektan sebagai upaya pencegahan virus Corona.” Sesuai motto harus bergerak cepat salah satu  pencegahan dengan dilakukannya penyemprotan di masjid, sekolah dan pasilitas umum lainnya,” jelasnya.

Arip Ekon

Cegah Penularan Covid-19, Desa Sanja Bagikan Alat Semprot

0

Citeureup | Jurnal Inspirasi

Upaya mencegah penyebaran virus Covid-19 yang makin merebak dan mulai memasuki wilayah di daerah, Kepala Desa Sanja Solahudin membagikan alat semprot beserta cairan disinfektan kepada 6 RW di wilayah Desa Sanja. Kepada Jurnal Bogor Solahudin mengatakan bahwa pembagian alat semprot dan cairan disinfektan ini sebagai bagian pencegahan masuknya virus corona ke desa Sanja.

“Selain warga agar tetap stay at home, kita juga lakukan pencegahan dengan menetralisir tempat-tempat yang biasa digunakan warga seperti mushola, pos ronda, rumah-rumah warga dan lingkungan warga. Selain itu juga diharapkan warga untuk membiasakan hidup bersih,” Jelas Solahudin, Selasa (24/3).

Sementara pembagian alat semprot beserta cairannya itu dibagikan kepada 6 RW. Masing-masing RW mendapat 1 unit alat dan cairannya agar RT/RW senantiasa bersinergi untuk melakukan pembersihan wilayahnya masing-masing.

Hal yang sama juga dikatakan Sekdes Sanja Hadi, warga diminta waspada dan mematuhi aturan yang sudah dikeluarkan oleh Presiden dan Bupati Bogor untuk tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang mengundang banyak orang dan melakukan social distancing.

“Mudah-mudahan Covid-19 yang sudah menjadi isu pandemi ini segera berlalu di Indonesia dengan mau datangnya bulan Suci Ramadhan agar masyarakat bisa melakukan aktivitas seperti biasa kembali tanpa dihantui tertular virus Covid-19 karena dampak dari virus ini bukan hanya pada psikis warga yang ketakutan tapi berdampak pada perekonomian juga. Ya semoga semua cepat berlalu, aamiin,” pungkas Hadi penuh harap.

Nay Nur’ain