27.3 C
Bogor
Saturday, July 19, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 1496

Dinkes Siapkan Skema Atasi Lonjakan Covid-19

Bogor | Jurnal Inspirasi

Wakil Walikota Bogor Dedie A Rachim melantik dr. Sri Nowo Retno, MARS sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) di Crisis Center, Jalan Raya Pajajaran pada Kamis (9/4/2020).

Pelantikan tersebut harus dilakukan karena Dinkes harus mampu menjadi leading sector dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 di Kota Bogor.

Menurut Dedie, pelantikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor sudah mendapatkan rekomendasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Dengan segala keterbatasan, kemudian juga kita dalam rangka lebih mengefektifkan peran dari pada Dinkes, pada akhirnya diputuskan dengan cepat dan kami lantik,” jelasnya.

Dedie berharap para dokter ini bisa saling bahu membahu dalam suasana yang cukup berat. “Dinkes harus bisa pemimpin dalam upaya kita memenangi ‘pertempuran’ ini,” tambahnya.

Dedie mengaku akhir-akhir ini pemerintah dan masyarakat dihadapkan suatu hal sangat berat dan belum pernah terjadi dalam sejarah modern setelah perang dunia kedua.

“Dan situasi berat ini ternyata sampai juga ke Bogor. Hari-hari ke depan kita sedang berusaha untuk memproses PSBB, dan sudah enam poin yang dilaksanakan semua, mulai dari pembatasan belajar mengajar, pembatasan di sektor perdagangan dan swasta,” paparnya.

Bahkan, kata dia, pembatasan di sektor spiritual keagaman pun sudah melalui surat keputusan bersama tentang pelarangan melaksanakan peribadatan di tempat-tempat ibadah dengan menggantikan dengan ibadah di rumah.

Situasi seperti itu, sambung Dedie, harus dihadapi dengan ekstra serius. Dinkes harus menjadi leader dan kemudian juga harus bisa mencarikan solusi-solusi terbaiknya.

“Dengan keterbatasan kita, kita berusaha dalam 25 hari terakhir, mencoba mengontrol, mencoba mencari solusi jangka pendek dan boleh dibilang semuanya dilaksanakan secara common sense, apa yang kita bisa lakukan ya kita lakukan selama itu masih di area kewenangan.

Sementara itu, Sri Nowo Retno siap menjalankan tugas sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor yang baru dengan penuh amanah dan dedikasi tinggi. “Situasi memang dalam kondisi berat dan prihatin tetapi memang kita harus hadapi apalagi Dinkes tadi juga disampaikan Pak Wakil harus menjadi leading sector, terutama dalam hal menyiapkan fasilitas kesehatannya,” ungkap Retno.

Ia menambahkan, segala kemungkinan harus diantisipasi, terutama jika terjadi outbreak atau lonjakan kasus. “Kita harus bergerak cepat dengan kondisi keterbatasan. Saat ini RSUD Kota Bogor sudah ditunjuk menjadi RS rujukan Covid-19 oleh SK Gubernur tetapi memang kapasitasnya belum memenuhi. Jadi sekarang sedang disiapkan rencana kita ingin sentralisasi di RSUD untuk 120 tempat tidur yang kita siapkan dengan memanfaatkan satu gedung baru,” katanya.

Sentralisasi RSUD tersebut, lanjut Retno, membutuhkan proses karena harus menyiapkan sarana dan prasarana, terutama SDM. “SDM akan kita bantu dengan melibatkan dari SDM rumah sakit lain yang kita jadwalkan. Kemudian dari tenaga puskesmas yang biasanya di bertugas rawat inap tapi tidak aktif, mungkin akan disiapkan untuk membantu RSUD,” jelasnya.

Tidak hanya fasilitas layanan kesehatan, kata Retno, Dinkes juga akan menyiapkan tempat-tempat selain rumah sakit untuk merawat ODP atau PDP dengan gejala ringan. “Ketika nanti terjadi outbreak dan ternyata RSUD dan RS lain juga tidak mampu lagi menampung, kita juga harus sudah menyiapkan tempat-tempat di luar fasilitas layanan kesehatan untuk merawat ODP atau PDP dengan gejala ringan semacam ruang isolasi yang seperti wisma atlet. Jadi pasien-pasien kategori tersebut tidak harus dirawat di RS karena perawatannya tidak memerlukan ventilator dan sebagainya,” pungkasnya.

Fredy Kristianto

Ada Kuiz di Tengah Materi Trik Jitu WI Usir Bosan Peserta

Ciawi | Jurnal Inspirasi

Trik Widyaiswara (WI) Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Miko Harjanti menyelipkan kuiz disela materi, berhasil membuat Puslatan On Cloud edisi Kamis (9/4) berlangsung menarik.

“Materi banyak menyajikan angka – angka, agar peserta tidak bosan maka pembelajaran diselingi dengan kuiz interaktif. Ada pertanyaan pilihan ganda dan peserta menjawab dengan zoom text. Siapa paling cepat menjawab dan benar diberi reward, “ ujar Miko .

Penyajian materi Analisis Kelayakan Usaha Agribisnis dengan cara tersebut menyedot antusiasme peserta. Ada 100 peserta di sesi pertama pukul .08.00 – 09.00 WIB dan 63 peserta di sesi kedua.pukul 13.00 – 14.00 WIB. Antusisme tersebut terlihat dari banyaknya peserta melontarkan pertanyaan . “ Saya senang, peserta antusias mengikuti pembelajaran, tadi banyak pertanyaan dari peserta bahkan saat waktu sudah hampir selesai, “ ucapnya.

Ditemui usai menyajikan materi, Miko mengatakan materi ini membekali pelaku usaha untuk bisa menganalisa calon usaha bisnisnya.
“ Intinya membekali pelaku usaha untuk bisa menganalisa. Sebelum mereka melakukan bisnisnya, apakah calon usahanya akan menguntungkan atau tidak, “ ungkapnya.

Miko menuturkan Ia membahas beberapa alat analisis seperti Benefit Cost Ratio yaitu perbandingan antara keuntungan dan biaya usaha dan Break Event Point, kondisi dimana suatu usaha tidak menghasilkan keuntungan maupun tidak menderita kerugian.
Pelatihan ini untuk mendukung pertanian sebagai penyangga ekonomi yang sedang terdampak Covid 19.

Sebagaimana diketahui Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendukung kebijakan pemerintah agar produksi pertanian tetap berjalan di tengah-tengah wabah virus corona (Covid-19), bahkan digenjot hingga berlipat-lipat agar bisa menjaga stabilitas pasokan bahan pangan di Indonesia.
“Adanya musibah wabah virus Covid-19 ini tidak boleh membuat aktivitas pertanian berhenti. Kemtan akan terus optimalkan SDM Pertanian untuk menggenjot produksi dan produktivitas bahkan ekspor,” ujar Mentan dalam sebuah keterangan tertulis.

Hal tersebut ditindaklanjuti Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi yang bertanggungjawab terhadap peningkatan SDM pertanian, Kepala Badan memberikan instruksi kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPPSDMP untuk tetap berperan aktif ditengah pandemi.

“ ini sesuai dengan tupoksi kita, yaitu peningkatan kompetensi SDM pertanian, salah satunya melalui pelaksanaan pelatihan. Tetapi pelatihan konvensional harus di stop dan dirubah menjadi pelatihan-pelatihan yang berbasis online atau tanpa mengumpulkan peserta dalam kelompok dan secara langsung, “ ucap Dedi.

Puslatan on Cloud adalah pelatihan online dengan link www.elearningpuslatan.com dan aplikasi zoom cloud meeting secara live. Pelaksanaan pelatihan online dilaksanakan rutin setiap hari Selasa dan Kamis yang dilaksanakan dalam 2 sesi setiap harinya. Secara bergantian setiap UPT pelatihan dibawah naungan Pusat Pelatihan Pertanian (Puslatan) menampilkan Widyaiswaranya sebagai pemateri.

RG/PPMKP

Wabah Corona, Pajak Dunia Usaha Direlaksasi

Bogor | Jurnal Inspirasi

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) melakukan relaksasi pajak bagi dunia usaha berupa penundaan jatuh tempo pembayaran.

Relaksasi pembayaran pajak ini dilakukan untuk meringankan beban pelaku usaha yang juga terdampak dari wabah virus Corona atau Covid-19 yang dituangkan dalam Peraturan Wali Kota Bogor Nomor 20 Tahun 2020 bagi pajak restoran, hotel, hiburan dan parkir.

Kepala Bapenda Kota Bogor, Deni Hendana menyatakan, Perwali ini sebagai stimulus atau keringanan bagi dunia usaha terutama restoran, hotel, hiburan dan parkir.

“Mereka (pelaku usaha) kan setiap tanggal 15 seharusnya membayar pajak. Jadi, kami berikan relaksasi pembayaran jatuh tempo hingga 30 Juni,” katanya, Kamis (9/4/2020).

Selain itu, ada juga surat edaran dari Kemendagri untuk memberikan stimulus kepada dunia usaha berupa keringanan, pengurangan serta permohonan dari PHRI, para wajib pajak dan banyak pihak yang mengajukan permohonan agar memberikan keringanan pembayaran.

“Akhirnya pak wali pada waktu itu memerintahkan Bapenda untuk mengkaji apa stimulus yang bisa diberikan kepada dunia usaha yang bisa dikeluarkan dengan segera, salah satunya stimulus yang diberikan berupa penetapan tanggal pembayaran. Jadi, kewajiban wajib pajak dari Maret, April dan Mei bisa dibayar hingga 30 Juni 2020,” jelasnya.

Menurut Deni, relaksasi pembayaran ini tidak menghilangkan kewajiban wajib pajak untuk membayar, tetapi hanya menunda.

“Karena kalau menghilangkan kewajiban wajib pajak harus melalui Perda dan lebih panjang lagi prosesnya,” tuturnya.

Untuk target dari pajak daerah tahun ini sebesar Rp 733 Miliar. Sementara, kontribusi pajak dari hotel, restoran, hiburan dan parkir sebesar Rp 310 Miliar atau sebesar 40-45 persen dari pajak daerah.

“Kita sudah coba menghitung, tapi belum diekspose, hitungan kita masih di tingkat TAPD.

Pasti akan ada dampak, lihat saja kondisi hotel, parkir dan tempat hiburan sepi,” jelasnya.
Menurutnya dengan kondisi seperti ini akan ada perubahan target. Namun besarannya harus dihitung secara detail, karena tidak hanya dirasakan oleh Kota Bogor saja, tapi nasional hingga dunia.

“Kalau bicara APBD kita akan efisienkan dari belanja langsung, karena dari pendapatan pasti akan merosot,” ungkapnya.

Fredy Kristianto

Anton Instruksikan PASKHASS Lakukan Aksi Nyata

Cibinong, Jurnal Inspirasi

Sesuai arahan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan mendapatkan dukungan penuh dari Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhi Baskoro Yudhoyono (IBAS), terkait aksi gerakan nasional Demokrat Lawan Corona.

Anton Sukartono Suratto, yang merupakan Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jabar VI, Kabupaten Bogor, Kamis (9/4) mengintruksikan relawannya yang tergabung dalam PASKHASS (Pasukan Kang H. Anton Sukartono Suratto) untuk melakukan aksi nyata dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dengan menyemprotkan disinfektan secara serentak di 6 kecamatan dan memberikan masker gratis.

“Sebetulnya kami sudah melakukan kegiatan ini sejak akhir bulan lalu hingga hari ini terhitung kami sudah menyemprotkan dan membagikan ribuan masker ke masyarakat di 14 kecamatan yaitu Ciampea, Jasinga, Dramaga, Gunung Putri, Babakan Madang, Sukaraja, Cileungsi, Ciawi, Caringin, Bojonggede, Ciomas, Citeureup, Jonggol, dan Klapanunggal, dan kegiatan ini akan terus berjalan hingga beberapa minggu ke depan,” kata Kang Anton, Kamis (9/4).”

Kang Anton yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor itu menambahkan saat kegiatan berlangsung jajarannya juga melakukan sosialisi pentingnya physical distancing kepada masyarakat dan memaparkan mulai dari gejala penyakit, hingga cara pencegahannya.

“Kami mengimbau semua pihak untuk melakukan physical distancing dan melakukan prosedur kesehatan apabila tetap harus berkegiatan di luar rumah. Hal itu agar mereka terjaga kesehatannya dan terjaga dari penyebaran wabah virus corona,” tambahnya.

Sedangkan, Ketua Bidang Sosial Perempuan Istri Anggota Fraksi Demokrat DPR Juwana Anton Sukartono Suratto mengakui dalam setiap kegiatan penyemprotan zat disinfektan dan pembagian masker di seluruh Indonesia itu para istri anggota DPR wajib mendampingi suami

“Tujuannya, tentu agar bisa membantu suami. Terutama dalam hal menyampaikan pentingnya physical distancing, penggunaan hand sanitizer yang benar, dan kewajiban melaksanakan PHBS (pola hidup bersih sehat) di tengah mewabahnya virus corona ini,” lanjutnya.

Gita Purnama

KONI Fokus Pada Pencegahan Covid 19

Cibinong | Jurnal Inspirasi

SUDAH Hampir satu bulan lamanya, KONI Kabupaten Bogor memfokuskan pelayanan kepada hal-hal yang berkaitan dengan memutus mata rantai Covid 19. Tak hanya itu, sejak terjadinya Covid 19, KONI juga sudah membuat jadwal piket bagi para pengurus KONI secara bergiliran setiap harinya.

“Pada intinya, KONI Kabupaten Bogor tetap ada aktivitas. Namun aktivitas yang dilakukan KONI saat ini lebih kepada ikut membantu program Bupati Bogor dan pemerintah pusat dalam memutus mata rantai Covid 19,” tegas Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor, Junaidi Samsudin.

Junsam panggilan akrab dari politisi PPP Kabupaten Bogor ini menegaskan, beberapa program yang telah dilakukan KONI Kabupaten Bogor benar-benar nyata dalam ikut mencegah penyebaran Covid 19 seperti pemberian APD, pemberian masker dan juga penyemprotan disinfektan.

Lebih jauh, Junsam berharap semua pengurus cabang olahraga para pelatih, para atlet dan juga insan olahraga yang ada di Kabupaten Bogor agar tetap bisa menjaga kebugaran tubuhnya demi tetap sehat , walaupun berolahraga di rumah saja.

“ Semua program pembinaan cabang olahraga harus dilakukan di rumah saja dalam situasi saat ini. Saya bangga dengan apa yang dilakukan Pengcab TI Kabupaten Bogor yang telah melakukan UKT secara online ,” tuntas Junsam.

Asep Syahmid

Putus Mata Rantai Covid-19, KONI Turunkan Tim Penyemprotan Disinfektan

Cibinong | Jurnal  Inspirasi
LANGKAH jajaran pengurus  KONI Kabupaten Bogor untuk memutus mata rantai  Covid -19  terus berlangsung.  Setelah melakukan aksi pembagian masker dan APD , Rabu (8/4 ) lalu, jajaran pengurus KONI, Kamis (9/4), kembali melakukan aksinya dengan menurunkan tim penyemprotan disinfektan ke sejumlah titik perumahan yang ada di Bojonggede  dan Cibinong.

Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor,  Junaidi Samsudin mengatakan, kegiatan yang dilakukan KONI Kabupaten Bogor  seperti pemberian APD, Masker dan penyemprotan Disinfektan saat ini benar  benar jadi program utama untuk membantu pencegahan penyebaran Covid 19 di semua wilayah yang ada di Kabupaten Bogor.

“Kami  sudah membuat tim penyemprotan disinfektan  dan  semua tim yang ada di KONI terus melakukan penyisiran  di sejumlah wilayah yang ada di Kabupaten Bogor  yang akan didatangi oleh tim Pencegahan Covid 10 KONI Kabupaten Bogor,” tegas  Junsam.

Dia menambahkan, semua pengurus yang ada di KONI Kabupaten Bogor juga kebagian piket dan masuk dalam tim penyemprotan atau tim bagi bagi masker dan APD.    

Sementara itu,  Wakil Ketua I KONI Kabupaten Bogor,  Joy Pendhita yang turun langsug dalam melakukan aksi penyemprotan di Bojong Gede dan  Cibinong mengatakan,   aksi pencegahan Covid 19 KONI Kabupaten Bogor  ini  terus dilakukan di sekitar Cibinong dan Bojong Gede.

Namun demikian,  pihak KONI Kabupaten Bogor  juga tetap memantau semua wilayah kecamatan lainnya melalui jaringan KOK di 40 Kecamatan. 

“ Semua KOK kami minta untuk terus memonitor kondisi di bawah.  Jika memang ada hal hal yang harus ditanggulangi oleh tim KONI Kabupaten Bogor, maka kami akan langsung terjun ke  wilayah kecamatan kecamatan,”  tuntas Joy Pendhita, seusai melakukan penyemprotan di Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong , Kabupaten Bogor.

Asep Syahmid
 
 
    
 
 

Kalpolsek Nanggung Distribusikan Bantuan Jokowi untuk Korban Bencana Alam

Nanggung l Jurnal Inspirasi

Pendistribusian bantuan dari Presiden RI Joko Widodo untuk para korban bencana longsor dan pergerakan tanah yang terjadi beberapa bulan lalu, di wilayah hukum Polsek Nanggung dilakukan Kamis (04/9) siang.

Bantuan tersebut disalurkan langsung untuk para  korban bencana yang terjadi awal tahun Januari lalu.” Kami hanya menyampaikan amanah dari Presiden Ir Joko Widodo untuk warga yang terkena dampak bencana alam,” kata Kapolsek Nanggung AKP Dalas. S kepada wartawan.

Namun, menurut dia, karena masyarakat sangat membutuhkan pemberian santunan bagi  warga  korban bencana diberikan langsung,” imbuhnya.

Kapolsek Nanggung yang baru menjabat 2 minggu menyampaikan setelah tiadanya wabah virus Corona ia akan berkunjung ke beberapa tokoh yang ada di wilayah Kecamatan Nanggung.”

Sejauh ini kami terus menyanpaikan maklumat Kapolri berisi penekanan diantaranya tidak melakukan kegiatan sosial kemasyarakat yang menyebabkan berkumpulnya massa, tetap tenang tidak panik dan mengikuti imbauan pemerintah dan tidak menyebarkan berita yang tidak jelas kebenarannya,” tukasnya.

Ditengah merebaknya Covid- 19, pemberian   paket sembako  dilakukan di wilayah Desa Pangkaljaya untuk 82 Kepala Keluarga (KK) korban bencana alam di tiga kampung, yakni kampung Seuseupan, Ciketug dan Kampung Kirayam.

Sesuai data, warga yang menerima paket sembako yang isinya beras, teh, minyak goreng dan gula,” terang Kepala Desa Pangkaljaya, Taufik Sumarna.

Kendati demikian, Taufik mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, sebab yang namanya musibah tidak bisa diterka.” Oleh sebabnya,  dari sekian wilayah kampung, kata Taufik, warga kampung Seuseupan harus direlokasi,” ucapnya.

Dari sekian warga korban bencana alam, Nawi (37) dan Miah (78) mengaku bahagia, disaat  terhimpit ekonomi. “Kami serta warga lainnya merasa  terbantu. Alhamdulilah bantuan  dari pemerintah berupa sembako sudah kami terima,” ucapnya.

Arip Ekon

Pasal 27 Perppu Corona Minta Dihapus

Jakarta | Jurnal Inspirasi

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengkritik keberadaan Pasal 27 Perppu No.1 Tahun 2020 tentang Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virusdisease 2019 (Covid-19).

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan, pasal 27 itu dinilai bertentangan dengan prinsip hukum equality before the law. Karena Pasal 27 itu memberikan kekebalan hukum pejabat pengambil kebijakan keuangan dalam situasi darurat corona.

“Pasal 27 Perppu No 1 Tahun 2020 ini tidak berpijak pada niat pelaksanaan good governance. Karena memberi imunitas pada pihak tertentu dari gugatan hukum dan PTUN. Ini bertentangan dengan prinsip negara hukum bahwa ada equality before the law,” ujar Mardani, Kamis (9/4).

PKS mengkritik pasal tersebut karena berpotensi mengulangi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang terseret ke ranah hukum. Mardani mengatakan, sampai krisis 1998 itu berlalu negara harus menanggung biaya bertahun-tahun.

“Kami kritik keras karena aturan ini justru berpotensi mengulangi fraud kisah BLBI tahun 1998 ketika transparansi dan akuntabilitas tidak dikedepankan. Negara harus menanggung biaya krisis 1998 hingga bertahun-tahun sesudah krisis berlalu,” kata Mardani.

Menurutnya, sebagian besar fraksi di DPR menolak Pasal 27. Dia mengatakan, saat pembahasan dengan pemerintah, DPR akan mengusulkan menghapus pasal tersebut. “DPR sebagian besar menolak pasal tersebut dan dalam pembahasan akan berusaha menghapus pasal ini,” kata Mardani.

Asep Saepudin Sayyev |*

Cegah Penularan, Kecamatan Botim Bagikan 10.000 Masker

Bogor | Jurnal Inspirasi
Pemerintah Kecamatan Bogor Timur terus bergerak dalam penanganan Covid-19, baik melakukan antisipasi ataupun pencegahan terhadap penyebaran virus corona. Salah satu kegiatan yang dilakukan yaitu mengerahkan seluruh kelurahan untuk membuat masker berbahan kain. Sebanyak 80 kilogram kain disebarkan kepada enam kelurahan sekecamatan Bogor Timur.

“Targetnya bisa dibuat 10.000 masker kain yang segera akan dibagikan secara gratis kepada warga,” ucap Camat Bogor Timur Abdul Wahid.

Secara serentak, semua kelurahan membuat masker setelah mendapat bahan kainnya. Untuk kain yang disebarkan, sebagian merupakan kain sumbangan dari pihak perusahaan, seperti pabrik Unitex menyumbang 150 meter persegi, PD Hasan 50 meter persegi dan Kuntum Nurseri memberi sumbangan 50 meter persegi. “Kita mengerjakan pembuatan yang 10.000 dulu agar bisa segera dibagikan ke warga. Nanti ketika bahan kain sudah datang lagi, kita membuat kembali maskernya,” jelas Wahid.

Ia menambahkan, pemberian masker kepada warga salah satu antisipasi pencegahan penyebaran Covid-19. Diharapkan seluruh warga di wilayah Bogor Timur melakukan imbauan pemerintah, jaga jarak, menerapkan PHBS dan selalu menggunakan masker.

Kegiatan lainnya, Kecamatan.Bogor Timur juga sudah melakukan imbauan kepada seluruh RW Siaga Corona di wilayah untuk terus melakukan sosialisasi menggunakan Mobil dan memasang speaker atau toa untuk mengingatkan kepada masyarakat dan membubarkan kerumunan kerumunan warga. Menginformasikan agar masyarakat tetap tinggal beribadah dan beraktifitas di rumah masing masing.

“Para RW di wilayah juga di imbau gunakan jam malam yang dilaksanakan setelah magrib. Menutup akses akses jalan yang kurang penting untuk membatasi keluar masuk kendaraan baik roda 2 maupun roda 4. Semuanya sudah bergerak dan ini untuk memutus mata rantai penyebaran corona,” tandasnya.

**

Jokowi Tebar Paket Sembako di Tugu Kujang

Bogor | Jurnal Inspirasi

Di tengah pandemi wabah Covid-19 yang penyebarannya semakin mengkhawatirkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan paket sembako kepada warga Kota Bogor di sekitar Tugu Kujang pads Kamis (9/4/2020) pukul 08.00 WIB.

Tetapi tak seperti biasanya, saat pembagian Jokowi tidak turun langsung ke masyarakat. Lantaran diketahui sang presiden akan bertolak menuju Istana Merdeka.

Berdasarkan pantauan di lapangan, terdapat ratusan paket sembako yang dibagikan. Tak hanya warga, driver ojek online (ojol) pun turut berebut sembako pemberian Jokowi.

Terlihat beberapa aparat yang sudah yang berada di lokasi langsung bergegas membagikan ratusan paket sembako kepada warga yang diangkut dalam truk.

Guna menghidari penumpukan warga, pembagian paket sembako dilanjutnya ke kawasan Terminal Baranangsiang dengan pengawasan aparat keamanan.

Fredy Kristianto