30.6 C
Bogor
Wednesday, May 14, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 1232

2021, Tyson Siap Tarung Lagi

Texas | Jurnal Inspirasi

Petinju legendaris Amerika Serikat, Mike Tyson, menegaskan bakal kembali bertarung di 2021. Tyson menyatakan akan kembali terlibat dalam pertarungan eksibisi bertajuk amal, usai menghadapi Roy Jones Jr, 28 November 2020 lalu.

Mike Tyson vs Roy Jones Jr

Tyson mengaku merasa kembali hidup setelah bertarung melawan Jones. Memang, saat tampil di atas ring, binatang buas dalam diri Tyson seakan lepas. Dia terus menekan Jones dalam duel tersebut. Tak ragu melepaskan pukulan-pukulan bertenaga yang cukup menguras staminanya.

“Begitu menarik, saya merasa hidup kembali, percaya diri, dan bisa melakukannya lagi,” tegas Tyson saat live instagram bersama Patrick Mouratoglou.

Iron Mike memang sukses besar saat comeback. Sebanyak 1,6 juta pengguna rela membeli layanan pay-per-view duel tersebut. Dari kesuksesan ini, beberapa petinju legendaris menyatakan keinginannya untuk kembali berlaga.

“Sesaat setelah saya beraksi, semua orang, atlet-atlet di cabang olahraga ini, mau kembali berlaga. Duel pertama kami sudah mencetak rekor. Sekarang, semua orang tertarik untuk melakukannya lagi,” kata Tyson.

** ass/viva

HADITS HARI INI

05 Januari 2021
21 Jumadil Awwal 1442 H

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

حَدَّثَنَا أَبُو مَعْمَرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ قَالَ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَنَّ أَبَا سَلَمَةَ حَدَّثَهُ أَنَّهُ كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أُنَاسٍ خُصُومَةٌ فَذَكَرَ لِعَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا فَقَالَتْ يَا أَبَا سَلَمَةَ اجْتَنِبْ الْأَرْضَ فَإِنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ ظَلَمَ قِيدَ شِبْرٍ مِنْ الْأَرْضِ طُوِّقَهُ مِنْ سَبْعِ أَرَضِينَ

Telah menceritakan kepada kami Abu Ma’mar, telah menceritakan kepada kami Abdul Warits, telah menceritakan kepada kami Husain dari Yahya bin Abi Katsir berkata, telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Ibrahim bahwa Abu Salamah menceritakan kepadanya bahwa dia pernah bertengkar dengan seseorang lalu diceritakan hal ini kepada Aisyah radliallahu ‘anha, maka Aisyah radliallahu ‘anha berkata:
Wahai Abu Salamah, hindarkanlah bertengkar dalam urusan tanah karena Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda:

Siapa yang pernah berbuat aniaya sejengkal saja (dalam perkara tanah) maka nanti pada hari kiamat dia akan dibebani (dikalungkan pada lehernya) tanah dari tujuh petala bumi.

HR Bukhari No. 2273.

وَعَلَيْكُمْ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Suntik Vaksin Tunggu di Brasil

Vaksin Sinovac Didistribusikan ke 34 Provinsi di Indonesia

Jakarta | Jurnal Inspirasi

Pemerintah mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 asal perusahaan China, Sinovac ke 34 provinsi di Indonesia. Meski demikian, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) belum mengeluarkan izin darurat penggunaan atau emergency use authorization (EUA) terhadap vaksin Sinovac tersebut. BPOM menyampaikan izin EUA vaksin Sinovac bukan hanya berasal dari hasil uji klinis fase III yang dilakukan di Bandung, namun juga tergantung dari hasil uji klinis fase III di Brasil dan Turki.

“Saat ini BPOM masih menunggu hasil uji klinis analis di Bandung untuk konfirmasi khasiat atau efikasi vaksin, data dibutuhkan untuk kepentingan penerbitan EUA. Tentu data uji klinis di negara lain, seperti Brasil dan Turki juga menjadi dasar pemberian EUA,” ujar Juru bicara vaksinasi dari BPOM, Lucia Rizka Andalusia dalam keterangan pers, Senin (4/1).

Lucia menuturkan hasil uji klinis di Brasil, secara khusus dinilai penting untuk warga Indonesia yang berusia di atas 60 tahun. Dia mengatakan negara tersebut diketahui menguji vaksin Sinovac untuk orang lansia. Lebih lanjut, Lucia berkata BPOM telah melakukan evaluasi terjadi semua hasil uji klinis untuk menjamin mutu vaksin Sinovac. Evaluasi mencakup bahan baku, proses pembuatan, hingga produk jadi agar sesuai dengan standar internasional.

Selain itu, dia berkata BPOM telah melakukan inspeksi langsung ke sarana produksi vaksin CoronaVac milik Sinovac. “Berdasarkan hasil evaluasi mutu yang dilakukan, BPOM dapat memastikan bahwa vaksin tidak mengandung bahan berbahaya, misalnya borax dan formalin,” ujarnya.

Di sisi lain, Lucia juga menerangkan BPOM menggandeng Komite Nasional dan ahli untuk melakukan kajian terhadap vaksin milik Sinovac. Evaluasi diklaim dilakukan terhadap data keamanan, khasiat, dan mutu yang disampaikan industri farmasi. “Apabila berdasarkan hasil evaluasi dinyatakan memenuhi keamanan, khasiat, dan mutu, serta pertimbangan bahwa kemanfaatan jauh lebih besar daripada risiko tentunya EUA akan dapat diterbitkan. Kami berupaya mengevaluasi segera setelah data kami terima, dan diharapkan sebelum jadwal vaksinasi dilakukan EUA dapat diterbitkan,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan pemerintah mengumumkan ada enam merek Vaksin Covid-19 yang digratiskan untuk masyarakat Indonesia. Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menyebut vaksin gratis itu sebelumnya sudah diatur dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/ Menkes/9860/2020 yang diteken Menkes Terawan Agus Putranto 3 Desember 2020, yakni, vaksin yang diproduksi oleh Bio Farma, Astra Zeneca, Sinopharm, Moderna, Pfizer Inc and BioNtech, dan Sinovac Biotech.

Sementara PT Bio Farma (Persero) yang mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 ke 34 provinsi di Indonesia mulai pekan ini, dimulai pada 3 hingga 6 Januari 2021 nanti. Vaksin yang didistribusikan ini merupakan vaksin jadi yang didatangkan dari China pada 7 Desember 2020 lalu.

Head Of Corporate Communications Bio Farma Iwan Setiawan mengatakan meski distribusi telah dilakukan, namun proses vaksinasi tetap baru akan dilakukan ketika izin penggunaan darurat (emergency use authorization/EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dirilis.

“Mohon untuk dipahami bahwa meskipun vaksin sudah didistribusikan, akan tetapi penggunaan vaksin/vaksinasi menunggu Izin Penggunaan Darurat/EUA dari BPOM,” kata Iwan dalam keterangan resminya, Senin (4/1).

Dalam dua hari ini, yakni pada 3 dan 4 Januari 2021 jumlah vaksin yang telah didistribusikan jumlahnya mencapai 714.240 vial ke 32 provinsi di Indonesia. Dengan rincian 401.240 vial ke 14 provinsi pada 3 Januari dan 313.000 vial ke 18 provinsi pada 4 Januari 2021.

Sedangkan dua provinsi lainnya yakni Sulawesi Barat pada 5 Januari 2021 dan Jawa Barat akan dikirimkan vaksin pada 6 Januari 2021. saat ini Indonesia sudah memiliki 3 juta vaksin Covid-19 jadi buatan Sinovac. Vaksin ini datang dalam dua tahap. Pada 7 Desember 2021 sebanyak 1,2 juta dosis dan 1,8 juta dosis datang pada 31 Desember 2021. Berdasarkan persentasi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, vaksin tahap awal akan diberikan kepada 1,3 juta tenaga kesehatan yang tersebar di 34 provinsi.

** ass

Kasus Laskar FPI Dibeberkan Pertengahan Januari

Jakarta | Jurnal Inspirasi

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) kembali meminta keterangan dari kepolisian, Senin (4/1), terkait kasus tewasnya enam anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) di Km 50 Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Selain meminta keterangan, Komnas HAM dan kepolisian juga melakukan rekonstruksi beberapa peristiwa yang terjadi kala itu, Senin 7 Desember 2020.

Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mengatakan, berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian dan rekonstruksi pada Senin (4/1), Komnas HAM mendapatkan hasil yang lebih terang. Kemudian, Komnas HAM akan menyimpulkan hasil penyelidikan kasus ini paling lambat pekan kedua bulan ini.

“Kesimpulan secara umum dari proses hari ini, peristiwa yang ada menjadi lebih terang. Paling lambat dua minggu ini, kami akan menyelesaikan laporannya,” kata Beka, Senin (4/1).

Beka berharap, agar pemeriksaan terhadap kepolisian kali ini menjadi yang terakhir dalam kasus ini. Sehingga, kesimpulan dari Komnas HAM bisa berjalan.

“Kami harap ini menjadi kali terakhir keterangan dari kepolisian terkait kasus ini. Sehingga, paling tidak kesimpulan dan rekomendasi dari Komnas HAM bisa dijalankan oleh berbagai pihak, karena yang terlibat bukan hanya kepolisian dan yang menaruh atensi bukan hanya Presiden, tetapi juga masyarakat,” tuturnya.

Dalam pemeriksaan tersebut, Komnas HAM bersama kepolisian menggelar rekonstruksi di area parkir sebelah kanan gedung Komnas HAM. Rekonstruksi ini pun tidak dilakukan untuk semua peristiwa yang terjadi.

“Jadi rekonstruksinya secara umum, yakni bagaimana kejadian di TKP satu, dua, tiga dan empat. Termasuk juga mendetailkan apa yang ada di dalam mobil. Itu secara umum saja. Sudah dijelaskan lengkap, siapa yang ada di barisan terakhir, tengah, dan tindakan apa yang diambil oleh kepolisian, sampai para jenazah tiba di RS Polri,” tutur Beka di Komnas HAM, setelah rekonstruksi.

** ass

Dedie: Kalau Dipaksakan Terlalu Riskan

Bogor | Jurnal Inspirasi

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengaku belum dapat memastikan kapan pembelajaran tatap muka (PTM) dapat dilaksanakan. Pasalnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor telah membatalkan penyelenggaraan PTM pada 11 Januari mendatang.

Menurut Dedie, pembatalan itu lantaran jumlah kasus positif terus meningkat dan telah menembus angka 6 ribu. Bahkan, setiap harinya rata-rata ada tambahan 70 lebih orang terkonfirmasi positif.

“Kalau dipaksakan terlalu riskan, maka pembelajaran jarak jauh (PJJ) diperpanjang hingga waktu yang belum bisa ditentukan,” ujar Dedie kepada wartawan, Senin (4/1).

Dedie menegaskan, Pemkot Bogor tak mau mengambil risiko penyebaran Covid-19 dengan tetap menggelar PTM. “Atas dasar itu, kami batalkan PTM,” ungkap mantan petinggi KPK itu.

Dedie mengatakan, yang terpenting saat ini adalah keselamatan siswa, guru dan seluruh orang yang terlibat dalam dunia pendidikan. Kendati, kini Kota Hujan masih berstatus zona oranye dan diperbolehkan menyelenggarakan PTM. Tetapi, lantaran Kota Bogor belum mampu menangani kasus positif yang meningkat, menyebabkan kebijakan tersebut dibatalkan.

“Yang paling penting adalah ketidakmampuan kita menangani pasien secara kuratif. Sebab, kapasitas rumah sakit yang hanya 554 tempat tidur. Sementara kasus positif aktif hampir mendekati 1.200 lebih. Kalau kita paksakan PTM, terlihat kurang bijak,” ungkapnya.

Lebih lanjut, kata Dedie, lantaran PJJ diperpanjang, maka wifi publik gratis ikut diperpanjang. Ia juga menambahkan bahwa anggaran wifi telah dimasukan ke dalam APBD TA 2021.

“Sudah ada dalam pagu definitif APBD 2021. Jumlah anggarannya kurang lebih sama juga seperti tahun lalu,” katanya.

Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD, Devie P Sultani mengatakan, rencana PTM di sekolah sudah dibahas dalam rapat kerja Komisi IV. “Di raker Komisi IV saya sudah mempertanyakan kesiapan sekolah. Kalau soal 3M (protokol kesehatan) sudah pasti, kapasitas ruangan kelas juga, dan kemudian ada yang menjamin tidak, tidak akan terjadi klaster sekolah khususnya bicara TK dan SD,” ungkapnya.

Sebab, kata Devie, berdasarkan analisis pakar epidemiologi akan terjadi peningkatan 72 ribu kasus Covid-19 pada Januari. Kata dia, saat ini Pemkot Bogor harus betul-betul mempersiapkan semaksimal mungkin dan meminimalisir penambahan kasus Covid-19.

“Sebaiknya PTM dilakukan saat sudah zona hijau. Jangan sampai pendidikan berjalan, ada kasus Covid-19, sekolah ditutup. Termasuk dipikirkan juga untuk transportasinya,” tandasnya.

** Fredy Kristianto

Buka di Masa Tengah Pandemi Covid, RM Wah Pecak Bang Ibenk Optimis Sukses

Depok | Jurnal Inspirasi

Rumah Makan (RM) Wah Pecak Bang Ibenk, yang berlokasi di Jalan Raya Mampang, Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok dengan menu andalan ikan air tawar, seperti gurame, mujair dan mas, akan menambah ramai bisnis kuliner di kota yang baru saja beres menggelar pemilihan orang nomor satu dan dua untuk periode lima tahun kedepan.

“Ide membuka bisnis tempat makan dengan menu andalan ikan air tawar berawal dari kesamaan hobi teman-teman,  yakni Irpan Dadi dan Hardianto dan tentunya saya sendiri (Zulefrizal) menyantap hidangan ikan pecak. Apalagi ikan air tawar yang menjadi bahan baku utama potensinya melimpah, kami pun sepakat untuk membuka RM Wah Pecak,” kata  Zulefrizal mewakili kedua rekannya, Senin (04/01).

Zulefrizal optimis, bisnis RM yang baru dibuka Sabtu 2 Januari lalu itu akan sukses, meski pun tidak mudah, apalagi di masa pandemic Covid -19 ini banyak sekali usaha kuliner yang gulung tikar atau tutup lantaran sepinya pembeli.

“Bisnis kuliner di masa pandemi  kita akui tidak gampang, tapi kita sih yakin di mana ada kemanuan dan kerja keras, kesuksesan akan datang dan RM Wah Pecak Bang Ibenk ini, kedepannya akan menjadi besar, dan membuka lapangan kerja bagi warga sekitar di masa pandemi ini,” ujarnya. 

Sementara itu, Irpan Dadi  menjelaskan, untuk memperkenalkan RM Wah Pecak kepada warga Kota Depok, khususnya, tim menajemen diawal tahun 2021 ini gencar menggelar promo diskon pembelian sebesar 20 persen.

“Walau ada diskon gede, tapi untuk kualitas tidak kami abaikan, termasuk kondisi ikan semuanya dalam kondisi segar langsung dikirim dari petani yang kita tampung di bak penampungan sementara,” katanya menutupi.

** Mochamad Yusuf

Oknum Sentul City Diduga Pungut Tiket Wisata Curug Bidadari Lewat Jalur Tikus

Babakan Madang | Jurnal Inspirasi

Pungutan liar ke pengunjung Curug Bidadari diduga dilakukan oknum yang mengatasnamakan PT. Sentul City. Tbk. Oknum itu memanfaatkan lahan orang lain yang menjadi akses ke Curug Bidadari dan terancam dipidana karena telah memanfaatkan lahan orang lain untuk kepentingan pribadi.

Kepala desa Bojong Koneng Rusdi Anwar mengatakan bahwa sampai saat ini telah ada kesepakatan yang dibuat di kantor kecamatan Babakan Madang mengenai wisata air terjun Curug Bidadari masih belum diizinkan untuk beroperasi dalam jangka waktu yang tidak ditentukan. “Sampai ada kesepakatan antara pihak PT. Sentul City Tbk dengan Abdul Gofur sebagai pemilik tanah yang sama-sama mengklaim layak untuk mengelola tempat wisata tersebut,” ujarnya kepada Jurnal Bogor, Senin (4/1).

“Itu kan sudah di pager panel jalan menuju lokasi air terjun Curug Bidadari tersebut oleh PT. Sentul City, berarti sampai saat ini belum ada kesepakatan antara pihat tersebut,” tandas Rusdi Anwar.

Dirinya menambahkan, bahwa awalnya desa ingin menganggarkan anggaran SAMISADE untuk insfrastruktur jalan menuju lokasi wisata air terjun Curug Bidadari tersebut mengingat akses jalan kesana rusak parah. Dengan harapan jika jalan diperbaiki oleh desa akan ada PAD yang masuk ke desa dan bisa kerjasama dengan BUMDes Bojong Koneng.

Terpisah, Irfan pengelola wisata air Curug Bidadari mengatakan bahwa dirinya merasa berada dipihak yang dirugikan karena sebelumnya sudah terjalin kerjasama dengan oknum yang mengatasnamakan PT. Sentul City Tbk. dengan meminta income 10% dari penghasilan wisata dan itu sudah terjalin selama 1,5 tahun lamanya. “Selama itu kita sudah memberikan inkam kepadanya.  Makanya saat kejadian Sabtu (2/1) kemarin ada yang mengatasnamakan PT. SC lagi dan mengambil pungutan pada pengunjung dengan melintasi kampung Cibimbim,” kata Irfan.

“Yang diklaim PT. SC itu kan jalur lintas bukan tempat wisata air yang kami miliki, lah kenapa jadi mereka yang memanfaatkan wisata air dengan menggunakan akses jalan lain, tanpa sepengetahuan kami, saya sudah sampaikan ini kepada kuasa hukum PT, SC Farhan perihal adanya oknum yang memungut dari pengunjung tanpa sepengetahuan kami namun belum ada jawaban dan penjelasan.

“Kami coba tanyakan pada pihak PT SC, yang dia klaim adalah jalan lintas kenapa memanfaatkan wisata airnya yang jelas milik kita, namun menurut Farhan, kuasa hukum PT SC hari ini (Senin, 4/1) akan dibicarakan,” kata Irfan.

“Jika mau persentase ya hayo, kita punya wisata air yang melintasi tanah PT SC tapi jangan melakukan hal ini kepada kami. Kami siap bekerjasama dengan siapapun baik desa ataupun PT SC,” tandasnya.

** Nay Nur’ain.

Harga Kedelai Naik, Ukuran Tempe Diperkecil

Parung | Jurnal Inspirasi

Setelah tiga hari mogok, pembuat tempe kembali beroperasi namun mengurangi ukuran saja. Salah satunya usaha yang berlokasi di Kampung Jati, Desa Parung, Kecamatan Parung. Musababnya, sampai saat ini harga per kilogram kacang kedelai di pasaran masih mencapai Rp 90 ribu.

“Hari ini kita produksi lagi tapi ukuran tempenya dikurangi karena harga kedelai masih tinggi,” kata pemilik usaha tempe di Parung, Tambar (38) kepada wartawan, Senin (4/1).

Tambar juga menjelaskan, sampai saat ini harga kacang kedelai masih belum menurun malah semakin tinggi. Tentunya dengan nilai tersebut usaha tempe tetap buka hanya dengan harga dan ukuran berbeda dari sebelumnya.

“Sebelum harga kedelai naik, bahan baku tempe bisa mencapai 350 kilogram, sekarang menurun dan harga jual pun naik dari Rp 1.500 menjadi  Rp 2 ribu per potong dengan ukuran lebih kecil dan yang besar dari Rp 7000 , menjasi Rp 10 ribu,” ucapnya.

Bahkan, ia menuturkan, dirinya sudah membuka usaha ini sejak puluhan tahun dan baru merasakan kembali kenaikan bahan baku tempe yang begitu tinggi ditengah pandemi Covid-19. “Saya usaha ini sudah hampir 30 tahun, dan untuk tetap bertahan saya hanya mengurangi ukuran tempe saja asalkan usaha tidak gulung tikar,” tuturnya

Sementara itu, salah satu pekerja tempe, Arpil (38) mengungkapkan, harga bahan baku segera turun kembali. Karena, untuk daya jual pun bisa mempengaruhi terhadap konsumen. “Saya berharap harga bahan baku bisa turun, karena kalau tetap tinggi tidak bisa mencukupi untuk membeli bahan baku,” pungkasnya.

** Cepi Kurniawan

SPBU di Ciseeng Ludes Terbakar

Ciseeng | Jurnal Inspirasi

Diduga adanya percikan api, sebuah SPBU di wilayah Ciseeng, tepatnya di jalan raya Putat Nutug, Kecamatan Ciseeng  terbakar dan menghanguskan satu unit mesin dan sepeda motor milik pengendara yang sedang mengisi BBM.

“Jadi awal mulanya ada sepeda motor yang mengisi BBM, tapi mereka tidak mengetahui ada percikan api pada motor tersebut, seketika api cepat menyambar karena pada waktu bersamaan sedang mengisi BBM,” kata Danru Damkar Sektor Parung Suherman, Senin (4 /1/2020).

Ia juga menjelaskan, dari kejadian ini satu mesin BBM terbakar dan sepeda motor milik pengendara ikut terbakar. Karena api cepat menyambar ke area mesin SPBU. “Kalau korban jiwa ada petugas disini mengalami luka bakar, dan kita menyerahkan dua unit mobil Damkar sektor Parung,” katanya.

Sementara menurut pengelola SPBU, Benny, ia tidak mengetahui kejadian kebakaran itu karena sedang berada di rumah dan mendapatkan kabar dari karyawan SPBU. “Tadi saat saya tanya katanya ada percikan api dari motor, tidak ada korban jiwa, namun satu mesin dispenser serta bangunan rusak, kerugian sekitar ratusan juta rupiah,” kata Benny.

Panit II Reskrim Polsek Parung IPTU Undang mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman termasuk mencari pemilik motor yang kabur. “Masih pendalaman untuk lokasi sudah kita garis polisi,” pungkasnya.

** Cepi Kurniawan

Galian Tanah Ilegal di Tajur Halang Ditutup Paksa Pol PP

Tajur Halang | Jurnal Inspirasi

Pol PP Kabupaten Bogor dan Kecamatan Tajur Halang serta Kecamatan Kemang menutup paksa lokasi galian C di Kampung Jampang RT 01 RW 10, Desa Kalisuren, Kecamatan Tajur Halang pada Senin sore (4/1/2021). Diduga galian C yang baru 2 hari beroperasi tidak berizin sehingga terpaksa ditutup dengan digarisi PPNS Kabupaten Bogor.

“Kami tutup karena  adanya aduan dari masyarakat dan Camat Tajur Halang bahwa ada puluhan truk yang hilir mudik dari sore hingga malam hari yang mengangkut tanah merah dari galian C di wilayah Tajur Halang sehingga menganggu ketertiban umum,” tegas Kasi Ops Pol PP Kabupaten Bogor, Rahma.

Rahma menegaskan alasanya menutup galian C  dan menghentikan kegiatan itu, lantaran galian C tersebut tidak berizin dan menganggu ketertiban umum, sehingga pihaknya pun memberikan garis PPNS. “Jangan sampai ada yang merusak apalagi kegiatan ini (galian) beroperasi lagi sebelum perizinannya ditempuh,” tegasnya.

Sementara ditemui di lokasi, Ishak yang mengaku penanggung jawab alat dan transportasi pengangkut tanah bahwa untuk soal perizinan ia tidak mengetahui. “Saya hanya bagian penanggung jawab alat dan armada aja kalau perzinan gak tahu ada lagi orangnya,” kata Ishak.

Ishak mengaku tanah merah dari Tajur Halang ini akan dibawa untuk pengurukan proyek Pantai Indah Kapuk Jakarta. “Tanah ini dibawa untuk Proyek PIK atau Pantai Indah Kapuk,” ujarnya.

Sedangkan warga sekitar Kudel (30) mengaku, ia dan warga sekitar hanya kuli menutup terpal dan beri upah sebesar Rp 8 ribu rupiah /mobil. “Saya dan warga hanya kuli nutup terpal diupah Rp 8 ribu per truk kalau tanah ini katanya punya orang Depok,” ujarnya.

Sementara dari pantauan, akibat adanya galian C tersebut jalan Bomang yang belum lama dikerjakan dari pintu masuk terlihat dilintasi truk tronton yang bermuatan tanah. Sehingga dikhawatirkan jalan yang belum diresmikan itu rusak kembali adanya truk tronton yang melintas di jalan tersebut.

**  Cepi Kurniawan