26.7 C
Bogor
Friday, September 12, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 38

Jembatan Rawayan Penghubung Megamendung Cisarua Diresmikan Bupati

Megamendung – Jurnal Bogor

Bupati Bogor, Rudy Susmanto, meresmikan jembatan rawayan yang menghubungkan dua wilayah, Kecamatan Megamendung dan Kecamatan Cisarua, pada Jumat, 21 Maret 2025.

Jembatan ini dibangun dalam waktu kurang dari dua minggu sebagai respons cepat terhadap kerusakan yang terjadi akibat banjir bandang pada 2 Maret 2025. Akibat peristiwa tersebut telah memutus akses ekonomi dan pendidikan bagi warga sekitar.

Kolaborasi Tanpa Menggunakan APBD
Pembangunan jembatan ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Bogor, TNI-Polri, dan pihak swasta, tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Usai rampung, jembatan ini segera diresmikan Bupati Bogor dengan simbolis pengguntingan pita.

“Jembatan ini dapat digunakan sementara sambil kita menunggu pembangunan jembatan permanen. Kami menargetkan jembatan permanen selesai di tahun 2025, atau maksimal pada 2026. Namun yang terpenting, sebelum Idul Fitri tahun ini, masyarakat sudah dapat menikmati akses yang terhubung,” jelas Rudy Susmanto.

Apresiasi Camat Megamendung
Camat Megamendung, Ridwan, mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua pihak, yang telah membantu proses pembangunan jembatan tersebut, termasuk peran besar Bupati Bogor dalam memastikan kelancarannya.

“Dalam waktu delapan hari, jembatan ini selesai dibangun dan kini sudah diresmikan serta dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” ungkap Ridwan.

Pentingnya Jembatan bagi Kehidupan Masyarakat
Ridwan mengatakan, jembatan rawayan itu diharapkan membawa manfaat besar bagi masyarakat sekitar, terutama dalam mendukung kelancaran aktivitas ekonomi dan pendidikan.

“Kami berharap, dengan dibukanya jembatan ini, masyarakat bisa kembali menjalani aktivitas sehari-hari dengan lancar, terutama menjelang Idul fitri,” tuturnya.

Kehadiran mereka menjadi bukti sinergi dan dukungan terhadap upaya tanggap bencana dan pembangunan infrastruktur. Dadang Supriatna.

Anindya Bakrie dan KDM Sepakat Laksanakan Muprov Usai Lebaran

jurnalinapirasi.co.id – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyatakan kesiapannya untuk menengahi fenomena dualisme di tubuh Kadin Jabar.

Hal tersebut diungkapkan Kang Dedi Mulyadi alias KDM saat bersilaturahmi dengan Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie dan Ketua Creteker Kadin Jabar, Agus Suryamal di Gedung Sunda Kaler, Karesidenan Jabar 2, Kabupaten Purwakarta, Jumat (21/3/2025).

“Kalau bicara tentang Kadin Jawa Barat, tidak ada lain yang terbayang selain wajah pa Agung Suryamal. Beliau ini legend. Ketua Kadin itu pa Agung tak tergantikan,” kelakar KDM disambut decak tawa jajaran Kadin yang hadir dalam kesempatan itu.

Dihadapan Ketum Anindya Bakrie, KDM berjanji akan membantu memediasi sejumlah pihak yang kini berseteru di tubuh Kadin Jabar.

“Pak Ketum tenang saja, biar nanti saya yang tengahi. Akan saya panggil para pihak untuk berbicara di hadapan saya. Beres nanti sama saya,” kata KDM.

Menurut KDM, Organisasi Kadin Jawa Barat merupakan organisasi pengusaha yang profesional, bukan premanisme. KDM tampaknya juga menyikapi adanya upaya pembubaran Musprov Kadin Jabar di The Luxury Trans Bandung pada Senin 3 Maret 2025. Saat itu, ratusan orang yang mengenakan pin KADIN meringsek masuk dan meminta Musprov dihentikan.

KDM juga menegaskan, sangat berbahagia kedatangan Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie dan seluruh jajaran ke salah satu rumah dinasnya. KDM juga menyapa hangat mantan Bupati Lebak Banten, H. Mulyadi Jayabaya, alias Abah Jaya Baya yang juga Wakil Ketua Umum Kadin.

“Kami semua berkomitmen membangun iklim usaha yang baik di Jawa Barat. Menghilangkan pungutan investasi, menghilangkan premanisme, membangun infrastruktur dan membangun sistem ketenagakerjaan yang baik,” tandas KDM.

KDM juga menambahkan, para penguasa di Jawa Barat harus menyayangi lingkungan dan menyayangi para pegawainya.

“Jangan sampai telat bayar THRnya. Kalau saya sudah kasih THR warga Jawa Barat melalui penghapusan denda pajaknya,” ujarnya.

Berbagai persoalan dibahas oleh Anindya Bakrie bersama Dedi Mulyadi, diantaranya membahas komitmen bersama dalam membangun iklim investasi yang lebih baik di Jawa Barat, dan terkait persoalan kisruh kepengurusan Kadin Jawa Barat.

Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie mengatakan, pertemuan dengan Gubernur Jabar tadi membahas berbagai permasalahan, salah satunya soal Kadin Jawa Barat.

“Kami ingin memastikan bahwa Kadin Jabar seperti Kadin Indonesia, harus kompak dan solid, nah nanti dengan pak Gubernur, kita mengutamakan musyawarah,” katanya.

Dari situ, sambung dia, baru masuk ke dalam forum yang formal seperti musyawarah provinsi dan lain-lain.

“Yang penting musyawarah dulu supaya kita semua bisa berkonsolidasi di Jawa Barat seperti juga di pusat dan juga, tujuannya adalah persatuan,” ucap Anindya.

Ketika ditanya mengenai kepengurusan Kadin Jabar yang berlaku, Anindya menegaskan bahwa saat ini Kadin Jabar dipimpin oleh Agung Suryamal sebagai penerima SK Caretaker.

“Nah sekarang ini kan caretaker adalah pak Agung, tapi kan untuk definitif butuh ada suatu mekanisme mulai dari musyawarah tapi ujungnya harus ada mekanisme formal, yang penting ada musyawarah dulu, itu arahan pak gubernur. Dan kita mengacu kepada Gubernur, dan saya percaya Gubernur memiliki strategi tersendiri dalam membantu menyelesaikan persoalan ini. Karena Kadin itu mitra strategis pemerintah, kalo Jawa Barat ya pemerintah Jawa Barat,” jelasnya.

Anindya juga berpesan bahwa tujuan bermusyawarah berkonsolidasi agar tidak terjadi konflik di internal.

“Kami tidak ingin berpolemik, engga mau membuat orang merasa malah ga nyaman, yang pasti kita akan bermusyawarah. Sehabis bulan puasa nanti pak gubernur juga nanti akan melakukan dengan cara beliau, dan Kadin tentu akan senang kalau misalnya Jawa Barat kompak dan formalitasnya bisa dilaksanakan tapi yang penting jadi mitra strategis pemerintah,” tegasnya.

Ia juga menilai bahwa Jawa Barat menjadi lumbung kemajuan perekonomian di Indonesia. Dengan jumlah pendudukan paling besar di negara ini, Jabar memiliki peranan prioritas, terutama bagi Kadin.

“Karena ekonomi sekarang engga lagi gampang gampang saja, banyak tantangan dan bisa buat perdagangan dan perindustrian lebih maju, Jawa Barat ini kan kalau tidak salah memiliki 10 jutaan penduduk dan menjadi barometer perekonomian nasional, jadi saya sangat berharap semua bisa lancar,” tandasnya.

** Fredy Kristianto

Silaturahmi Unit Geomin Tim Eksplorasi Emas Pongkor dengan Warga Bantarkaret Sekaligus Bukber

Nanggung – Unit Geomin Tim Eksplorasi Emas Pongkor mengadakan acara silaturahmi bersama masyarakat Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jum’at (21/3/2025).

Kegiatan silaturahmi ini dihadiri para tokoh masyarakat, kasepuhan Urug, Taman Nasional, Perhutani BKPH Jasinga, dan seluruh karyawan-karyawati Unit Geomin.

Silaturahmi ini juga sekaligus melaksanakan acara buka puasa bersama yang menghadirkan penceramah Ustadz Sahidin Al Buchori.

Dalam tausiahnya, dia menyampaikan bahwa bulan Ramadhan adalah rajanya bulan yang dikaitkan dengan  keagungan Laitul Qodar yang dapat menjadikan manusia menjadi insan yang takwa kepada Allah SWT

Sementara kegiatan ini merupakan inisiasi dari Ketua Tim Eksplorasi Emas Pongkor yakni Bayu Aji, ST.

(ded)

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FAI UIKA Apresiasi Kegiatan KPI Mengabdi 2025

Bogor – Himpunan Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (HIMA KPI) Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor kembali menggelar program tahunan bertajuk KPI Mengabdi sebagai bagian dari rangkaian KPI Ramadhan 2025.

Kegiatan ini berlangsung pada 17–22 Maret 2025 di Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) Al Adiba, Bogor, dan diikuti oleh para siswa dari tingkat SMP hingga SMA.

Program KPI Mengabdi merupakan bentuk kepedulian dan pengabdian HIMA KPI UIKA kepada masyarakat dengan memberikan pembelajaran langsung di lokasi. Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Agama Islam (FAI) UIKA Bogor, Dr. Yono, S.H., M.H.I., yang turut hadir dan membuka acara secara resmi.

“Kegiatan seperti ini sangat positif karena tidak hanya memberikan manfaat bagi siswa, tetapi juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengamalkan ilmu yang mereka pelajari di kampus,” ujar Dr. Yono dalam sambutannya.

Para siswa MDT Al Adiba menyambut antusias kehadiran mahasiswa HIMA KPI. Mereka mendapatkan berbagai ilmu baru yang disampaikan dengan teknik pembelajaran yang inovatif dan mudah dipahami. Salah satu peserta, Adel, siswa kelas 10, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti kegiatan ini.

“Senang sekali bisa mengikuti KPI Mengabdi yang diadakan HIMA KPI, karena acaranya seru banget. Kakaknya juga dalam menyampaikan materi mudah untuk dipahami,” ujar Adel.

Para siswa berharap agar kegiatan ini terus dilaksanakan setiap tahunnya karena memberikan manfaat besar bagi mereka, baik dari segi keilmuan maupun sebagai ajang silaturahmi antara mahasiswa HIMA KPI dan siswa MDT Al Adiba.

Dengan adanya program ini, HIMA KPI UIKA Bogor terus menunjukkan komitmennya dalam mengabdi kepada masyarakat dan memperkuat peran mahasiswa dalam dunia pendidikan.

(m.ali/uik)

Liburan Lebaran Penuh Keceriaan di Rivera, Tiket Masuk Mulai Rp 35 ribuan

Kota Bogor | Jurnal Bogor – Rivera Bogor menyiapkan berbagai acara dan promo menarik menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Pada libur Lebaran tahun ini, periode 31 Maret hingga 7 April 2025 akan ada banyak acara seru yang akan membuat libur lebaran di Rivera semakin berkesan.

Manager Operasional Rivera, Teddy Lemboy mengatakan, kali ini Rivera Outbound & Edutainment Bogor memberlakukan harga promo tiket masuk dan terusan wahana yaitu Rp 88.000,-/orang dari harga normal Rp 125.000,-/orang. “Dengan promo tersebut, pengunjung dapat menikmati berbagai wahana yang ada dan mendapatkan 1 cone es krim gratis. Sedangkan untuk tiket masuk saja, Rivera memberikan harga Rp. 35.000,-/orang sudah termasuk 1 wahana. Selain pembelian tiket di lokasi, tiket bisa juga dibeli secara online lebih hemat melalui website resmi di ticket.riveraoutboundbogor.com. ,” kata Teddy.

Buat yang mau datang rame-rame, lanjut Teddy, ada Promo Paket Berlima. Untuk paket berlima ditawarkan dengan harga Rp. 415 ribu untuk 5 orang dan mendapatkan GRATIS es krim, syaratnya mudah, cukup datang langsung dan pembelian harus di loket tiket.

Selama libur lebaran ini akan banyak acara diantaranya live music, maskot, animal show, cosplay, transformers show, magician, games interaktif dan Rivera sudah menyiapkan banyak hadiah bagi para pengunjung. Ada juga bazar cuci gudang dengan harga yang sangat ramah dikantong, diantaranya ada pakaian, sepatu, sandal dan masih banyak lagi. Lokasi bazar ada di parkiran Rivera hingga 13 April 2025.

Liburan di Rivera lebih lengkap dengan banyaknya wahana baru, salah satunya ada Taman Burung dan Panahan. Tentunya banyak jenis koleksi burung agar pengunjung dapat mengenal berbagai jenis burung, berinteraksi, dan berfoto bersama. Selain itu ada juga kura-kura, iguana dan ikan. Pengunjung juga bisa berfoto menggunakan kostum burung dan merasakan terapi ikan. Harga untuk masuk ke area Taman Burung hanya Rp 20.000,-, berfoto dengan kostum burung Rp 15.000,- dan untuk terapi ikan hanya Rp 10.000,- untuk 15 menit. “Ada juga wahana panahan tidak jauh dari area taman burung. Anda bisa merasakan sensasi membidik target dengan busur dan panah sungguhan,” tambah Teddy.

Di Rivera juga akan hadir Camping Ground terbaru, dimana pengunjung dapat menikmati menginap di tenda dengan nuansa alam. Dan selanjutnya dapat menikmati berbagai wahana yang ada di Rivera.

Berbagai wahana seru lainnya yang dapat dinikmati di Rivera yaitu tubing dan wahana lain untuk segala usia diantaranya Ropes & obstacles (permainan petualangan 2 lantai dengan 42 lintasan), kursi sultan, wall climbing, ezy roller, trampolin, panahan, perahu air, perahu popeye, canoe, mobil listrik. Semua wahana permainan di Rivera dilengkapi dengan alat pengaman yang sesuai standar, dan pastinya aman dan nyaman untuk pengunjung. Ada juga Taman Rusa, pengunjung dapat memberi makan langsung rusa-rusa yang ada. Pastinya akan menambah keseruan dan keakraban antar anggota keluarga dan teman. Untuk pakan rusa, pengunjung dapat membelinya dengan harga Rp 10.000,-.

Selain berbagai wahana, banyak aktivitas edukasi juga yang dapat dinikmati pengunjung seperti Fun Farming, dimana pengunjung dapat belajar membajak sawah, menanam dan menumbuk padi, selain itu juga ada Agri Agro dimana pengunjung dapat belajar menanam tanaman dalam media tanam dan hasilnya bisa dibawa pulang. Pengunjung juga dapat melukis di gerabah dan hasilnya juga dapat dibawa pulang. Pokoknya liburan di Rivera, selain dapat menambah keakraban antar anggota keluarga juga dapat menambah pengetahuan dan melatih aktivitas serta kreativitas anak.

Di samping memiliki banyak wahana yang menarik, Rivera juga menyediakan berbagai atraksi. Pengunjung yang datang ke Rivera dapat menikmati keindahan danau yang berada di tengah area, sambil menyaksikan pertunjukan air mancur. Selain itu, ada banyak spot foto yang instagrammable tersebar di area. Ada Taman Jepang dan Taman Belanda, pengunjung dapat mencoba menggunakan kostum khas Jepang dan Belanda. Rivera beroperasi setiap hari pukul 09.00 – 17.00 WIB. (*)

Libur Lebaran di The Jungle Makin Seru dan Banyak Hadiah

Kota Bogor | Jurnal Bogor – Berbagai program menarik menyambut datangnya musim Libur Lebaran tahun 2025 sudah disiapkan oleh The Jungle Waterpark Bogor. Dengan tema “Gema Lebaran” periode 1 hingga 13 April 2025 The Jungle sudah menyiapkan rangkaian acara dan promo menarik.

General Manager The Jungle Waterpark Bogor, Firanto mengatakan, selama libur lebaran pengunjung dapat menikmati seluruh permainan air dan berbagai fasilitas lainnya. “ Kami memberlakukan harga promo tiket masuk periode 31 Maret – 7 April 2025 yaitu Rp. 99.000,- per orang dari harga normal Rp. 125.000,- per orang. Harga tiket tersebut sudah termasuk semua permainan wahana air dan pengunjung juga akan mendapatkan gratis produk sponsor, selama persediaan masih ada,” jelas Firanto.

Selain itu ada pula Promo Paket Berlima yaitu Rp. 470.000,- untuk 5 orang. Lebih hemat lagi tentunya jika beli paket berlima sekaligus. “Promo paket berlima ini hanya bisa dibeli langsung di loket saat kedatangan,” jelas Firanto.

Untuk menambah pengalaman dan sensasi liburan lebaran tahun ini The Jungle juga menghadirkan wahana baru Flying Fox. Jadi selain basah-basahan pengunjung juga akan merasakan keseruan meluncur di atas wahana air The Jungle dari ketinggian 12 meter dengan panjang lintasan 85 meter.

The Jungle menyuguhkan banyak sekali event menarik untuk menambah keseruan pangunjung libur lebaran diantaranya, teater aladin, badut akrobat, maskot, magic bubble, riang gembira, games interaktif, live music dan lainnya. Yang lebih seru lagi The Jungle juga akan menghadirkan Bintang D’Academy, KDI dan Lida untuk menyemarakan panggung utama dan menghibur pengunjung.

Tidak hanya itu The Jungle sudah menyiapkan banyak hadiah langsung antara lain AC, tablet, kulkas, kompor, microwave, TV Android, mesin cuci, mixer, dispenser dan masih banyak lagi.

Selama masa liburan lebaran ini The Jungle buka mulai pukul 08.00 – 17.00 WIB. Pembelian tiket bisa dilakukan langsung di loket saat kedatangan atau bisa juga pesan tiket online via website The Jungle di https://ticket.thejungleadventure.com/

The Jungle merupakan taman rekreasi air yang memiliki banyak wahana diantaranya kolam bernuansa pantai (Jungle Beach), kolam ombak (wave pool), menara seluncur (tower slide), kolam anak (kiddy pool), kolam santai (leisure pool), kolam air hangat (whirpool), seluncur balap (racer slide), fountain futsal, kolam arus (lazy river). Berbagai fasilitas juga tersedia, termasuk cabana (gazebo), pelampung, loker, ruang ganti dan toilet, sarana ibadah, P3K, ATM, serta foodcourt. Foodcourt The Jungle banyak menyajikan makanan dan minuman yang beragam.(*)

Vihara Dhanagun Bogor Buka Puasa Bareng Anak Yatim

jurnalinspirasi.co.id – Mengusung tema “Merajut Kebersamaan di Bulan Suci Ramadan”, Vihara Dhanagun menyelenggarakan buka puasa bareng anak yatim pada Rabu (19/3/2025).

Kegiatan ini menandai tahun ke-10 pelaksanaan rutin berbagi di bulan Ramadhan yang diikuti ratusan anak-anak dari berbagai wilayah di Kota Bogor.

Ketua Panitia Bukber 2025, Hetty Yasin Rahardja, mengatakan bahwa sebanyak 400 paket berbuka puasa dibagikan kepada anak-anak yatim berusia 5 hingga 12 tahun.

“Tahun ini kami batasi usia peserta dari lima sampai 12 tahun, karena di bawah 5 tahun kasihan kalau harus keluar malam,” ujarnya.

Hetty menyebut, kegiatan ini didukung oleh banyak donatur, baik dari individu maupun lembaga. Termasuk dari internal Vihara Dhanagun dan para donatur pribadi yang rutin berbagi setiap tahun.

Sementara itu, Ketua MUI Kota Bogor, KH Tubagus Muhidin, menyampaikan apresiasinya atas konsistensi kegiatan lintas agama tersebut.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih atas keberagaman yang ditunjukkan, terutama dari pihak Vihara Dhanagun yang hampir 10 tahun terus berbagi dengan anak-anak yatim,” tuturnya.

Hal senada disampaikan Danlanud Atang Senjaya (ATS), Marsma TNI Andy F. Picaulima, yang turut hadir dalam acara tersebut. Ia berharap semangat kebersamaan ini bisa menjadi contoh positif bagi masyarakat.

“Kita tidak melihat perbedaan agama, tapi bersama-sama bertekad untuk melakukan hal-hal positif,” ujarnya.

Sementara itu, Romo Mikael Endro Susanto, Vikaris Episkopal Kemasyarakatan Keuskupan Bogor, menilai kegiatan ini sebagai wujud konkret toleransi dan persaudaraan antarumat beragama.

“Buka puasa bersama ini adalah bentuk keteladanan bagaimana membangun toleransi. Anak-anak yatim bukan hanya tanggung jawab kelompok agama tertentu, tapi menjadi tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan pembagian bingkisan untuk para peserta. Vihara Dhanagun berharap acara ini terus berlanjut dan menjadi jembatan kebersamaan antarumat di Kota Bogor.

** Fredy Kristianto

Jasa Marga Siapkan 127 SPKLU di Rest Area

Jakarta | Jurnal Bogor
PT Jasa Marga (Persero) menambah jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang ada di rest area tol kelolaan Jasa Marga untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menyebut, sedikitnya ada 127 SPKLU yang telah disiapkan pada momentum tersebut.

“Pada Lebaran tahun ini ditambahkan 13 unit lagi, menjadi total 127 unit yang tersebar di seluruh rest area Jasa Marga Group,” ucap Lisye dalam konferensi pers Jasa Marga Siaga: Kesiapan Operasional Idulfitri 1446 Hijriah di kantor Jasa Marga Tollroad Command Center, Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Dilansir dari laman voi.id, Jumat (21/3/2025).

Diketahui, jumlah SPKLU pada rest area di bawah pengelolaan Jasa Marga sebelumnya ada 114 unit. Lisye bilang, nantinya masyarakat yang mudik dapat mengecek ketersediaan SPKLU di rest area lewat aplikasi Travoy.

“Ada beberapa titik yang memang sudah kami optimalkan untuk bisa fast charging (guna) mengatasi pasti tadi adanya sekian ribu kendaraan listrik yang akan melakukan perjalanan,” kata dia.

Penambahan jumlah SPKLU ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kendaraan listrik yang melintasi ruas tol selama arus mudik dan balik Lebaran 2025. Jasa Marga memperkirakan pada momen arus mudik dan arus kali ini ada 75.000 kendaraan listrik yang melintas.

Sebelumnya, Jasa Marga memproyeksikan, sebanyak 2,18 juta kendaraan akan melakukan arus mudik saat libur Lebaran 2025.

Lisye menuturkan, angka ini naik sebesar 1,1 persen bila dibandingkan dengan arus mudik pada libur Lebaran tahun lalu.

“Proyeksi lalu lintas keluar Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek, GT Kalihurip Utama, GT Ciawi dan GT Cikupa sebanyak 2,18 juta kendaraan, naik 1,1 persen dibandingkan periode 2024,” tuturnya.

(Dedi R)

HIMA KPI Kembali Gelar KPI Mengabdi, Usung Tema Bersama Ramadhan Mendidik dengan Cinta Berbagi dengan Berbahagia

Bogor | Jurnal Bogor
HIMA KPI kembali menggelar KPI Ramadhan, dan salah satu program kerjanya adalah KPI Mengabdi, yang diadakan pada 17 – 22 Maret 2025. Kegiatan ini diadakan di MDT Al Adiba Bogor, yang diikuti oleh para siswa mulai dari tingkat SMP – SMA. Kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian dari HIMA KPI untuk masyarakat.

Kegiatan KPI mengabdi merupakan kegiatan yang sering diadakan oleh HIMA KPI setiap bulan Ramadhan dan kegiatan ini juga merupakan kegiatan belajar mengajar, dimana HIMA KPI terjun langsung ke lokasi untuk mengajar.

Acara ini resmi dibuka oleh Wakil Dekan Kemahasiswaan Dr. Yono,S.H.,M.H.I, yang disambut antusias oleh para siswa MDT Al Adiba. Dengan diadakannya kegiatan ini, para siswa bisa mendapatkan ilmu baru di mana tidak didapatkan ketika belajar dikelas, teknik pembelajaran yang dilakukan sangat bervariasi yang tentunya bisa dengan mudah dipahami oleh para siswa.

“Senang sekali bisa mengikuti KPI Mengabdi yang diadakan HIMA KPI, karena acaranya seru banget. Kakaknya juga dalam menyampaikan materi mudah untuk dipahami, “ ujar Adel siswa kelas 10 .

Para siswa berharap agar kegiatan KPI mengabdi ini menjadi program yang terus dilaksanakan setiap tahunnya, karena program ini sangat bermanfaat dan bisa mendapatkan ilmu baru serta ajang saling mengenal antara HIMA KPI dengan siswa MDT Al Adiba Bogor.

Penulis: Eva Wulandari & Anisa Azahra

Dampak Pembongkaran Tempat Wisata, Investasi Wisata di Puncak Bakal Ditinggalkan Pengusaha

Cisarua – Jurnal Bogor

Tempat-tempat pariwisata bermasalah di wilayah Puncak, Cisarua dan Megamendung, Kabupaten Bogor menjadi target pembongkaran jajaran aparat. Hal ini berkaitan dengan peruntukan lahan di wilayah itu dimana para pelaku usaha pariwisata kerap melakukan pelanggaran alih fungsi lahan. Dampak dari pembongkaran yang sudah dilaksanakan oleh petugas di tempat wisata, kini para pengusaha akan berpikir dua kali untuk membuka tempat pariwisata di wilayah itu.

Dalam jumpa media, Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata, Rizki Handayani Mustafa mengatakan akan terus berkoordinasi dan mengkomunikasikan regulasi, baik dengan pengusaha, pemerintah daerah hingga pemerintah pusat.

“Kami sudah mengecek, dan ini mungkin masalah komunikasi saja. Kalau menurut saya bahwa mereka tidak punya kesempatan untuk memberikan informasi terkait dengan proses-proses mereka jalanin. Memang ini kami juga sedang mau berkoordinasi dengan Kementerian Kehutanan,” kata Rizki.

Rizki menambahkan, dia telah berkomunikasi dengan beberapa pengelola objek wisata yang disegel KLH, yaitu Bobobox yang mengelola Bobocabin Gunung Mas dan Eiger Andventure Land. Dari informasi terakhir, terkait Eiger Adventure Land, mereka sudah memiliki perizinan lengkap. Dan penggunaan lahan mereka lebih kecil dari yang diperbolehkan serta konsep-konsep visi yang akan dikembangkan juga terkait lingkungan.

“Mereka sudah melakukan berbagai aktivitas menanam pohon, kemudian juga yang luasan yang dibangun juga sangat kecil gitu ya. Nah, ini memang seperti kata Bu Menteri, kita sebenarnya prihatin dengan kondisi ini ya. Karena impact-nya itu adalah kepercayaan investor.  Tapi kami juga akan mengecek lagi ke lapangan sebenarnya seperti apa situasinya,” ujarnya.

Dia mengatakan perlunya menyamakan pemikiran antara pusat dengan pemerintah daerah supaya investor tidak bingung dalam implementasi kebijakan. Juga perlu ada regulasi dalam pembongkaran dan berhadapan dengan para pengusaha wisata.

“Biasanya kan suka ada peringatan satu, peringatan dua, sehingga mereka bisa melengkapi yang kurang atau mengetahui hal yang tidak boleh. Kalau memang mereka salah ya wajar kalau dibongkar. Tapi tentunya dengan tahapan-tahapan. Karena kan pengaruhnya ke lapangan kerja, ada dampak sosial, ada dampak ekonomi yang perlu kita perhatikan,” katanya.

“Kami juga mengimbau destinasi wisata untuk selalu mematuhi aturan yang berlaku dan memenuhi semua perizinan dasar yang diwajibkan seperti persetujuan kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang, persetujuan lingkungan dan persetujuan bangunan gedung. Sektor pariwisata harus tetap memperhatikan aspek keberlanjutan kelestarian alam termasuk hal pengelolaan kawasan wisata,” paparnya.

Selanjutnya, Menpar Widi juga berharap jangan ada sampai pembongkaran sepihak saja tanpa dikomunikasikan. Kasus ini bisa mempengaruhi iklim investasi di Indonesia.

“Menurut pandangan kami, pembongkaran ini tidak boleh sebenarnya dilakukan secara sepihak. Terlebih jika legalitas suatu usaha sudah diurus dengan sah. Pembongkaran sepihak bisa jadi sebuah preseden buruk bagi iklim investasi pariwisata ,” pungkasnya. Sementara itu, pantauan di beberapa tempat wisata yang disegel, kegiatan tetap berjalan normal. Seperti disalah satu  resort ternama di Kecamatan Megamendung, dimana tempat tersebut disegel karena dinilai alih fungsi lahan milik PTPTN, namun aktivitasnya tetap berjalan normal.

(Dadang Supriatna)