Bogor, Jurnal Inspirasi
Komunitas Teman Hijrah mengadakan acara Hijrah Cinta untuk yang pertama kalinya di Kota Bogor, Minggu (23/2). Hijrah Cinta merupakan kegiatan tahunan yang diinisiasi oleh Komunitas Teman Hijrah, dimana dalam kegiatan tersebut membahas tentang makna dan hakikat cinta agar bisa menjadi jalan kebaikan dan ketaatan di hadapan Allah SWT, dengan menghadirkan beberapa narasumber yang memiliki ilmu serta pengalaman di bidangnya.
Event ini rencananya akan diadakan pada Februari setiap
tahunnya. Untuk Hijrah Cinta pertama mengambil tema merawat cinta sampai surga yang
diselenggrakan, Minggu (23/2) di Ballroom Hotel Grand Savero Bogor
Acara berlangsung meriah dan mewah, kemeriahan acara
dapat dirasakan dengan antusiasme peserta yang mendaftar lebih dari 1000 orang
dan juga kehadiran para artis hijrah yang baru pertama kalinya di satukan dalam
satu acara di Kota Bogor, antara lain Arie Untung dan Fenita Arie, Dimas Seto
dan Dhini Aminarti, Mario Irwinsyah dan Ratu Anandita serta Bang Tato. Selain
para artis hijrah, yang paling ditunggu peserta adalah kehadiran orang nomor satu
di Kota Bogor bersama istrinya yaitu Bima Arya dan Yane Ardian.
Setiap pembicara yang hadir memberikan sudut pandang yang
berbeda tentang cara memahami cinta yang sangat bermanfaat, baik bagi yang
belum menikah ataupun yang telah menikah. Bang Tato mengawali pertemuan di
hijrah cinta dengan kisah harunya dalam berhijrah hingga mendirikan pesantren
tahfidz, Mario Irwinsyah dan Ratu Anandita bercerita banyak tentang bagaimana
seharusnya kita membina rumah tangga untuk selalu fokus dengan perbaikan dan
kebaikan.
Dimas Seto dan Dini Aminarti menekankan tentang
pentingnya melibatkan dan menyerahkan diri kita sepenuhnya kepada Allah dalam
setiap urusan rumah tangga, Arie Untung dan Fenita memotivasi untuk tidak
khawatir tentang urusan rezeki setelah kita berhijrah, selama ikhtiar maksimal
dan tawakkal maka Allah akan banyak memberi kejutan dalam urusan rezeki
Diantara banyak pembahasan yang menarik juga adalah
inspiratif talkshow dari Wali Kota Bogor dan istrinya, Bima Arya dan Yane
Ardian. Keduanya mengisahkan tentang awal pertemuan mereka sampai tips-tips
sederhana tentang rumah tangga yang bisa jadi resep agar rumah tangga semakin
berkah dan bahagia. Sesi ini dirasa sangat berbeda karena biasanya kita melihat
Pak Wali Kota bicara tentang pemerintahan atau hal-hal yg bersifat politik tapi
disini Kang Bima bercerita tentang rumah tangga yang mungkin warga Bogor jarang
mendapatkannya.
Pak Bima Arya sendiri mengapresiasi acara ini sebagai
sesuatu yang sangat istimewa untuk terus bisa dihadirkan di Kota Bogor.
Kreatifitas dalam mengemas dan menyajikan acara seperti ini harus terus dikembangkan
sebagai bentuk aktualiasi gerak dakwah yang berbeda sehingga masyarakat Bogor
bisa mendapatkan manfaat, khususnya generasi millennial.
Di sesi terakhir, Hijrah Cinta menghadirkan Ustadz Hilman
Fauzi, dai muda yang sedang hits di Kota
Bogor yang sekaligus Pembina Teman Hijrah. Ustadz Hilman mengupas secara lugas
tentang cinta di rumah tangga dan cinta dalam makna yang luas. Pembahasan yang sangat detail dengan balutan
visual yang elegant membuat materi yang disampaikan sangat terasa dalam dan
menyentuh untuk peserta yang hadir. Materi dan kisah cinta Ustadz Hilman
beserta istri ditambah muhasabah yang syahdu tentang kematian dan perpisahan
membuat semua peserta meteskankan air mata dan menangis di akhir sesi hijrah
cinta ini
Diantara banyak kalimat yang sangat menyentuh tentang
cinta dari ustadz hilman adalah “Cinta di rumah tangga bukan hanya sekedar
bersama dalam satu atap rumah yang sama, tapi rumah tangga adalah kapal
berlayar bersama untuk menjalankan visi dan tujuan yang sama yaitu surga. Maka
nanti dalam perjalanan mengarunginya, mungkin kamu akan bertemu waktu untuk
berpisah darinya. Jangan bersedih, karena tujuan akhir cinta bukan dunia, tapi
bersama di Surga.”
Acara Hijrah Cinta ini berlangsung dari pukul 08.00 sd
17.30 WIB. Dengan mengusung konsep DakwahTainment, yaitu perpaduan antara
dakwah & entertainment membuat acara hijrah cinta lebih dari sekedar kajian
atau ta’lim biasa karena didalamnya juga ada penampilan nasyid dari TH Voice.
Selain itu, tampilan layout dekorasi panggung yang megah, lighting yang
memukau, sound yang jelas semakin membuat peserta tidak ingin beranjak dari
sejak mulai acara di pagi hari sampai selesainya acara di sore hari
Pihak Hotel Grand Savero pun menuturkan bahwa baru kali
ini ada acara dakwah tapi dikemas secara profesional dengan tata panggung dan
perlengkapan yang sangat luar biasa. Pihak hotel merasa bersyukur menjadi
tempat yg dipilih oleh panitia untuk menyelenggarakan acara ini
Teman Hijrah dalam hal ini diwakili oleh Ustadz Hilman
Fauzi (Pembina Teman Hijrah), berharap bahwa acara Hijrah Cinta ini bisa
memberikan manfaat khususnya kepada generasi millenial dalam memahami cinta
dengan sebuah kebaikan dan ketaatan kepada Allah. Ternyata merayakan cinta itu
tidak identik dengan sesuatu yang salah atau keliru, tapi justru cinta itu
harus dimuliakan dengan cara yang sesuai dengan aturan dan tuntunan Allah. Bagi
yang belum menikah acara ini bisa menjadi cara untuk mendapatkan ilmu persiapan
dalam memilah dan memilih pasangan yang terbaik dan bagi yang sudah menikah
acara ini bisa menjadi tambahan kekuatan dalam membina rumah tangga agar
semakin sakinah mawaddah wa rahmah
Teman Hijrah sendiri sebagai penyelenggara acara ini
merasa bersyukur dengan keberlangsungan acara Hijrah Cinta yang pertama ini.
Teman Hijrah saat ini bisa dikatakan sebagai Komunitas Hijrah & Dakwah Anak
Muda terbesar di Kota Bogor dan sekitarnya, hal ini bisa dilihat dari kegiatan
rutinnya seperti Kajian sabtu sore di Masjid Alumni IPB Botani Square bersama
Ustadz Hilman Fauzi yang banyak dihadiri dan digandrungi oleh banyak anak muda Kota
Bogor. Selain kegiatan yang sifatnya keilmuan, Teman Hijrah juga aktif dalam
aktivitas kemanusiaan dan kemasyarakatan seperti pemberian bantuan sosial,
pembelajaran soft skill kepemudaan dan aktivitas kemasyarakatan lain yang
bermanfaat untuk masyarakat Kota Bogor khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Tanggapan dari ketua pelaksana Hijrah Cinta (Budi Fikriansyah) , acara kemaren diluar ekspektasi banget, yang dari awal udah was-was Kang Bima sama Teh Yane bisa hadir apa engga, alhamdulillah banget ya Allah beliau bisa hadir di acara kami dan dari semua talent-talentnya juga semua materi yang di sampaikan juga ngena ke hati para jamaah. Arie Untung dan istri membahas keuangan keluarga, Dimas Seto dan istri membahas memilih pasang dari sisi ikhwan, Mario Irwinsyah dan istri membahas memilih pasangan dari sisi akhwat dan tak lupa Ustadz Hilman sebagai pembina Teman Hijrah membahas “Merawat Cinta Sampai Surga” yang ditutup sangat epic dan haru.
Alhamdulillah tanggapan dari para jamaah pun mereka sangat puas sekali bahkan dari awal acara sampai beres pun mereka gak ngerasa bosan, harapannya semoga dengan adanya acara hijrah cinta ini semua yang mengikuti baik itu jamaah, panitia dan talent bisa memahami bahwa dengan adanya event ini bisa memaknai bahwa cinta itu memiliki makna yang luas tapi yang terpenting inti dari event ini adalah bahwa jangan sampai kita lupa bahwa ada patut yang harus kita cintai dibandingkan cinta kepada makhluk ialah cinta kita kepada Allah Subhanawata’ala
Jamaah menilai, “bahwa acara ini sangat berkesan,
sangat membawa nilai positif, bisa membuka wawasan dan ilmu, narasumber nya
keren keren semua, diakhir acara kami semua (jamaah) mengeluarkan air mata
karena kajiannya ngena banget ke hati, pokonya acaranya sangat bermanfaat baik
bagi yang belum menikah ataupun yang sudah menikah. Mudah mudahan sering sering
ada acara seperti ini dan mudah mudahan bisa lebih baik lagi. Terimakasih teman
Hijrah”
Dalam waktu dekat pun tepatnya pada 29 Februari 2020, Teman Hijrah akan mengadakan Teman Hijrah Cup, kompetisi futsal antar klub se-Bogor Raya.
Rifki | Teman Hijrah