30.4 C
Bogor
Thursday, July 17, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 1420

Liverpool Akhirnya Kunci Gelar Liga

Kutukan 30 Tahun Berakhir

Liverpool | Jurnal Inspirasi
Liverpool akhirnya mengunci gelar Liga Inggris 2019/2020 setelah pesaing terdekatnya Manchester City, gagal menang melawan Chelsea, Jumat (26/6) dini hari. Sejak musim 1989/1990 Liverpool seperti terkutuk di Liga Inggris. Gelar tak kunjung datang hingga akhirnya kutukan itu berakhir.

Sebelum ini Liverpool memenangkan gelar liga pada 1989/1990 di bawah Kenny Dalglish. Pada saat itu John Barnes menjadi pemain tersubur dengan torehan 22 gol. Namun sejak saat itu gelar Liga Inggris dikuasai Manchester United, Arsenal, Chelsea dan Manchester City. Adapun Blackburn dan Leicester ikut mengukir namanya di trofi.

Fans turun ke jalan merayakan titel juara Liverpool.

Tahun 1995 Liverpool punya peluang besar memenangkan Liga Inggris -yang berubah nama jadi Premier League. Namun secara mengejutkan The Reds finis di tempat ketiga di belakang Manchester United dan Newcastle. Pada musim 2001/2002 Liverpool kembali tampil diperhitungkan di liga, tetapi cuma bisa finis sebagai runner up. Kesialan berlanjut hingga dekade berikutnya.

Memasuki musim 2013/2014 Liverpool memboyong Daniel Sturridge dan Luis Suarez. Namun, produktivitas serangan tak diimbangi dengan rapuhnya lini bertahan Liverpool yang kala itu dihuni Mamadou Sakho, Jon Flanagan dan penjaga gawang Simon Mignolet. 

Bergabungnya Juergen Klopp bersama Liverpool pada 2015 seperti menjadi titik balik. Pelatih asal Jerman menyulap lini depan Liverpool dengan sihir Roberto Firmino, Mohamed Salah, dan Sadio Mane. Klopp juga menambal lini bertahan yang rapuh dengan mendatangkan Virgil van Dijk dan Alisson Becker.

Pemain muda seperti Trent Alexander-Arnold juga berkembang di tangan Klopp. Kini Liverpool tak cuma merasakan sukses gelar yang sudah lama mereka tunggu. The Reds juga semakin matang dalam mengembangkan skuadnya.

ASS|*

Demokrat dan Golkar Sepakat Usung 33 Paslon

Jakarta | Jurnal Inspirasi
Partai Demokrat dan Golkar pada Pilkada, 9 Desember 2020 menyepakati bakal mengusung 33 pasangan calon. Hal ini terungkap pada pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyambangi Kantor DPP Partai Golkar pada Kamis malam, 25 Juni 2020. Dalam pertemuan tersebut AHY diterima oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar yang beralamat di Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta Barat.

“Kestabilan politik menjadi hal yang penting, dan Partai Demokrat serta Partai Golkar bersepakat untuk terus menjaga kestabilan dan terus berkomunikasi agar agenda nasional bisa berjalan. Kita berbicara mengenai agenda politik terkait dengan pilkada di tanggal 9 Desember nanti dan pilkada ini adalah pilkada dalam situasi new normal tentu berbeda dengan pilkada-pilkada sebelumnya dan Partai Golkar dalam pilkada ini ada 33 pasangan bersama dengan Partai Demokrat, dan ada potensi 31 daerah lain,” ujarnya.

Demokrat bersama dengan Golkar berbicara menngenai kerjasama di level provinsi maupun kabupaten/kota untuk memenangkan Pilkada. Pada saat Pilkada nanti, calon kepala daerah tentunya diusung oleh lebih dari satu partai, pada saat itu tidak ada lagi perbedaan partai pemerintah dan partai yang di luar pemerintahan.

“Ini tidak hanya tertutup kepada partai yang ada di pemerintahan tapi partai yang juga di luar pemerintahan pada saat sekarang, dan ini adalah pengalaman kerjasama antar partai di dalam menata politik dan kehidupan berbangsa yang tentunya mencerminkan demokrasi ala Indonesia yaitu demokrasi berbasis Pancasila,” ujarnya

AHY sendiri mengatakan, kunjungannya ke Kantor Golkar merupakan bagian dari silaturrahmi. Selain itu juga, Golkar menjadi partai yang pertama dikunjungi AHY setelah menjabat Ketua Umum Partai Demokrat, karena sebelumnya Golkar sempat bertandang ke Cikeas menemui Ketum Demokrat saat itu Susilo Bambang Yudhoyono.

“Ini merupakan silaturahmi pertama yang saya lakukan dalam kapasitas saya sebagai ketua umum partai Demokrat, walaupun hubungan kami berdua baik sejak dulu, kami juga sering berdiskusi dalam situasi yang informal dalam berbagai hal, tetapi kali ini tentu menjadi pertemuan politik antar kami berdua dalam suasana yang penuh kekeluargaan,” kata AHY Kamis (25/6) malam.

Sementara itu, Airlangga mengaku senang atas kunjungan AHY, Airlangga mengungkapkan beberapa hal yang dibahas bersama dengan AHY. Salah satunya yakni mengenai situasi new normal saat ini dan juga mengenai kondisi ekonomi bangsa, yang mana saat ini Airlangga merupakan Menteri Perekonomian.

“(Membicarakan) Program pemerintah dalam penanganan Covid-19, mulai dari sektor kesehatan, jaring pengaman sosial, sektor ekonomi, maupun sektor keuangan, dan salah satu yang menonjol adalah pembahasan terkait kita mempertahankan UMKM agar diberikan stimulus yang cukup, sehingga bisa beraktivitas dalam situasi new normal, sebelum vaksin ditemukan,” kata Airlangga.

ASS|*

Hadits Hari Ini

26 Juni 2020
04 Dzul-Qa’dah 1441 H

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ مَنْصُورٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ وَمُعْتَمِرُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ سُلَيْمَانَ التَّيْمِيِّ عَنْ أَبِي عُثْمَانَ النَّهْدِيِّ عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا تَرَكْتُ بَعْدِي فِتْنَةً هِيَ أَضَرُّ عَلَى الرِّجَالِ مِنْ النِّسَاءِ

Telah menceritakan kepada kami Sa’id bin Manshur, telah menceritakan kepada kami Sufyan dan Mu’tamir bin Sulaiman dari Sulaiman At Taimi dari Abu Utsman An Nahdi dari Usamah bin Zaid dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

Sepeninggalku nanti, tidak ada sumber bencana yang lebih besar bagi laki-laki selain dari pada kaum wanita.

HR Muslim No. 4923.

وَعَلَيْكُمْ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

1 Pejabat OJK dan 13 MI Tersangka

Babak Baru Megakorupsi Jiwasraya

Jakarta | Jurnal Inspirasi
Kasus megakorupsi Jiwasraya memasuki babak baru. Setelah ditunggu-tunggu, akhir Kejaksaan Agung, Kamis (25/6), mengumumkan tersangka baru dalam dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang skandal PT Asuransi Jiwasraya. Pengumuman ini merupakan gebrakan penyidikan kasus Jiwasraya yang telah berjalan berbulan-bulan. Tak tanggung-tanggung, Kejagung menetapkan seorang pejabat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan 13 perusahaan atau korporasi besar yang merupakan manajer investasi (MI) sebagai tersangka.

Pejabat OJK tersebut adalah Fakhri Hilmi yang saat ini menjabat sebagai Deputi Komisioner Pengawasan Pasar Modal II OJK. Adapun 13 tersangka korporasi adalah PT. Dhanawibawa Manajemen Investasi / PT Pan Arcadia Capital (DMI/PAC), PT OSO Manajemen Investasi (OMI), PT Pinnacle Persada Investama (PPI), PT Millenium Danatama Indonesia/PT. Millenium Capital Management (MDI/MCM), dan PT Prospera Asset Management (PAM).

Berikutnya, PT MNC Asset Management (MNCAM), PT Maybank Asset Management (MAM), PT GAP Capital (GAPC), PT Jasa Capital Asset Management (JCAM), PT Pool Advista Asset Management (PAAA), PT Corfina Capital (CC), PT Treasure Fund Investama Indonesia (TFII), dan PT Sinarmas Asset Management (SAM).

Para tersangka ini menyusul 6 orang yang telah duduk di kursi pesakitan terlebih dahulu. Mereka adalah Dirut PT Hanson International Tbk (MYRX) Benny Tjokrosaputro, Komisaris Utama PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM) Heru Hidayat, Direktur PT Maxima Integra Joko Hartono Tirto, Mantan Direktur Keuangan Jiwasraya Hary Prasetyo, mantan Direktur Utama Jiwasraya Hendrisman Rahim, dan mantan Kepala Divisi Investasi dan Keuangan Jiwasraya Syahmirwan.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Hari Setiyono mengatakan Fakhri Hilmi dan 13 Manajer Investasi yang menjadi tersangka pada Kamis (25/6), disangkakan pasal dugaan korupsi yakni Pasal 2 ayat (1) UU 31/1999 juncto (jo) UU 20/2001 jo Pasal 56 KUHP. Adapun pasal subsidair yakni Pasal 3 UU 31/1999 jo UU No 20/2001 jo Pasal 56 KUHP.

Selain itu, 13 manajer investasi tersebut juga dikenakan perkara tambahan, yakni dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Adapun pasal yang disangkakan adalah Pasal 3 UU 8/2010 jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo Pasal 65 ayat (1) KUHP. Sementara pasal subsidair adalah Pasal 4 UU 8/2010 Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo Pasal 65 ayat (1) KUHP.

Melihat banyaknya para tersangka, kronologi kasus serta pasal-pasal yang disangkakan tercermin bahwa perkara ini merupakan diduga merupakan tindak pidana korupsi beramai-ramai. “Tim Penyidik Jampidsus menyampaikan perkembangan penyidikan dalam dugaan tipikor [tindak pidana korupsi] di Jiwasraya,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Hari Setiyono, Kamis (25/6).

Hari menjelaskan, 13 manajer investasi ini menyebabkan kerugian Rp 12,157 triliun. Ini merupakan bagian dari perhitungan BPK Rp 18,81 triliun terkait kerugian pada kasus skandal Jiwasraya.

ASS |*

Tersangka Baru Kasus Jiwasraya
– Deputi Komisioner Pengawasan Pasar Modal II OJK (Fakhri Hilmi)
– Manajer Investasi
1. DMI (PT Danawibawa Manajemen Investasi atau Pan Arkadia Capital)
2. OMI (PT OSO Manajemen Investasi)
3. PPI (PT Pinacle Persada Investasi)
4. MD (PT Milenium Danatama)
5. PAM (PT Prospera Aset Manajemen)
6. MNCAM (PT MNC Aset Manajemen)
7. MAM (PT Maybank Aset Manajemen)
8. GC (PT GAP Capital)
9. JCAM (PT Jasa Capital Aset Manajemen)
10. PA (PT Pool Advista)
11. CC (PT Corfina Capital)
12. TII (PT Trizervan Investama Indonesia)
13. SAM (PT Sinarmas Aset Manajemen)

Waduh, Ada Lagi yang Positif Covid-19 di Klaster Mitra 10

Bogor | Jurnal Inspirasi
Jumlah positif Covid-19 dari klaster Mitra 10 Kota Bogor bertambah dua orang. Sehingga total keseluruhan menjadi 14 orang pada Kamis (25/6). Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan, penambahan jumlah positif dari klaster Mitra 10. Kedua orang tersebut merupakan karyawan. “Dari dua orang tersebut bekerja di bagian supplier,” ujar Dedie melalui keterangan tertulisnya, Kamis (25/6).

Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Kota Bogor dari PKB, Jatirin mengatakan, pemerintah harus benar-benar serius dalam mendeteksi penularan virus corona dari Mitra 10. Selain itu, melacak dari bon transaksi semua orang yang pernah belanja juga harus digenjot melalui sosialisasi yang melibatkan aparatur pemerintahan di wilayah.

Jatirin menuturkan, segala upaya yang telah dilakukan Pemkot Bogor sudah baik. Tetapi juga perlu terobosan-terobosan untuk mendeteksi warga yang pernah datang dan berinteraksi di Mitra 10.

Kata dia, untuk mendeteksi warga yang pernah belanja dari Mitra 10 jangan hanya dilacak melalui bon transaksi karena itu tidak akan efisien. Sebab, bisa saja yang datang belanja itu tiga orang sementara yang pegang bon dan transaksi hanya dilakukan satu orang.

Kata dia,  dua orang mengantar, mungkin saja  berinteraksi dengan karyawan lain atau memegang barang di lokasi tersebut. Dan itu harus juga didetek demi keselamatan orang banyak. “Ya, ini harus dilakukan terobosan, oleh pemerintah hingga aparatur wilayah, mulai kadis, camat, lurah hingga di RT-RW. Lakukan penelusuran siapa saja warga yang  seminggu sebelum ditemukan ada yang positif corona di Mitra 10 agar di arahkan supaya mengisolasi dirinya hingga 14 hari, ini demi keselamatan bersama,” ujar Jatirin.

Ia mengaku akan terus memantau kegiatan warga. Terutama yang melakukan kegiatan ditengah pandemi dengan melibatkan lebih dari 10 orang. Kata Jatirin, kegiatan pengajian kalau di wilayah tetap ada. Ia berharap agar semua memperhatikan keselamatan dengan mengutamakan protokoler kesehatan.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dr. Sri Nowo Retno mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan tracing terhadap pengunjung yang sempat berbelanja di Mitra 10. Pasca sebanyak 12 orang terkonfirmasi positif Covid-19, dan hasil swab test yang dilakukan tiga hari lalu kepada 74 karyawan yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) telah keluar dan bertambah dua orang positif menjadi 14 orang.

** Fredy Kristianto

Kota Bogor Catat Rekor Pasien Sembuh Dalam Sehari

Bogor | Jurnal Inspirasi
Jumlah pasien sembuh dari Covid-19 pada Kamis (25/6) mencapai 11 orang. Angka tersebut menjadi rekor tertinggi sejak virus corona menyerang Kota Bogor pertama Maret lalu.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan bahwa meski ada 11 orang yang sembuh. Namun, ada tiga tambahan kasus baru. “Ada tiga penambahan kasus baru hari ini (kemarin, red),”  ujarnya kepada wartawan.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr. Sri Nowo Retno mengatakan, untuk jumlah positif Covid 19 di Kota Bogor totalnya mencapai 174 orang. Sebanyak 48 dalam perawatan dan 17 orang meninggal.

Sedangkan pasien dalam  pengawasan (PDP) berjumlah 38 orang. Sementara orang dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 115 dalam pemantauan berkurang tiga orang.  “Orang tanpa gejala dalam Pemantauan ada 106 dan berkurang enam kasus,” pungkasnya.

** Fredy Kristianto

Rivaldo Fokus Besarkan IMI Kota Bogor

Bogor | Jurnal Inspirasi 
MESKIPUN  baru genap satu bulan mendapatkan SK sebagai Ketua IMI Korwil Kabupaten Bogor, Rivaldo Suryadarma mengaku akan sangat fokus dalam membesarkan dunia balap motor di Kota Hujan.  Saat ini Rivaldo yang juga tercatat sebagai salah satu pengusaha di Kota Bogor rela membiayai kebutuhan IMI Kota Bogor dengan biaya pribadi.

Rivaldo Suryadarma

Namun demikian, kata Rivaldo, salah satu tujuan dirinya ingin membesarkan dunia otomotif di Kota Hujan karena  banyak sekali talenta –talenta pembalap yang ada dan harus dikembangkan secara serius, terprogram, terencana.

“Intinya saya ingin membawa Kota Bogor bisa berbicara sebagai salah satu daerah yang bisa melahirkan talenta –talenta  pembalap  potensial  dan bisa memberikan nama harum Kota Bogor  di kancah nasional,” beber Rivaldo.

Menyinggung soal Porda Jabar 2022 di Tasuba, Rivaldo menegaskan,  IMI Kota Bogor akan berusaha all out dan siap memberikan yang terbaik bagi Kota Bogor. “Sebagai cabor baru anggota KONI Kota Bogor, tentunya IMI akan berusaha jadi bagian cabor yang bisa mempersembahkan medali bagi Kontingen Kota Hujan di Tasuba mendatang,” pungkasnya.

** Asep Syahmid

Tim Selam Optimis Juara Umum Porda Jabar 2022

Cibinong | Jurnal Inspirasi
PRESTASI olahraga selam Kabupaten Bogor di ajang Porda Jabar 2018 lalu termasuk sangat mentereng. Bahkan,  tim selam Kabupaten Bogor saat itu mampu menjadi kampiun dengan merebut juara umum Porda Jabar 2018.   Tim selam Kabupaten Bogor yang saat itu diperkuat Katherina Eda,  Alda  dll mampu mengemas 8 emas, 8 perak dan 3 perunggu.

Menghadapi Porda Jabar 2020 mendatang di Tasuba, tim selam Kabupaten Bogor kembali mematok target juara umum di ajang olahraga empat tahunan antar Kota dan Kabupaten se Jawa Barat.   

Ketua Harian POSSI Kabupaten Bogor, Lilik Suhartini mengatakan, kans Kabupaten Bogor jadi juara umum dalam Porda Jabar 2022  mendatang sangat terbuka lebar. “Kita masih optimis jadi juara umum di Tasuba mendatang. Asalkan materi atlet kita tidak beda jauh dengan yang tampil di ajang Porda Jabar 2018 lalu,” beber Lilik Suhartini.

Lilik sendiri akan berusaha mempertahankan skuad tim selam Kabupaten Bogor yang ikut andil dalam membawa Kabupaten Bogor jadi juara umum di Porda Jabar lalu. Dalam kesempatan  yang sama, Lilik juga bangga dengan statmen ketua DPRD Kabupaten Bogor yang akan  meningkatkan anggaran keolahragaan di Bumi Tegar Beriman.

“ Statmennya Ketua DPRD Kabupaten Bogor bisa punya dampak positif bagi prestasi para atlet Bumi Tegar Beriman di kancah Porda Jabar 2022 ataupun event  lainnya yang lebih bergengsi,“ pungkas Lilik.

** Asep Syahmid

DPRD: Kita Perjuangkan Jangan Sampai Lingkungan Dirusak

Cibinong | Jurnal Inspirasi
Gunung Kuta Lingkung yang memiliki keindahan alam yang layak untuk dijadikan destinasi wisata, sempat rusak karena adanya kegiatan tambang PT. Indocement. Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto mengatakan bakal melindungi lokasi Gunung Kuta Lingkung di Desa Nambo, Kecamatan Klapanunggal karena merupakan kekayaan alam.

“Rencana kami akan mengadakan pertemuan dengan pihak PT. Indocement untuk kami lihat surat izin mengelola dan melakukan kegiatan tambang di lokasi Gunung Kuta Lingkung tersebut,” jelas Rudy saat reses, Kamis (25/07).

Ia mengatakan, sebetulnya hari ini sudah mengatur waktu bertemu dengan pihak perusahaan PT. Indocement dan SBI, tapi karena pihak Indocement ada kegiatan lain sehingga akan diatur waktu kembali pekan depan. “Jadi minggu depan kita akan duduk bersama dengan PT. Indocement dan SBI, hasil dari reses kita akan coba fasilitasi dan akan kita sampaikan kepada pihak perusahaan, intinya kami akan dalami lebih jauh dulu,” tandasnya.

Ditempat yang sama, KH.Agus Salim, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor mengatakan, bakal memperjuangkan agar lingkungan tidak rusak. “Di kabupaten Bogor juga ada Raperda terkait masalah lingkungan, dan ini merupakan salah satu bagian konsentrasi kita untuk kita jaga, kita jaga lingkungan itu untuk masa depan anak cucu kita semua,” kata dia.

“Kalo mengekploitasi atau mengambil mineral atau hasil yang ada di dalam Gunung Kuta Lingkung tersebut, kemudian malah merusak lingkungan harus dicek semuanya dulu berbagai perizinannya dan seterusnya, karena kalau sampai kemudian nabrak aturan, perizinan seperti apapun kita harus tinjau, apalagi kemudian kita juga akan memasukkan dalam perda untuk menambah kekuatan-kekuatan hukumnya,” tegasnya.

“Kami akan meninjau dan lihat langsung perizinan dan lokasinya, dan kita akan turunkan bersama Komisi I karena pertemuan hari ini gagal, maka diupayakan agar pekan depan bisa diatur jadwal pertemuannya kembali dengan PT. Indocement dan SBI,” tandasnya.

** Nay Nur’ain

Oknum Agen E-Warung Pungli Bantuan KPM

Dramaga | Jurnal Inspirasi
Pembagian sembako perluasan mandiri di Dramaga dinodai pungutan liar (pungli). Pasalnya ada seorang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mengeluh diduga dilakukan pungutan oleh oknum petugas Agen e- Warung di Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga. “Meminta uang tebusan ganti ongkos sebesar 25 ribu, saya gak punya uang. Jadi balik lagi mijem dulu,”kata seorang perempuan paruh baya yang namanya tidak dikorankan.

Menanggapi hal itu Kepala Desa Yayat Supriatna menjelaskan pihaknya sudah memanggil  petugas agen e- Warung  dan menjelaskan bahwa karena adanya Covid-19 agar tidak terjadi penumpukan saat pembagian sembako maka dibentuklah kelompok. “Ada 8 kelompok yang dibentuk awalnya kelompok itu untuk mengantisipasi agar penerima manfaat tidak berbondong-bondong mengambil dan tidak terjadi penumpukan,” kata Yayat.

Lebih lanjut penerima itu datang ke masing-masing kelompok yang sudah dibentuk oleh agen tersebut. “Nah, ya mungkin karena penerima tidak mengambil ke agen tapi ke masing-masing kelompok akhirnya mungkin dipinta uang,” kata Yayat.

Tapi kata Yayat, pihaknya sudah memanggil agen tersebut untuk tidak lagi dibentuk kelompok dan diberlakukannya seperti biasa. Penerima datang langsung mengambil bantuan berupa sembako itu. “Udah saya panggil dan desa tidak tahu menahu soal pemotongan. Desa pun meminta untuk tidak pakai ketua kelompok,” katanya. Ia pun mengatakan ada 8 kelompok dengan jumlah 180 penerima.

** Cepi Kurniawan