31.2 C
Bogor
Friday, July 18, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog Page 1231

Pembagian BST di Rancabungur Diwarnai Antrean Panjang

Rancabungur | Jurnal Inspirasi

Pemerintah gencar-gencarnya melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Hal itu tampaknya tidak berlaku di Desa Rancabungur, Kecamatan Rancabungur, Kamis (14/1/2021).

Di lokasi terlihat antrean masyarakat saat akan mencairkan bantuan sosial tunai (BST). Masyarakat sama sekali tidak takut akan penyebaran Covid-19 dengan berkerumun menunggu antrean. Kerumunan itu diduga karena minim sosialisasi PPKM. Padahal seperti diketahui Kepala Desa Rancabungur, Sumantri saat ini terpapar Covid 19 dan diisolasi di RSUD Cibinong.

“Iya saya juga khawatir dengan antrean ini. Saya akan menegur warga, saya juga baru datang. Iya menurut staf Kepala Desa terkena gejala covid 19,” ujar Sekdes Desa Rancabungur M. Yanto, kemarin.

Di lokasi yang sama, salah satu warga yang ikut mengantre Susi mengatakan, dirinya tidak mengetahui antrean akan sepanjang ini. Dirinya datang kala antrean sudah panjang dan padat. Dirinya juga takut akan terpapar Covid-19 karena kerumunan warga yang padat.

“Takut sih takut, ya mau gimana lagi, saya datang sudah panjang antreannya. Makanya masker saya tidak dilepas. Seharusnya untuk menghindari penumpukan warga pihak desa membagi waktu,”pungkasnya.

** Cepi Kurniawan

Innalillahi, Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia

Jakarta | Jurnal Inspirasi

Umat Islam di Tanah Air berduka. salah satu ulama tanah asal Madinah, Arab Saudi, Syekh Ali Jaber meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (14/1), pukul 08.30 WIB. Beberapa waktu lalu Syekh Ali mendapat perawatan intensif karena terpapar Covid-19. Namun kini, Syekh Ali telah negatif.

Dai kelahiran 3 Februari 1976 dengan nama Ali Saleh Mohammed Ali Jaber dan tutup usia pada usia 44 tahun. Akun Instagram, @yayasan.syekhalijaber sudah menyampaikan kabar tersebut yang kemudian membuat banyak orang dari berbagai kalangan turut berduka, mulai dari pejabat, selebriti hingga presiden.

Kabar duka itu juga dibenarkan oleh postingan ustadz Yusuf Mansur. Melalui unggahan di Instagramnya, Ia membagikan kenangan saat bersama Syekh Ali. Pada keterangan video, ditekankan pula oleh ustads Yusuf Mansur bahwa Syekh Ali jaber meninggal dalam keadaan negatif Covid-19.

“Kenangan bersama Syeikh Ali begitu banyak. Adik, sahabat, keluarga, sekaligus guru dan tempat bertanya… Sosok yang banyak meninggalkan ajaran dan kenangan. Benar Syeikh Ali wafat. 08.30, sudah dalam keadaan negatif covid. Di RS. Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta. Innaa lillaahi wa innaa ilaihi rooji’uun. Kita semua kehilangan banget,” tulisnya.

Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga mengungkapkan dukanya. “Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Dengan rasa duka yang mendalam, saya mendoakan kiranya Allah Swt menerima berpulangnya hamba-Nya yang soleh ~ Syekh Ali Jaber. Semoga sang Kholik juga menerima segala amal ibadah almarhum dan husnul khatimah. *SBY*,” ujar SBY lewat akun Twitter, @SBYudhoyono. Status cicitan tersebut ditulis sendiri oleh pendiri ketua umum Partai Demokrat tersebut.

SBY dan Syekh Ali Jaber

SBY pun mengenal almarhum sebagai ulama yang teduh. “Syiar dan fatwanya mencerdaskan umat. Tutur kata Syekh Ali Jaber jauh dari kebencian (hatred) dan juga bukan permusuhan (hostility). Mendengarkan ceramahnya, hati saya tenteram dan bersyukur karena itulah ajaran Islam yang sejati,” kata SBY.

Dia juga memiliki kenangan manis dengan Syekh Ali Jaber yang pernah menjenguk almarhum istrinya, yaitu Ani Yudhoyono kala dirawat di rumah sakit Singapura. Syekh Ali Jaber pun menyampaikan tausiah kepada SBY kala menjenguk almarhum istrinya.

“Syekh Ali Jaber menyempatkan waktu untuk menjenguk dan mendoakan istri tercinta Ani Yudhoyono ketika sedang dirawat di Singapura. Saat itu, saya dengarkan tausiah yang sejuk agar saya tetap kuat, tabah, dan sabar dalam menerima cobaan dan ujian Allah Swt. Selamat jalan sahabatku,” kata SBY.*

Seperti diketahui, Syek Ali Jaber pernah menjadi juri pada Hafiz Indonesia dan menjadi dai di berbagai stasiun televisi nasional. Sejak kecil, dia sudah menekuni membaca Alquran. Sang ayah, sangat keras dalam mendidik agama, terutama Alquran dan shalat. Dia tak segan-segan memukul jika Ali Jaber tidak menjalankan sholat. Keluarganya terkenal sebagai keluarga yang religius. Sebagai anak pertama, Ali Jaber dituntut untuk meneruskan perjuangan ayahnya dalam syiar Islam.

Di Madinah, ia mempunyai masjid besar yang digunakan untuk syiar Islam. Pada usia baru memasuki 11 tahun, dia sudah hafal 30 juz Alquran. Pada 2008, Syekh Ali Jaber menikah dengan Umi Nadia dan dikaruniai seorang anak bernama Hasan.

Kehadiran Syekh Ali Jaber disambut baik oleh warga Indonesia karena dakwahnya yang menyejukkan. Dia juga memiliki pesantren, yakni Yayasan Syekh Ali Jaber yang terletak di Jalan Raya Jatinegara Barat No. 169, Jakarta Timur. Sebelum menghembuskan napas terakhir, dia kerap memberikan dakwah di media sosial, baik melalui Instagram maupun Youtube.

Selain dakwah, Syekh Ali Jaber juga hadir dalam rangkaian program televisi seperti Hafiz Indonesia, Damai Indonesiaku, dan Kultum Bersama Syekh Ali Jaber. Film pun pernah ia lakoni, yakni Surga Menanti tahun 2016.

** ass

PKL Nyi Raja Permas Direlokasi ke Blok F

Bogor | Jurnal Inspirasi

Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (KUKM) Kota Bogor segera merelokasi pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang jalan Nyi Raja Permas, Kecamatan Bogor Tengah. Rencananya para PKL akan direlokasi ke dalam Blok F Lantai 1 Pasar Kebon Kembang yang saat ini sudah selesai pembangunannya.

Kepala Dinas KUKM, Samson Purba mengatakan, pemindahan yang akan dilakukan untuk menaikan derajat dan kemajuan PKL. Kata dia, sedikitnya terdapat 148 kios di dalam Blok F yang nantinya akan ditempati oleh para PKL.

Dinas KUKM juga memfasilitasi pedagang untuk mendapatkan kios dengan  harga sangat terjangkau melalui bantuan kredit perbankan. “Kami sudah mendata para PKL Nyi Raja Permas dan sudah di sosialisasikan bahwa PKL harus pindah ke Blok F. Hari ini sosialisasi kedua, kami mengundang PKL, tapi mereka tidak datang,” ucap Samson kepada wartawab, Rabu (13/1).

Samson menjelaskan, pedagang hanya akan membayar satu kios seharga Rp60 juta dengan uang muka hanya 30 persen, sisanya di cicil selama lima tahun dengan kepemilikan Hak Pakai selama 20 tahun.

“Kalau secara hitung-hitungan, pedagang cukup membayar DP Rp20 juta, sisanya Rp40 juta di cicil dengan biaya Rp900 ribu setiap bulan.  Diberikan kemudahan-kemudahan bagi PKL dengan harga murah dan proses melalui perbankan dengan kredit KUR Bank BJB,” jelasnya.

Namun demikian, jika pedagang tidak ingin memiliki kios, pemerintah menyediakan opsi lain yaitu, pedagang masih bisa berjualan di lantai 1 Blok F dengan membayar sewa per hari Rp30 ribu.

“Kalau sewa setiap hari bayar Rp30 ribu, tapi tidak akan memiliki kios. Sedangkan kalau mereka beli kios, sama saja, setiap hari nabung Rp30 ribu dan sebulan Rp900 untuk cicilan kios. Sebenarnya PKL diberikan kemudahan diangkat derajatnya untuk maju dengan memiliki kios,” jelasnya.

Menurut Samson, dalam rangka pembangunan Alun-Alun Kota Bogor, maka akses jalan ke Nyi Raja Permas akan tertutup otomatis, sehingga pedagang tetap harus pindah. “Ini untuk kebaikan para PKL dan kemajuan mereka. Kami akan mengadakan rapat kembali minggu depan, agar PKL segera didata untuk pindah,” tukasnya.

** Fredy Kristianto

Gapoktan Taruna Mekar Sabet Hadiah Alsintan Diajang Championship Kinerja Klaster Cabai Tingkat Nasional

Pandeglang | Jurnal Inspirasi

Gapoktan Taruna Mekar yang berlokasi di Desa Pamarayan, Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang, Banten berhasil menyabet hadiah berupa alat mesin pertanian (alsintan) setelah ditetapkan sebagai  ketiga terbaik tingkat nasional dalam Program Penilaian Championship Kinerja Klaster Cabai Bank Indonesia Tahun 2020.

Agus Mulyana, Koordinator Penyuluh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani) Kecamatan Jiput yang memberikan keterangannya, Kamis (14/01/2021) mengatakan, tahun 2019 ada perlombaan klaster cabai tingkat nasional sehingga penilaian dilakukan bertahap, mulai tingkat kabupaten, provinsi dan terakhir tingkat nasional.

Final penilaian pada Agustus 2019 dan hasil akhir di 2020 terpilih menjadi juara III tingkat Nasional. Penilaian sendiri didasarkan pada kontinuitas tanam tanpa musim, sekali olah tanah beberapa tanaman (penekanan biaya) dan inovasi pengolahan hasil panen.

Hal lain menurut Agus, adalah kekompakan anggota kelompok tani dengan kelompok -kelompok lain.  Karena gapoktan Taruna Mekar merupakan tempat wahana belajar bersama dan juga sentra penanaman cabe di kecamatan  Jiput yang menjadi contoh bagi kelompok lainnya. Pembinaan penyuluh  pertanian yang rutin baik dari PPL setempat maupun PPL lainnya serta korluhnya.  Dan adanya binaan instansi terkait baik dari tingkat kecamatan, Kabupaten dan provinsi juga dari pusat (Kementan). 

Berdiri sejak tahun 2008 gapoktan memiliki total luas garapan 156 Ha, dengan jumlah anggota keseluruhan berkisar 258 orang. Lahan terbesarnya yakni 60 persen ditanami padi dan 40 persen sayuran. Meski demikian Taruna Mekar adalah salah satu Gapoktan yang sukses mengembangkan tanaman hortikultura di Kabupaten Pandeglang.

“ Di 40 persen lahan sayuran ini para petani  dari lima kelompok tani diantaranya Godag, Pasir Batu, Banjaran Tengah, Bedahan dan Haur Kuning berkumpul dalam satu kelompok yang disebut Klaster Cabe Taruna Mekar dengan jumlah anggota 98 orang,“ ujar Ketua Gapoktan Agus Cahyadi.

Kepada Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi Bogor, dijelaskannya anggota petani yang bercocok tanam sayuran pada umumnya bertanam cabe merah keriting dan cabe rawit serta cabe merah besar. Selain cabe,  jenis sayuran lainnya yang dibudidayakan, tomat, timun, kacang panjang, caysim, terong, bayam, kangkung dan lain – lain.

“Tapi tanaman utama yaitu cabe, sayuran yang lainnya bersifat selingan. pola pengaturan tanam cabe oleh kelompok dipola tidak tanam sekaligus tapi bertahap agar ketersediaan cabe selalu ada sepanjang tahun. pengaturan tersebut berdasarkan blok ( kelompok tani yang 5 itu), “ ungkapnya.

Katanya pengaturan tersebut untuk  mempermudah pengaturan pasar. Disamping itu agar penjualan cabe tidak masuk pada tengkulak melainkan langsung pada pedagang eceran di pasar lokal,  sehingga harga yang didapatkan cukup tinggi. Delapan pasar lokal yang menjadi tujuan suplai pasar gapoktan yang berdiri di tahun 2008 tersebut selain di Pandeglang juga di Kabupaten Lebak.

Selain dijual segar kelompok ini juga mengolah cabainya menjadi pasta. Yang hasil olahannya sudah menjadi langganan industri balado emping pedas. “ Pasta cabai kami jual ke industri balado emping pedas yang pabriknya berada di desa tetangga kami yaitu desa Banyuresmi jumlahnya sekitar 100 kg/minggu, “ terangnya.

Klaster cabe sampai saat ini masih dibina BI Banten dan Dnas Pertanian Kabupaten Pandeglang dengan bentuk pembinaanya antara lain,  bantuan peralatan mesin pertanian, prasarana gedung kelompok dan gudang.

Apa yang dilakukan Gapoktan Taruna Mekar sejalan dengan arahan kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian Dedi Nursyamsi. Kata Dedi sudah bukan lagi jamannya petani bekerja dan berusaha tani sendiri-sendiri. Petani diharapkan segera membentuk korporasi petani, berawal dari kelompok-kelompok tani.

Sementara itu untuk menjaga ketahanan pangan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo terus mendorong inovasi pertanian. Dalam menghadapi krisis seperti pandemic covid 19 yang belum usai saat ini pertanian menjadi pilihan untuk tetap survive.

** Regi/PPMKP

Puslatan Inisiasi Rakor Penguatan Penyelenggaraan Pelatihan Pertanian

Ciawi | Jurnal Inspirasi

Pusat Pelatihan Pertanian BPPSDMP menggelar rapat koordinasi penguatan penyelenggaraan pelatihan pertanian tahun 2021 di Hotel Horison Ultima Bhuvana, Ciawi, Kabupaten Bogor, 13- Januari 2021 yang dihadiri lebih dari 40 peserta belum termasuk peserta yang mengikuti secara online. Peserta yang hadir selain pejabat Eselon II, Koordinator, sub koordinator juga hadir perwakilan dari P4S dan Ikamaja

Kepala BPPSDMP, Prof Dedi Nursyamsi saat pembukaan rakor mengatakan, sebagai insan pertanian kita harus paham dan mengerti dan mampu mengeksekusi dengan baik, penyediaan pangan untuk 267 juta, meningkatkan kesejahteraan petani dan meningkatkan eksport. 

BPPSDMP yang mempunyai tugas pokok meningkatkan SDM pertanian propesional, mandiri dan  berdaya saing serta memilkki jiwa enterprenership mensuport   tujuan pembangunan pertanian melalui 3 program aksi yaitu ; membangun kostratani, menghasilkan 2.5 jt petani milenial dan mengsuport utama program Kementerian Pertanian terutama yang saat ini yang menjadi prioritas.

Lebihl anjut Kabadan menyampaikan bahwa tahun 2020 sudah kita lakukan membangun kostratani diseluruh pelosok tanah air, dengan berbagai kekurangan namun alhamdullilah 99% sudah terkoneksi dengan AWR, selain itu penguatan kostratani, sudah lakukan konsolidasi dengan Kostrawil, Kostrada bahkan sampai Kostranas.

“Kostratani sebanyak  3400 BPP pada  sudah dilengkapi dengan sarana IT. Sarana tersebut sudah digunakan untuk sarana pelatihan secara virtual seperti BOC, Ngobras, Sapa Petani dan lain lain yang ternyata lebih dari 1 jt follower mengikuti kegiatan tersebut,” kata dia.

Dengan terkoneksi BPP ke AWR ini membuktikan bahwa BPP sudah melakukan fungsi sebagai pusat data dan informasi, sebagai pusat gerakan pembangunan pertanian, sebagai pusat pembelajaran dibuktikan dengan adanya demplot yang dibangun secara mandiri oleh para penyuluh. Dengan demikian kita perlu memperkuat fungsi BPP sebagai pusat  pembelajaran melalui kerjasama dengan eselon 1 lainnya. BPP juga perlu diperkuat perannya sebagai pusat konsultasi Agribisnis..

Pertanian harus melakukan transformasi, pertanian ini harus menhasilkan dan menguntungkan oleh karena itu BPP harus dibangun sebagai pusat agribisnis, data mampu menghitung dari proses awal sampai akhir bahkan mengetahui kapan diperlukan pasar. Dan itu semua harus tersampaikan kepada para petan, termasuk P4S termasuk para penyuluh swadaya.

Bertani secara sendiri sendiri saat ini sudah bukan zamannya lagi, karena kemilikan lahan yang dimiliki petani rata rata hanya 0.3 Ha. “Bisa kita bayangkan dengan kepemilikan seperti itu, maka proses olah sampai panen tentu akan mengakibatkan “recol” (tdk seragam) disinilah perlu ada keterpaduan semua petani. Oleh karena perlunya petani dikelola secara koorporasi, secara berjamaah, dalam berbagai proses. Sehingga hasilnya akan signifikan dan tentu saja harga akan ditentukan oleh petani bukan oleh pedagang atau tengkulak. Disinilah perlu BPP dibangun sebagai pusat agribisnis”.

Lainnya BPP harus menjadi pusat membangun jejaring kemitraan petani harus kuat harus ada dalam poktan, gapoktan, badan usaha milik petani bahkan harus ada dalam koorporasi lalu bangun kerja sama sebanyak banyaknya dengan berbagai pihak. Ini tentu memerlukan modal, kita sudah menyiapkan modal melalui KUR, dan ini sudah tersedia di berbagai bank seperti BRI, BNI, Mandiri dan sebagainya.

“Tidak mustahil ketika BPP sudah melaksanakan perannya secara maksimal maka petani berjalan poktan, gapoktan, KWT, petani milenial akan semakin berjaya, akan semakin semangat, akan semakin meningkat adrenalinnya untuk menggenjot produktifitas. Inilah kata kunci peningkatan kostratani peningkatan produktifitas. Untuk itu kepada semua UPT BPPSDMP harus mampu mendorong BPP mulai dari hulu sampai hilir,” kata Dedi.

** T2S/Wan

Mabicab Lantik Pengurus Kwarcab Pramuka Kota Bogor

Bogor | Jurnal Inspirasi

Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kota Bogor, Bima Arya melantik pengurus Kwarcab Pramuka Kota Bogor dan pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwarcab Pramuka Kota Bogor masa bakti 2020-2025 secara daring dan offline di Plaza Balai Kota Bogor, Rabu (13/1/2021).

“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi luar biasa kepada Ade Sarip dan jajaran pengurus sebelumnya yang telah membawa Kwarcab Pramuka Kota Bogor menjadi terbaik se-Jawa Barat,” ujar Bima Arya.

Bima Arya mengatakan, prestasi ini bisa dicapai berkat kekuatan dari kepengurusan yang betul-betul ikhlas dan tulus. Ia menegaskan Gerakan Pramuka bebas dari kepentingan ‘kursi’ dan materi alias Pramuka hanya untuk pejuang kemanusiaan sejati.

“Saya kenal ka Dedie Rachim yang merupakan pejuang kemanusiaan di KPK, Insya Allah kita yakin, niatkan bukan saja mempertahankan terbaik di Jabar tapi melesat ke tingkat nasional,” tegasnya.

Pada kesempatan itu Wali Kota Bogor ini berpesan, di perang melawan Pandemi ini, gerakan Pramuka harus paling depan untuk jadi bagian yang paling solid. Dukung 100 persen tanpa keraguan semua yang disepakati Forkompinda Kota Bogor dan semua aturan protokol kesehatan.

Menurutnya, gerakan pramuka harus terdepan yang paling sehat dan paling inovasi dalam melakukan aktivitas di tengah keterbatasan. “Hakikatnya Pramuka itu kemanusiaan dan persiapan generasi masa depan. Tugas kemanusiaan datang ketika bencana dan pandemi seperti saat ini. Dan anak-anak mendapatkan hak pendidikannya. Ini tugas kita, ini tidak mungkin dilakukan tanpa kebersamaan dan keikhlasan,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Hukum, Kwarda Gerakan Pramuka Provinsi Jawa Barat, Engkus Sutisna mengatakan, esensi dari pelantikan ini untuk regenerasi kepramukaan di Kota Bogor.

Seperti yang diketahui Ketua Kwarcab Pramuka sebelumnya Ade Sarip sudah melaksanakan masa bakti 10 tahun sebagai pengurus dan berhasil membawa Kota Bogor sebagai kwarcab tergiat di Jawa Barat. “Semoga prestasi yang sudah diraih pengurus lama bisa di pertahankan dan tingkatkan,” katanya.

Ia menambahkan, melihat kondisi saat ini yang memang dalam masa keprihatinan akibat Pandemi Covid-19, program kegiatan Pramuka yang akan direalisasikan bisa menyesuaikan dengan kebiasaan baru. Ia pun yakin Pramuka Kota Bogor bisa menyesuaikan dengan melakukan inovasi-inovasi.

“Dengan prestasi Kwarcab Pramuka Kota Bogor sekarang memberikan kontribusi bagi Kwarda Jabar menjadi tergiat se-Nasional yang saat ini berada di posisi tergiat ke-2,” pungkasnya.

** Fredy Kristianto

10 Pejabat Kota Bogor Divaksin Hari Ini

Bogor | Jurnal Inspirasi

Sebanyak 10 pejabat di Kota Bogor akan divaksin Covid 19 di Puskesmas Tanah Sareal, Kamis (14/1/2021). Kesepuluh orang itu adalah Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim, Dandim 0606 Kota Bogor, Kolonel Inf. Robby Bulan, S.IP, Kapolreta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bogor, Herry H Horo, Ketua Pengadilan Negeri Kota Bogor, H. Nenny Yulianny, Dandenpom III/I-SLW), Letkol CPM Sutrisno,SE, Danrem 061/SK, Brigjen TNI Achmad Fauzi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, dr. Sri Nowo Retno, MARS, Direktur RSUD Kota Bogor, dr Ilham Chaidir, M.Kes dan Sekretaris komisi kajian dan penelitian MUI Kota Bogor, H.Edi Kholki Zaelani.

Untuk diketahui vaksin yang akan disuntik kepada 10 orang pejabat merupakan vaksin Sinovac asal China. Vaksin tersebut didistribusikan di 64 titik pelayanan kesehatan yang ada di Kota Bogor seperti rumah sakit,pPuskesmas serta klinik.

Sesuai rencana vaksinasi akan dilakukan kepada tenaga kesehatan (nakes) dan non nakes atau tenaga Fasyanakes dengan total 9.669 orang yang tercatat Sistem Informasi SDM Kesehatan (SISDMK). Pemberian vaksin sendiri dipusatkan di 25 Puskesmas dan beberapa Rumah Sakit yang memenuhi persyaratan 4 tahap alur pemberian vaksin dan yang memiliki cold chain.

** Fredy Kristianto

HADITS HARI INI


14 Januari 2021
01 Jumadil Akhir 1442 H

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ هُوَ ابْنُ أَبِي أَيُّوبَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو الْأَسْوَدِ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ قُتِلَ دُونَ مَالِهِ فَهُوَ شَهِيدٌ

Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Yazid, telah menceritakan kepada kami Sa’id, dia adalah anak dari Abu Ayyub berkata, telah menceritakan kepadaku Abu Al Aswad dari Ikrimah dari Abdullah bin Amru radliallahu ‘anhuma berkata, aku mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

Siapa yang terbunuh karena membela hartanya maka dia mati syahid.

HR Bukhari No. 2300.

وَعَلَيْكُمْ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Ketua KPU Dicopot

Jakarta | Jurnal Inspirasi
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman diberhentikan dari jabatannya oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKKP). Keputusan ini diambil dalam sidang etik putusan perkara dengan nomor 123-PKE-DKPP/X/2020.

“Menjatuhkan sanksi peringatan keras terakhir dan pemberhentian dari jabatan Ketua KPU kepada teradu Arief Budiman selaku Ketua KPU RI,” dikutip dari salinan putusan DKPP, Rabu (13/1).

DKPP menyatakan Arief terbukti melanggar etik dan pedoman perilaku penyelenggara pemilu saat mendampingi Komisioner KPU Evi Novida Ginting menggugat surat keputusan Presiden Joko Widodo ke PTUN Jakarta.

Saat itu Evi menggugat keputusannya yang diberhentikan oleh Presiden Joko Widodo ke PTUN Jakarta. Pengadu, Jupri, juga mempermasalahkan surat KPU RI Nomor 665/SDM.13.SD/05/KPU/VIII/2020 tanggal 18 Agustus 2020 yang diterbitkan Arief. Surat itu berkaitan dengan pengaktifan kembali Evi sebagai komisioner.

Sebelumnya, terjadi polemik di antara para penyelenggara pemilu. DKPP sempat memutus pemecatan Evi dari jabatan Komisioner KPU RI karena diduga melanggar kode etik ihwal suara di Pileg 2019.

Putusan DKPP itu pun dijalankan Presiden RI. Presiden Jokowi menerbitkan surat pemecatan Evi. Namun surat itu dibawa Evi ke PTUN Jakarta. Pada 23 Juli 2020, PTUN Jakarta membatalkan surat pemecatan Evi. Ia pun kembali menjadi komisioner pada Agustus 2020. 

Sementara Arief Budiman menegaskan dirinya tidak pernah melakukan pelanggaran yang mencederai integritas pemilu. Pernyataan Arief tersebut merespons putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) terkait pemberhentiannya sebagai Ketua KPU. “Saya tidak pernah melakukan pelanggaran dan kejahatan yang mencederai integritas pemilu,” kata Arief, Rabu (13/1).

Arief mengaku sampai saat ini juga belum menerima salinan putusan dari DKPP. Ia mengaku bakal mempelajari putusan tersebut sebelum mengambil langkah selanjutnya. “Secara resmi biasanya kita dikirimi hard copy. Nah, kita tunggu, kita pelajari, barulah nanti bersikap kita mau ngapain,” ujarnya.

** ass

Kapolsek Dimutasi Usai Segel Waterboom Milik James Riyadi

Bekasi | Jurnal Inspirasi

Kapolsek Cikarang Selatan, Kompol Sukadi dimutasi dari jabatannya pada Selasa (12/1), padahal baru saja melakukan penyegelan Lippo Cikarang milik James Riyadi. Dalam surat telegram diterangkan bahwa jabatan Kompol Sukadi digantikan oleh Kompol Sutrisno yang sebelumnya menjabat sebagai Kaurpenum Subbidpenmas Bidhumas Polda Metro Jaya.

Hal itu telah dikonfirmasi oleh Kombes Pol Yusri Yunus. Dia dimutasi ke Kaurpenum Subbidpenmas Bidhumas Polda Metro Jaya. “Benar,” kata Yusri saat dikonfirmasi, kemarin. Kompol Sukadi juga telah membenarkan jika dirinya tak lagi menjabat sebagai Kapolsek Cikarang Selatan. “Saya sudah dimutasi,” tutur dia.

Adapun, mutasi jabatan Kompol Sukadi terbilang mendadak. Padahal, satu hari sebelumnya pihak Polsek Cikarang Selatan bersama dengan petugas gabungan dari Polres Metro Bekasi, Dandim 0509/Bekasi dan Pemerintah Kabupaten Bekasi telah menindak tegas kerumunan yang diakibatkan oleh pihak Waterboom Lippo Cikarang.

Hal tersebut dilakukan, sebab sebelumnya sempat viral kerumunan pengunjung memadati wisata air Waterboom Lippo Cikarang tanpa menjaga jarak bahkan tidak mengenakan masker pada Minggu (10/1).  Serta, dikhawatirkan akan menimbulkan klaster baru penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan mengungkapkan, pengelola Waterboom Lippo Cikarang telah melakukan pelanggaran yang masuk kedalam ketegori berat. Karena dengan sengaja melakukan kegiatan yang mengakibatkan kerumunan masa.

“Selain penyegalan, kita akan melakukan pemeriksaan terhadap pengelola Waterboom apabila terbukti ada pelanggaran pidana di dalamnya,” terangnya dalam siaran pers yang dirilis Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Bekasi, Senin (11/1).

Hendra menyebutkan, terjadinya kerumunan di Waterboom Lippo Cikarang disebabkan adanya diskon dari tiket yang biasanya dijual Rp 95 ribu kemudian dengan adanya promo menjadi Rp 10 ribu.

“Diskon ini disampaikan melalui Whatsapp dari pengelola ke rekan-rekannya, dan juga lewat Instagram,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) Haris Pertama mendesak, polisi untuk menetapkan James Riyadi sebagai tersangka selaku pemilik waterboom.

“KNPI meminta polisi untuk segera menangkap pimpinan Lippo. Kita meminta polisi untuk segera memeriksa dan menetapkan sebagai tersangka,” kata Haris dalam siaran persnya, Jakarta, kemarin.

Menurut Haris, Waterboom Lippo Cikarang yang merupakan bagian dari Lippo Group hanya mencari keuntungan sebesar-besarnya di tengah pandemi tanpa memperhatikan protokol kesehatan yang digaungkan pemerintah.

“Lippo Group hanya mementingkan bisnis semata dengan membuka wahananya. Padahal, pemerintah secara tegas melarang adanya kerumunan massa di tengah pandemi,” ujar Haris.

“Kenapa bisa menimbulkan keramaian, karena ada diskon gila-gilaan tiket masuknya itu yang tadinya Rp95 ribu menjadi Rp10 ribu. Itu lah yang akhirnya bikin orang antusiasi ke waterboom gitu. Dan itu dijualnya lewat online,” sambungnya.

Dijelaskan Haris, pemilik waterboom bisa dijerat dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan. Seperti halnya Habib Rizieq Shihab yang menimbulkan kerumunan massa di Petamburan dan sejumlah tempat lainnya.

Dikatakan Haris, KNPI akan melakukan unjuk rasa di depan Waterboom Lippo Cikarang jika polisi belum memeriksa dan melakukan penangkapan.

“Polisi harus segera menangkapnya, jika tidak KNPI akan melakukan unjuk rasa di semua tempat yang dikelola Lippo Group, termasuk waterboom tersebut,” tegasnya.

Menurut Haris, Waterboom Lippo Cikarang yang merupakan bagian dari Lippo Group hanya mencari keuntungan sebesar-besarnya di tengah pandemi tanpa memperhatikan protokol kesehatan yang digaungkan pemerintah. “Lippo Group hanya mementingkan bisnis semata dengan membuka wahananya. Padahal, pemerintah secara tegas melarang adanya kerumunan massa di tengah pandemi,” ujar Haris.

Dijelaskan Haris, pemilik waterboom bisa dijerat dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan. Seperti halnya Habib Rizieq Shihab yang menimbulkan kerumunan massa di Petamburan dan sejumlah tempat lainnya.

** ass