Klapanunggal | Jurnal Bogor
Kehadiran kawasan industri di Indonesia bertujuan bisa berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian negara, memiliki peran agar dapat memberikan dampak positif dalam menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Namun demikian, pemusatan kegiatan industri kerap kali menimbulkan kekhawatiran masyarakat sekitar akibat dampak negatif yang dihasilkan dari operasional industri. Karena itu, sangat penting bagi para pelaku industri untuk menjalin relasi serta membangun komunikasi dengan masyarakat dan pemerintah guna menjaga operasional perusahaan yang berkelanjutan.
Sebagai salah satu perusahaan yang berada di area kawasan industri Kabupaten Bogor, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) Pabrik Narogong, terus berkolaborasi bersama pemerintah, dan masyarakat setempat agar dapat lebih memahami kebutuhan serta pendapat dari para pemangku kepentingan.
General Affairs & Community Relations Manager SBI Pabrik Narogong, Nur Lailiyah mengatakan, melalui forum konsultasi dan diskusi yang terstruktur dan bermanfaat dengan memperhatikan visi dan misi, tujuan serta penentuan skala prioritas program, diharapkan mampu untuk membangun rencana strategis untuk pemberdayaan masyarakat yang optimal dimasa mendatang.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin memperkuat sinergi serta memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan juga lingkungan disekitar. Hal ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan bagi setiap pihak yang terlibat demi masa depan yang kita mau,” ucap Nur Lailiyah kepada wartawan, Kamis (30/3/23).
Menurutnya, SBI juga melakukan serangkaian kegiatan seperti Focus Group Discussion (FGD) yang dikemas dengan cara yang menyenangkan dan penandatanganan komitmen, agar apa yang menjadi tujuan bersama dapat terlaksana dengan baik dan memberikan hasil yang bermanfaat bagi semua pihak.
“Setiap tahun, SBI Pabrik Narogong mengadakan Forum Konsultasi Masyarakat dengan melibatkan para pemangku kepentingan dari unsur pemerintah, Organisasi Masyarakat Sipil serta sektor swasta lainnya,” tutur Laily.
“Kegiatan kali ini digelar secara beruntun sejak 21 Februari hingga puncaknya pada 21 Maret 2023, dengan melibatkan tidak hanya perwakilan para pemangku kepentingan dari 9 Desa di sekitar area operasional namun juga dari Kabupaten Bogor,” sambungnya.
Laily juga menyampaikan, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bogor, Asep Mulyana Sudrajat S.H, turut hadir menyampaikan apresiasi atas berbagai program CSR SBI Pabrik Narogong khususnya dibidang pemberdayaan ekonomi.
“Kedepan, kami berharap dengan sinergi serta kolaborasi yang kuat, SBI bisa bergandengan tangan dengan berbagai pemangku kepentingan untuk menghadirkan solusi demi kondisi yang lebih baik bagi masyarakat sekitar”, tutup Laily.
Untuk diketahui, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk adalah sebuah perseroan terbuka yang mayoritas sahamnya (83,52%) dimiliki dan dikelola oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG. Perseroan menjalankan usaha yang terintegrasi dari semen, beton siap pakai, agregat dan layanan pengelolaan limbah yang mengoperasikan empat pabrik semen di Narogong (Jawa Barat), Cilacap (Jawa Tengah), Tuban (Jawa Timur), dan Lhoknga (Aceh), dengan total kapasitas 14,8 juta ton semen per tahun, dan mempekerjakan lebih dari 2.000 orang.
** Nay Nuráin