JURNAL Inspirasi – Persoalan sampah dan sulitnya mencari pekerjaan masih menjadi PR bagi pemerintah. Sekelumit cerita itu disampaikan masyarakat Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Selasa (8/10/2024).
Oha, tokoh masyarakat Desa Jampang mengungkapkan, jika persoalan sampah dan ketersediaan lapangan pekerjaan adalah masalah krusial yang harus dipecahkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
“Masyarakat disini pengen masalah sampah dan lapangan pekerjaan mampu ditangani bupati dan wakil bupati Bogor kedepan” ungkap Oha saat berdialog dengan calon wakil bupati Bogor, Jaro Ade.
Sementara itu, calon wakil bupati Bogor Jaro Ade mengaku siap mengakomodir dan menampung aspirasi warga Desa Jampang terkait berbagai persoalan sisial di masyarakat.
“Pasangan nomor urut 1, Rudy Susmanto – Jaro Ade didikung 18 partai koalisi dan 50 anggota DPRD Kabuapten Bogor. Para wakil rakyat itu, memiliki tugas dan kewajiban untuk merealisasikan janji-janji politiknya,” kata Jaro Ade.
Jaro Ade tak menampik persoalan sampah dan minimnya lapangan pekerjaan masih menjadi PR Pemkab Bogor hangga saat ini. Kendati demikian, bukan berarti pemerintah tutup mata, berbagai upaya dan usaha terus dilakukan untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Bogor.
“Menambah lapangan pekerjaan untuk menekan angka pengangguran, sudah tertuang dalam visi misi kami. Dan ketika Rudy Susmanto dan Jaro Ade ditakdirkan menjadi bupati dan wakil bupati Bogor, secara otomatis itu menjadi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bogor,” tururnya.
Untuk mewujudkan harapan masyarakat, tentunya Kabupaten Bogor harus memiliki pemimpin yang memberikan solusi konkrit terkait persoalan sosial yang terjadi ditengah-tengah masyarakat.
“Untuk itu saya mengajak kepada seluruh warga Jampang yang hadir disini, jangan lupa tanggal 27 November 2024 datang ke TPS, karena satu suara menentukan masa depan Kabupaten Bogor. Jika bapak ibu ingin solusi konkrit, jangan sampai salah pilih pemimpin,” pungkasnya.
JURNAL Inspirasi – Pasangan nomor urut 1, Rudy Susmanto – Ade Ruhandi alias Jaro Ade kembali melakukan sosialisasi kepada masyarakat, kali ini calon wakil bupati Bogor, Jaro Ade menyapa masyarakat Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.
“Meningkatkan perekonomian masyarakat melalui UMKM salah satu program yang masuk dalam visi misi paslon nomor urut 1, Rudy Susmanto – Jaro Ade,” ujar Jaro Ade saat berdialog dengan pengrajin keset, Kampung Jampang Gang Mesjid, di RT 002/ 06, Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Selasa (8/10/2024).
Jaro Ade mengatakan, baik UMKM maupun ekonomi kreatif merupakam urat nadi perekonomian Indonesia, untuk itu pemerintah harus memperhatikan para pelaku usaha kecil menengah yang berada di Kabupaten Bogor.
“Selain pemberian modal kepada para pelaku UMKM, dalam visi misi kami juga ada program pelatihan dan pembekalan bagi para ibu-ibu agar memiliki skil agar bisa menjadi pelaku usaha,” kata Jaro Ade.
Namun yang terpenting, lanjut Jaro Ade, pemerintah juga harus memikirkan bagaimana memasarkan produk-produk hasil karya para pelaku UMKM.
“Karena, yang menjadi keluhan para pelaku usaha kecil menenang itu adalah memasarkan produk mereka. Nah, ini lah PR terpentingnya bagi pemerintah,” ucap Jaro Ade.
Sementara itu Ibu Yati (58) salah seorang pelaku UMKM pengrajin keset mengeluhkan soal minimnya bantuan untuk modal usaha yang telah digelutinya selama belasan tahun dan menjadi salah satu sumber pemasukan untuk menghidupi keluarganya.
“Yang pertama saya berharap adanya bantuan yang berkelanjutan dari pemerintah, kemudian bantu kami memasarkannya, karena yang paling sulit itu menjual produk yang kami bikin pak,” pintanya.
JURNAL Inspirasi – Setelah melaksanakan sholat subuh di masjid wilayah Desa Sukasirna, Kecamatan Jonggol, Calon Bupati (Cabup) nomor urut 1 Rudy Susmanto dapat dukungan ulama KH Aim Zaimuddin yang tak lain Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bogor, Jonggol, Selasa (8/10/2024).
Rudy Susmanto mengatakan, Saba Janten Ibadah (SAJADAH) pihaknya terhadap ulama penting untuk membangun Kabupaten Bogor Istimewa.
“Saya meminta doa restu kepada KH Aim untuk kebaikan Kabupaten Bogor Istimewa. Alhamdullilah, silahturahmi ini pintu untuk kebaikan semua umat,” ujar Rudy kepada Wartawan.
Sementara itu, KH Aim menegaskan, pihaknya mendoakan Rudy Susmanto untuk menjadi pemimpin yang baik Kabupaten Bogor.
“Doa restu saya untuk Pak Rudy agar menjadi pemimpin Kabupaten Bogor. Kami doakan bukan hanya sebagai Bupati tapi juga sukses dan selamat dunia dan akhirat,” tegas KH Aim.
Ketua PCNU Kabupaten Bogor itu menambahkan, bahwa organisasi masyarakat yang dipimpin dirinya juga akan menghantarkan Rudy Susmanto sebagai Bupati Bogor 2025-2030.
“Kami sudah memiliki kedekatan emosional dengan Pak Rudy. NU dan Banser Kabupaten Bogor mendukung Rudy Susmanto menjadi Bupati Bogor,” kata Aim.
Lebih lanjut ia memaparkan, bahwa Calon Bupati nomor urut satu tersebut memiliki kepribadian yang baik untuk memimpin Kabupaten Bogor.
“Saya kenal dengan semua kandidat, tapi Pak Rudy ini memang dari sisi spiritual dan ritual baik. Kami dukung penuh Pak Rudy,” tutupnya.
jurnalinspirasi.co.id – Calon Wali Kota Bogor nomor 5, Dokter Rayendra, menyambangi warga Kelurahan Pamoyanan lewat gelaran dialog Ngariung Sehat, Senin (7/10/2024).
Kehadirannya disambut antusias warga, terlebih kalangan emak-emak. Tak mengherankan, dokter yang juga doktor jebolan S3 IPB University itu bak jadi idola emak-emak Kota Bogor sebab kepopulerannya.
Ratusan warga bersorak dan bertepuk tangan saat Dokter Rayendra tiba. Dengan sumringah, Dokter Rayendra menyalami satu per satu warga yang tak sabar menantikannya.
“Kasep pisan euy!,” celetuk salah satu warga.
Hal itu sontak mengundang tawa seluruh orang yang hadir. Begitu pun Dokter Rayendra. Ia sampai tersipu malu dengan banyolan emak-emak.
Dialog pun berjalan meriah. Rayendra yang dikenal humoris juga sesekali melempar candaan. Di lain sisi, ia menyampaikan program unggulan di tiga bidang mendasar: kesehatan, pendidikan dan ekonomi.
Warga dengan semangat menyimak paparan program yang Dokter Rayendra usung dalam Pilwalkot Bogor. Di antaranya Pelayanan Kesehatan Berbasis KTP, Subsidi Sekolah Swasta, Satu RW 100 juta, Beasiswa, dan Alun-Alun Kampung.
Warga mantap bahwa program-program usungan Rayendra ialah yang mereka butuhkan selama ini. Kemantapan pilihan hati emak-emak bertambah kuat saat mendengar visi “Kota Bogor: Kota Berdaya yang Berbudaya Kreatif Berbasis Keluarga Berkelanjutan” usungan Dokter Rayendra – Eka Maulana.
Tepuk tangan warga memenuhi akhir sesi pemaparan dan tanya jawab. Warga dengan lantang meneriakkan “Dokter Rayendra, Wali Kota Bogor!”.
Sejumlah emak-emak yang kadung terkesima dengan kehadiran langsung Dokter Rayendra pun tak jemu.
“Coblos pang gantengna!,” teriak emak-emak.
Gelaran diakhiri dengan sesi foto bersama. Warga meriah mengangkat tangan isyarat nomor 5.
jurnalinspirasi.co.id – Calon Wali Kota Bogor nomor urut satu, Sendi Fardiansyah, melakukan sowan ke kediaman Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan, pada Senin (7/10/2024).
Dalam kunjungan tersebut Sendi mengatakan bahwa kedatangannya bermaksud untuk melakukan silaturahmi.
“Alhamdulillah hari ini berkesempatan untuk bisa berkunjung ke salah satu tokoh yang saya takzim, Habib Luthfi. Agendanya silaturahmi,” ucap Sendi.
Selain bersilaturahmi, Sendi juga berdiskusi banyak hal, utamanya terkait dengan kondisi kemasyarakatan di Kota Bogor.
“Saya diskusi selama 2 jam dengan Abah (sapaan akrab Habib Luthfi), membicarakan banyak hal tentang masalah-masalah keumatan di Kota Bogor. Alhamdulillah berjalan hangat,” beber Sendi.
Dalam pertemuan tersebut Sendi mengaku terkesan dengan berbagai saran dan masukkan yang diberikan oleh Habib Luthfi kepada dirinya.
“Wejangan yang diberikan Abah, banyak yang mencerahkan. Saya juga kaget, ternyata Abah cukup fasih berbicara bahasa Sunda halus,” lanjutnya.
Pada akhir diskusi Sendi juga mengatakan bahwa dirinya meminta didoakan Habib Luthfi, agar diberikan kelancaran dalam menghadapi Pilkada Kota Bogor ke depan.
“Saya minta didoakan oleh Abah, agar bisa diberikan kemudahan dan kelancaran di Pilkada Kota Bogor,” terang Sendi.
Ketika ditanya respon Habib Luthfi terkait permintaan Sendi tersebut, Habib Luthfi mendoakan agar Sendi dapat menjadi Wali Kota Bogor selanjutnya.
jurnalinspirasi.co.id – Calon Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin tak henti menyapa warga. Sejumlah fakta aspirasi masyarakat mencuat dan menjadi catatannya.
Salah satunya dalam bidang kesehatan. Warga di RT 03/RW 03 Kelurahan Tanah Baru, Bogor Utara Kota Bogor misalnya. Mereka berkesempatan menyampaikan unek-uneknya kepada sang idola, saat Kang JM, sapaan akrab Jenal Mutaqin menyapa mereka.
“Mohon dicek lagi pak pelayanan kesehatan, apalagi untuk kami peserta BPJS. Masih saja kami dipersulit. Bahkan pernah mengalami di salah satu rumah sakit, katanya kalau dirawat bisa gratis, kalau rawat jalan atau pulang pergi mah bayar,” ujar warga setempat.
Warga juga menyampaikan aspirasinya terkait data dinas sosial yang tidak singkron dengan kondisi sebenarnya.
“Perlu ada pembaharuan data di dinsos pak terkait penerima manfaat. Masa orang udah meninggal masih aja ada di list,” kata warga.
Menyikapi aspirasi warga, Kang JM menekankan bahwa sesuai program yang diusung pasangan Dedie-Jenal, hal itu sejalan dengan program Bogor Sehat.
“Program Bogor Sehat ini ke depan realisasinya akan memastikan setiap warga kota bogor mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang memadai dan berkualitas untuk meningkatan Indeks Pembangunan Manusia,” jelasnya.
Selain itu, pasangan Dedie-Jenal sudah menyiapkan program lainnya yakni Bogor Pintar untuk memastikan ketersediaan fasilitas dan perluasan aksespendidikan yang merata, terjangkau, berkelanjutan, berkeadilan untuk seluruh lapisan masyarakat, serta memperdayakan Lembaga Pendidikan formal dan tidak formal.
“Termasuk ada juga program Bogor Sejahtera, yakni meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur,” katanya.
jurnalinspirasi.co.id – Dokter Rayendra – Eka Maulana telah menyiapkan program khusus bagi para pecinta olahraga di Kota Bogor.
Dua sosok pecinta olahraga dengan segudang prestasi itu, juga berjanji akan menciptakan lebih banyak atlet-atlet muda berbakat di Kota Bogor, seperti halnya Iqbal Iskandar yang saat ini menjadi Kapten Timnas Futsal Indonesia.
“Kami akan mendukung pembinaan atlet sedari dini agar ke depannya kita bisa memiliki atlet yang berbakat dan bisa menjadi andalan Indonesia,” ungkap Eka.
Komitmen lain yang dijanjikan oleh pasangan ini adalah memberikan prioritas bagi warga Kota Bogor yang berprestasi untuk bisa masuk ke universitas di Kota Bogor.
“Nanti, jika ke depannya saya sudah dilantik, saya pastikan bahwa prestasi akademis maupun atletis bisa digunakan untuk masuk ke sekolah negeri maupun universitas,” kata Eka.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk figur olahraga, pasangan Dokter Rayendra-Eka Maulana diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi perkembangan prestasi di Kota Bogor, baik dalam hal pendidikan maupun olahraga.
Multitalenta Dokter Rayendra-Eka Maulana dalam Bidang Olahraga
Dokter Rayendra dan Eka Maulana, ternyata memiliki segudang prestasi di bidang olahraga yang menguatkan profil mereka sebagai sosok multitalenta.
Keduanya tak hanya aktif di dunia kesehatan dan pendidikan dan profesional, tetapi juga menorehkan berbagai pencapaian di ranah olahraga
Untuk Dokter Rayendra beliau sangat mahir dalam berbagai cabang olahraga, seperti sepak bola, tenis meja dan joging.
Bahkan, saat masih menjadi mahasiswa di Universitas Padjadjaran (Unpad), ia berhasil meraih gelar juara dalam kompetisi tenis meja.
Kecakapannya dalam olahraga ini membuat Dokter Rayendra memiliki stamina yang prima dan ketahanan fisik yang luar biasa.
Selain berprestasi di tenis meja, Rayendra juga aktif dalam sepak bola dan joging.
Dengan kemampuannya tersebut, tak heran jika ia memiliki napas yang panjang dan daya tahan tubuh yang kuat, meskipun padat dengan berbagai aktivitas keseharian.
Sementara itu, Eka Maulana, calon Wakil Wali Kota Bogor, memiliki kecintaan mendalam pada olahraga basket, bulutangkis dan futsal.
Tidak hanya piawai di basket, Eka juga berpengalaman dalam olahraga futsal.
Komitmen Eka terhadap perkembangan olahraga terlihat dari keseriusannya untuk mendukung generasi muda Bogor menjadi lebih berprestasi, baik di bidang akademis maupun atletis.
Eka Maulana menyatakan keseriusannya untuk mendukung peningkatan prestasi generasi muda Kota Bogor melalui penyediaan fasilitas yang memadai serta perbaikan sistem penerimaan peserta didik baru (PPDB).
“Insyaallah, jika saya dan Dokter Rayendra diberikan amanah untuk memimpin Kota Bogor, kami akan lebih memperhatikan jalur prestasi, baik itu di bidang akademis maupun atletis, untuk mempermudah masuk ke perguruan tinggi,” ujarnya.
Eka menyoroti kendala pada jalur prestasi (Japres) yang sering menjadi hambatan bagi siswa berprestasi untuk masuk ke sekolah negeri.
“Kami berkomitmen untuk memperbaiki sistem PPDB, terutama dengan menambah kuota Japres agar siswa yang memiliki prestasi bisa lebih terakomodir di sekolah negeri,” tegasnya.
Selain itu, Dokter Rayendra-Eka Maulana berencana membangun fasilitas olahraga yang memadai di seluruh wilayah Kota Bogor.
“Dengan adanya Alun-Alun Kampung Glowing nanti, kalian bisa menggunakan fasilitas lapangan untuk latihan maupun sparing bola, dan itu gratis,” jelasnya.
JURNAL Inspirasi – Innalillahi wainna illahi rojiun, telah berpulang ke rahmatullah, teman dan sahabat kita Dr.Zulhamsyah Imran (54 thn) Senin tgl 30 September 2024 di RS Karya Bakti Pertiwi Darmaga Bogor, sempat dirawat beberapa hari karena sakit diabet dan komplikasi ke organ tubuh yang lain (info dari putera keduanya alm)
Betul Akang Prof Zainal, saya terima khabar berita duka wafatnya Dr Zulhamsyah, agak terlambat membaca beberapa WAG Senin sore, sehingga saya terlambat datang bertakziah ke rumahnya, rumah duka tempat jenazah di semayamkan di komplek perumahan Dosen IPB Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.
Dengan membaca berita duka tersebut, sungguh sedih, saya pun diselimuti perasaan haru, kita telah kehilangan salah seorang sosok figur dan tokoh dari kader HMI/Kahmi Daerah Bogor yang punya dedikasi, prestasi dan reputasi.
Almarhum Zulhamsyah semasa menjadi mahasiswa FPIK IPB pernah mendapat amanah sebagai Ketua Umum HMI Cabang Bogor thn 1996, dan alhamdulillah dimasa kepemimpinnya cukup menonjol, dinamis, HMI Cabang Bogor tumbuh dan berkembang sesuai zamannya.
Saya tahu, karena sewaktu almarhum Ketua HMI Cabang, saya sedang sibuk-sibuknya membangun Gedung Serbaguna Mahasiswa Islam (GSMI) selaku salah seorang pemrakarsa/pendiri dan Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Pengembangan Insan Cita (YAPIC) Bogor untuk misi penyediaan insprastruktur kesekretariatan, asrama dan fasilitas gedung pengkaderan kepemimpinan buat adik-adik HMI, alhamdulillah berhasil dibangun diatas tanah wakaf lk 2500 meter persegi, disamping komplek SMA BBS Jln Batuwulung, Kota Bogor Barat.
Terakhir dimasa hidupnya almarhum masih menjabat Direktur Seomeo Biotrop, kantornya berlokasi jln.Raya Tajur Kota Bogor, sebuah institusi riset biologi tropika berkelas internasional (ASEAN) yang terkemuka di dunia, disamping beliau sebagai dosen prodi MSP FPIK IPB University.
Disamping itu, beliau adinda Dr.Zulhamsyah juga memangku beberapa jabatan penting antara lain sebagai Komisaris di salah satu perusahaan BLST IPB University, dan Sekretaris Dewan Pengawas HA IPB, dan juga salah seorang anggota Dewan Pembina Yayasan Pengembangan Insan Cita (Yapic)HMI Cabang Bogor, yang kami dirikan pada thn 1994, bersama alumni.HMI senior antara lain almarhum Prof.Syarifuddin Baharsyah, alm Prof.Soleh Solahuddin, alm Prof.Sjafri Mangkuprawira, Ir Darwin Kadarisman MSc, alm Ir H.Abbas TS, Alm Prof.AA Mattjik, alm Prof.Hidayat Syarief dan lain-lain.
Saya cukup kenal akrab dan dekat dgn adik saya Dr.Zulhamsyah Imran itu kami menjadi aktivis di lingkungan kepengurusan MD Kahmi dan MPW ICMI Orwilsus Bogor, serta MPP ICMI, aktif dan beliau cukup vokal dan kritis dalam beberapa hal.
Di MPW ICMI Orwilsus Bogor ketika Prof.Arif Satria sebagai Ketua Majelis Pengurus Wilayahnya, armarhum Zulhamsyah pernah menjabat Sekwankar ICMI Bogor, sedangkan saya Ketua Wankarnya. Sekedar dimaklumi, almarhum salah seorang yang ikut berkontribusi dalam mempromote Prof.ASA for ICMI One di forum Muktamar ICMI ke 7 thn 2021 di Bandung Jawa Barat, alhamdulillah sukses.
Konsekuensinya, saking dekatnya, kami sering bertemu di forum-forum diskusi, acara kondangan dan rapat Ormas Islam Kahmi, ICMI dan HA IPB/HA C IPB, serta rapat-rapat Yayasan Yapic Bogor, yang membangun kompllek wakaf GSMI-Yapic, lokasi pusdiklat kader HMI Cabang Bogor di Batuwulung Kecamatan Bogor Barat.
Kesan saya selama bergaul dengan adinda Zulham, begitu saya panggil, sedangkan adinda Zulham memanggil saya,… Bang Pendi (Zulham berusia 54 thn, sedangkan saya 65 thn pada thn 2024). Kami sering berkomunikasi, saya berkesan positif terhadapnya yakni orangnya kritis dan rajin-pro aktif beropini, punya gagasan yang unik, terkadang saya agak “kesulitan” memahaminya dan mempraktikannya.
Almarhum adikku Zulham, etnis Aceh tsb, orangnya teguh berpendirian, dan berkomitmen tinggi dalam mensukseskan pengkaderan adik-adik HMI dan memperhatikan kader-kader muda alumni HMI yang tergabung di Korp Alumni HMI (Kahmi) Bogor.
Jujur saya berkata, dengan kepulangan kerahmatullah adinda Dr Zulhamsyah menghadap kearibaanNya, Allah SWT, saya dan para Sahabat di HA IPB University, MD Kahmi dan Orwilsus ICMI Bogor, serta Yayasan Yapic merasa kehilangan seorang sosok figur yang gemar sharing ide/beropini dan berdiskusi dan silaturrahmi.
Alhamdullillah, menjelang waktu magrib, saya berkesempatan berziarah ke makamnya di TPU Dramaga, sambil memanjatkan doa, semoga Allah SWT menempatan arwahnya di tempat mulia yakni di syurga Jannatunnaim bersama orang-orang sholeh, Aamiin.
Kemudian sepulangnya saya dari lokasi makam, saya menyempatkan diri mampir ke rumahnya, menemui istri dan 3 puteranya almarhum yang tengah berduka. Saya sempat berbincang-bincang dengan putranya, menanyakan riwayat perawatan dan penyakit almarhum ayah mereka Dr.Zulhamsyah Imran, dan sekaligus menanyakan tentang status pekerjaan setelah lulus kuliah dari UI dan IPB University, sedangkan putera bungsu almarhum baru masuk Fema IPB angkatan ke 61 thn 2024 sekarang. Saya menasehati agar mereka rajin mendoakan ayahnya setiap selesai sholat agar di lapangkan kuburannya dan hidup tenang di alam barzah.
Kita mendokan, semoga alm Dr Zulhamsyah dalam keadaan husnul khotimah, karena almarhum memang, yang saya kenal semasa hidupnya adalah seorang aktifis ormas Islam yang sangat peduli (carefully) dan gigih untuk memajukan lingkungan sosialnya, dan barang tentu saya berkeyakinan almarhum orang baik, sholeh dan aktif di dalam pergerakan, khususnya pengkaderan Insancita HMI yang tak pernah henti sepanjang hayatnya.
Saya dan kawan-kawan alumni IPB, alumni HMI Cabang Bogor dan ICMI serta Yayasan Yapic, sungguh sedih atas kepergiannya almarhum buat selama-lamanya menghadap Sang Al Khalik, Allah SWT.
Semoga arwahnya ditempatkan di syurga jannatunnaim, Aamiin, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan bertawakkal illallah. Syukron barakallah.
Wangun Atas Kel.Sindangsari Botim City, 30 September 2024, ditulis memorial ini menjelang tengah malam
Wassalam
====✅✅✅
Dr.Ir.H.Apendi Arsyad,M.Si (Dosen, Konsultan, pegiat dan penganat sosial, serta Sekwanhat MD Kahmi Bogor, dan Pendiri-Ketua Wanhat MPW ICMI Orwilsus Bogor merangkap Wasek Wankar MPP ICMI)
jurnalinspirasi.co.id – Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Kota Bogor merayakan hari lahir (Harlah) ke-4 dengan menggelar kegiatan bakti sosial sekaligus memberikan pendidikan politik kepada para pemilih muda di Kelurahan Bantarjati, Minggu (6/10/2024).
Dengan mengusung tema 3M “Muda Mudi Memilih”, Ketua pelaksana Muhamad Ferdiansyah menyampaikan dengan adanya kegiatan ini diharapkan kehadiran GMPI Kota Bogor bisa memberikan maslahat bagi warga Kota Bogor.
Ia pun mengungkapkan kegiatan ini dijadikan momentum untuk mensyiarkan pendidikan politik kepada para pemilih muda Kota Bogor agar kualitas Pilkada di Kota Bogor bisa naik kelas.
“Kami bersyukur masih bisa hadir ditengah masyarakat untuk bisa memberikan manfaat dan kami berharap pendidikan politik yang kami sampaikan yakni melalui 3M bisa diterima oleh para pemilih muda agar Kota Bogor memiliki pemimpin yang berkualitas,” ujarnya.
Menyikapi, adanya gesekan diantara para pendukung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada debat pilkada yang diselenggarakan oleh salah satu media lokal di Bogor. Dinilai, oleh salah satu kader GMPI, Malik merupakan gambaran belum dewasanya para politikus di Kota Bogor dalam menyikapi perbedaan.
Menurut dia, para pemilih muda harusnya diberikan contoh berpolitik yang santun, beretika dan menjunjung sportifitas dari para paslon atau pendukung.
“GMPI berharap politik di Kota Bogor harus dibangun dengan cara yang santun dan beretika serta moralitas yang tinggi,” pungkasnya.
jurnalinspirasi.co.id – Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polresta Bogor Kota meringkus bos preman yang biasa memalak ratusan pedagang di Pasar Merdeka, Kecamatan Bogor Tengah, berinisial J (28) warga Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, setelah sebulan buron pada Minggu (6/10/2024).
Saat ditangkap, polisi menyita barangbukti berupa sebilah senjata tajam (sajam) jenis golok, longsongan peluru gotri, dan CO2 airgun.
“Jadi golok, dan airgun itu dia pergunakan untuk mengintimidasi pedagang agar memberikan jatah uang. Pelaku juga kerap berbuat kekerasan bila pedagang melawan,” ujar Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso kepada wartawan, Senin (7/10/2024).
Menurut Kapolresta, saat ditangkap di kawasan Pasar Merdeka, J langsung dites urin oleh polisi. Hasilnya, residivis tersebut positif mengandung amfetamin.
“Di dalam tas pelaku juga ditemukan alat penghisap sabu,” tegas Kombes Pol Bismo.
Berdasarkan pengakuan sementara, J mengaku memungut Rp10 hingga Rp15 ribu per pedagang setiap malamnya.
“Ada sekitar 100 pedagang di pasar tumpah yang dipungut setiap malam. Biasanya pelaku ini menjalankan aksinya saat subuh hingga pagi,” jelasnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar berani melaporkan dan menjadi saksi. Apabila mengetahui tentang aksi premanisme.
“Masyarakat dapat menghubungi melalui hotline nomer aduan Kapolresta Bogor Kota di 087810010057 atau di call center 110,” kata Kombes Pol Bismo.
Kapolresta menegaskan bahwa J dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) UU RI Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara.
“Kami berkomitmen akan terus menggelorakan operasi premanisme di seluruh wilayah Kota Bogor sehingga menciptakan Kota Bogor yang aman, nyaman dan kondusif,” ucapnya.
Lebih lanjut, kata dia, polisi juga mendirikan pos keamanan terpadu yang di jaga selama 24 jam oleh personil Polresta Bogor Kota, Korps Brimob Resimen 1 KD Halang, TNI beserta Pemkot Bogor.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho mengatakan bahwa J ditangkap setelah bersembunyi selama sebulan di dalam pasar.
“Jadi pelaku ini gerah, karena satu persatu anak buahnya kami tangkap. Saat Pak Kapolresta menggelar ngopi bareng di Kafe Bajawa. J keluar dari persembunyiannya, dan langsung kami amankan,” ungkapnya.
Saat diamankan, sambung dia, J juga membawa berbagai benda pusaka termasuk jimat yang dibungkus dengan kain kafan.
“Ada keris, sebilah pisau, dan jimat, yang kesemuanya dibungkus kain kafan,” imbuhnya.
Selain itu, kata AKP Aji, dalam sehari pelaku mengantungi uang hasil pungutan liar (pungli) sebesar Rp1 hingga Rp3 juta.
“Sejauh ini kami melihat, yang bersangkutan ini sudah mempunyai rumah dan mobil,” tegasnya.
Kasat Reskrim juga menyatakan bahwa pihaknya juga memintai keterangan J seputar keberadaan Y yang merupakan terduga pelaku pembunuhan terhadap salah satu warga yang jenazahnya ditemukan di kawasan BNR, beberapa waktu lalu.
“Jadi Y ini merupakan rekan tersangka. Kami sedang kembangkan dimana posisi Y. Selain itu, Pak Kapolresta juga menginstruksikan untuk mengungkap jaringan narkotika, yang bisa bertransaksi dengan J,” beber dia.
AKP Aji juga menambahkan agar pedagang tidak perlu takut buka suara seputar tindak tanduk kelompok J. Sebab, polisi akan menjamin keamanan mereka beserta keluarganya.
“Sebab ada isu berkembang di pasar, kalau J ini suka melakukan injlu dan itu. Tetapi pedagang khawatir tak bisa berdagang lagi hingga memikirkan keselamatan keluarganya,” imbuh dia.
Sejauh ini, kata dia, polisi total sudah menangkap sembilan preman yang biasa beroperasi di kawasan Pasar Merdeka.