JURNAL Inspirasi – Kementerian Pertanian berkomitmen untuk terus meningkatkan produksi pangan melalui transformasi tata kelola pembangunan pertanian, salah satunya lewat peningkatan kompetensi kepemimpinan strategis.
Upaya peningkatan kepemimpinan strategis dilakukan Kementan melalui Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan X yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (BBPMKP) dengan tema Transformasi Tata Kelola Pembangunan Pertanian Untuk Peningkatan Produksi Pangan.
PKN Tingkat II Angkatan X saat ini tengah memasuki agenda pembelajaran ke IV yaitu tahap Visitasi Kepemimpinan Nasional.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam berbagai kesempatan kerap mengingatkan bahwa SDM pertanian memiliki peranan yang sangat penting dalam mendukung produktivitas pertanian.
“Keberhasilan pembangunan pertanian terletak pada kekuatan SDM pertanian yang berkualitas, handal, profesional serta berdaya saing,” ujar Amran.
Senada dengan Menteri Pertanian, Plt. Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kapasitas SDM pertanian melalui pelatihan.
“Kita melihat ancaman yang bisa mengganggu pangan masih akan berlanjut, oleh sebab itu, kita mengajak insan pertanian untuk mengambil peran dalam menjaga ketahanan pangan”, jelas Dedi.
Sebanyak 54 (lima puluh empat) orang peserta yang berasal dari Kementerian Pertanian dan Non Kementerian Pertanian dibagi menjadi 4 (empat) kelompok, setiap kelompok mengikuti kegiatan Visitasi Kepemimpinan Nasional (VKN) yang terbagi dalam 4 Lokus sesuai dengan Sub Tema masing-masing.
Kabupaten Sragen dipilih sebagai salah satu Lokus untuk Sub Tema Strategi Penggunaan Teknologi Pertanian Untuk Peningkatan Produksi Pangan.
Kunjungan VKN diterima langsung oleh Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Sragen Tugiyono Senin (8/7/2024) di Ruang Citrayasa Komplek Rumah Dinas Bupati Sragen.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Sragen Eka Rini dalam kesempatan menerima kunjungan visitasi menyampaikan apresiasinya atas kehadiran peserta pelatihan berkunjung ke Sragen.
Ia pun menjelaskan bahwa saat ini Kabupaten Sragen menjadi salah satu lumbung pangan nasional dan telah menerapkan dan mengembangkan teknologi pada sektor pertanian.
Ia menyampaikan harapannya dalam kunjungan ini untuk dapat terus bersinergi demi menjaga ketahanan pangan.
“Semoga dengan kehadiran Bapak Ibu, dapat membawa inovasi baru dan evaluasi terhadap kemajuan teknologi pertanian di Kabupaten Sragen”, ungkap Eka.
Hasil belajar dari Visitasi Kepemimpinan Nasional, peserta diharapkan mampu mengidentifikasi keunggulan kompetitif (competitive advantages) atau permasalahan/tantangan organisasi dalam negeri yang menjadi lokus visitasi.
(bbpmkp)
