Home News Jani Ginting: Covid-19 tak Akan Lagi Jadi Berita Menarik

Jani Ginting: Covid-19 tak Akan Lagi Jadi Berita Menarik

Cileungsi | Jurnal Inspirasi

Wartawan senior yang juga praktisi perumahsakitan, Jani Ginting SE, MM menilai pemberitaan Covid-19 tak akan lagi jadi berita menarik. Dia mengilustrasikan, anjing gigit manusia, bukan berita. Manusia gigit anjing, itu baru berita. “Kalimat tersebut kerap diulang guru saya ketika menekuni dunia komunikasi dan jurnalistik. Kenapa? tidak lain karena sudah terlalu banyak orang yang jadi korban gigitan anjing. Sehingga, sudah menjadi sesuatu yang biasa dan tidak memiliki magnet atau daya tarik bagi pembaca atau pendengar,” ujar Jani kepada Jurnal Bogor, kemarin.

Jani Ginting

Menurutnya, beda dengan manusia gigit anjing (bukan makan anjing). Tentu menjadi suatu berita yang menarik. Namun, ini masih memiliki pengecualian. Jika yang digigit anjing adalah pejabat atau publik figur lainnya, masih sangat layak jadi berita. Bahkan kata dia, hal yang hampir sama adalah kecelakaan lalu lintas. “Ini juga bukan lagi sesuatu yang menarik atau layak dijual sebagai berita,” jelasnya.

Hal ini karena kecelakaan lalulintas sudah terlalu sering dan sudah dianggap sebagai hal biasa. Terkecuali, yang terlibat dalam kecelakaan adalah publik figure sehingga bisa menjadi informasi yang layak dijual ke publik. “Covid-19 pun sepertinya akan seperti kasus anjing dan kecelakaan tersebut. Masyarakat sudah jenuh setiap hari dijejal berita covid 19. Puncak kejenuhan juga didorong karena tidak ada yang memastikan kapan akan tuntas, ditambah kondisi ekonomi yang semakin merosot,” ungkap Jani.

Dengan demikian kata dia, hal ini akan mendorong warga tidak peduli dengan berita perkembangan Covid-19 dan juga tidak tertarik membaca berita tentang itu dan memilih tetap menjalani hidup dengan tetap semaksimal menjaga kesehatan.  “Sama seperti hati-hati menjalankan kendaraan di jalan raya supaya tidak sampai kecelakaan atau hati-hati jalan di lingkungan supaya tidak digigit anjing. Klimaksnya, Covid-19 tak akan lagi menjadi berita menarik,  walau korbannya tetap akan terus berjatuhan. Sama dengan korban digigit anjing dan kecelakaan lalulintas yang tetap ada,” tandasnya.

** Nay Nur’ain

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version