26.1 C
Bogor
Wednesday, December 17, 2025

Buy now

spot_img
Home Blog

Bupati Bogor Resmikan Pos Damkar Sektor Sentul City Babakan Madang

0

jurnalinspirasi.co.id – Bupati Bogor Rudy Susmanto meresmikan Pos Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Sektor Sentul City di Kecamatan Babakan Madang sebagai langkah strategis untuk mempercepat respons penanganan kebakaran dan berbagai keadaan darurat, pada Rabu (17/12/25).

Peresmian ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam menempatkan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama.

Bupati Bogor Rudy Susmanto, menegaskan, peresmian pos pemadam kebakaran ini bertujuan mendekatkan layanan damkar kepada masyarakat, sehingga waktu tanggap penanganan dapat dilakukan lebih cepat dan efektif.

“Tujuan utama kita satu, yaitu keselamatan masyarakat di atas segalanya. Dengan pos yang lebih dekat ke wilayah rawan, respons penanganan kebakaran dan keadaan darurat lainnya bisa dilakukan lebih cepat,” ujar Bupati Bogor.

Meskipun bernama Sektor Sentul City, pos damkar ini diperuntukkan untuk melayani masyarakat secara luas, tidak hanya kawasan perumahan Sentul City, tetapi juga desa-desa di luar kawasan tersebut, khususnya di wilayah Kecamatan Babakan Madang dan sekitarnya. 

Keberadaan pos ini diharapkan mampu menekan risiko korban jiwa dan kerugian harta akibat keterlambatan penanganan.

Menurutnya,bPeresmian Pos Damkar Sektor Sentul City merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Bogor dan PT Sentul City Tbk. Dalam kerja sama tersebut, pihak swasta menghibahkan lahan dan bangunan, sementara pemerintah daerah menyiapkan personel serta armada pemadam kebakaran.

“Kami mengapresiasi kolaborasi ini dan berharap dapat menjadi contoh bagi pihak swasta lainnya. Pemerintah Kabupaten Bogor siap bekerja sama dengan mekanisme yang sama untuk memperluas jaringan pelayanan damkar,” tambahnya.

Saat ini, di Pos Damkar Sektor Babakan Madang disiagakan empat unit kendaraan pemadam kebakaran guna mendukung kesiapsiagaan menghadapi potensi kebakaran, seiring pesatnya pembangunan dan meningkatnya kepadatan penduduk di wilayah Kabupaten Bogor.

Melalui peresmian pos ini, Bupati Bogor berharap pelayanan pemadam kebakaran dan penyelamatan semakin optimal

“Sehingga masyarakat merasa lebih aman dan terlindungi dalam menghadapi risiko kebakaran maupun keadaan darurat lainnya,” imbuhnya.

Hadir juga pada peresmian Gedung Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Sektor Sentul City, Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Dandim 0621/Kabupaten Bogor, para Kepala Perangkat Daerah, para Camat, para Direktur RSUD dan Direktur BUMD. (ded)

Gercep Vicky Prasetyo Kirim Bantuan 30 Ton Untuk Bencana Sumatera

0

jurnalinspirasi.co.id – Duka mendalam yang timbul akibat musibah banjir bandang dan tanah longsor di Provinsi Aceh, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar) pada akhir November 2025 membawa duka dan trauma yang mendalam bagi masyarakat yang menjadi korban dan seluruh masyarakat Indonesia tentunya

Musibah bencana alam yang hingga kini menurut Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB merenggut sebanyak 1.030 jiwa mengundang keprihatinan seluruh masyarakat Indonesia, begitupun Vicky Prasetyo (Artis, Komedian dan Politkus) yang merasa prihatin dan turut berduka yang sedalam-dalamnya akibat musibah bencana alam yang timbul dan dirasakan oleh masyarakat di Sumut dan Sumbar.

Lewat Gerakan Solidarity Squad dimana Vicky sebagai Ketua Umum DPP  Solidarity Squad turut serta dalam pengumpulan donasi yang terdiri dari Beras, Air Mineral, Mie Instan dan kebutuhan pokok lainnya dari seluruh pengurus Solidarity Squad yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Alhamdulillah, Solidarity Squad mulai DPP, DPW, DPD, DPC dan PAC yang tersebar di seluruh Indonesia dapat mengumpulkan donasi sebanyak 30 Ton Sembako, yang terdiri dari Beras, Air Mineral, Mie Instan dan kebutuhan pokok lainnya, Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban bagi saudara – saudara kami di sumatera,” ucap Vicky Prasetyo, Senin (15/12/2025).

Bantuan donasi disalurkan pada tanggal 6 Desember 2025 hingga 12 Desember 2025 di 7 kabupaten/kota, yaitu Pidie Jaya, Bireun, Lhokseumawe, Aceh Utara, Aceh Timur, Langsa dan Aceh Tamiang.

Pada kesempatan inipun, Ketua DPW Aceh ‘Solidarity Squad’, T. Rival Amiruddin, mengatakan jika dirinya sangat mengapresiasi gerakan solidaritas yang dilakukan Vicky Prasetyo bersama seluruh jajarannya.

Kami sangat berterima kasih kepada DPP Pusat yang telah mendukung menyalurkan bantuan ini, kami akan terus bekerjasama untuk membantu masyarakat Aceh yang membutuhkan,” tegasnya.

Sementara itu, Cut Zuhra selaku Bendahara Umum ‘Solidarity Squad’, berharap jika bantuan tersebut dapat meringankan beban penderitaan para korban musibah bencana alam.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban penderitaan para korban musibah bencana alam dan disalurkan dengan efektif dan efisien, sehingga dapat membantu masyarakat yang terdampak bencana alam,” pungkasnya. (Erwin)

Dari Takut Jadi Antusias: Picture Dictionary Ubah Cara Siswa SD di Pare Belajar Bahasa Inggris

0

jurnalinspirasi.co.id – Rasa takut terhadap pelajaran bahasa Inggris perlahan hilang dari wajah siswa SDN Tulungrejo 01 Pare. Sejak menggunakan buku Picture Dictionary, suasana kelas berubah drastis: anak-anak yang dulu pasif kini aktif bertanya, berani menjawab, dan menikmati proses belajar bahasa asing dengan penuh antusias.

Perubahan tersebut menjadi hasil nyata dari program pendampingan pendidikan yang dijalankan oleh Yayasan Kesetaraan Pendidikan Nasional (KEDIKNAS). Pada Senin (15/12/2025), KEDIKNAS secara resmi mendistribusikan buku Picture Dictionary kepada peserta didik SDN Tulungrejo 01 yang berlokasi di Jalan Brawijaya, Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Buku Picture Dictionary telah digunakan dalam proses pembelajaran sejak September 2025. Selama periode tersebut, sekolah mencatat peningkatan ketertarikan siswa terhadap bahasa Inggris hingga 100 persen. Metode pembelajaran visual yang sederhana membuat siswa lebih mudah memahami kosakata tanpa merasa terbebani.

Founder KEDIKNAS, Edy Novianto, menyebut pendekatan visual menjadi kunci dalam menumbuhkan keberanian dan minat belajar siswa sekolah dasar.

“Kami ingin anak-anak tidak takut duluan saat belajar bahasa Inggris. Picture Dictionary membantu mereka belajar dengan cara yang menyenangkan dan membangun rasa percaya diri sejak awal,” ujar Edy.

Ia menambahkan, “Harapan kami, buku ini bisa didistribusikan ke lebih banyak sekolah agar dampak positifnya dirasakan secara lebih luas.”

Dampak positif program ini turut dirasakan langsung oleh pihak sekolah. Kepala SDN Tulungrejo 01 Pare, Wiwik Kurniati, S.Pd, mengapresiasi pendampingan dan metode pembelajaran yang diterapkan.

“Dengan buku Picture Dictionary yang diajarkan langsung oleh Pak Edy Novianto, anak-anak menjadi semakin tertarik dan bersemangat belajar bahasa Inggris,” ungkap Wiwik.

“Selain itu, kami juga sangat terbantu dengan adanya pengajaran gratis selama enam minggu di sekolah kami,” tambahnya.

Melalui pendekatan sederhana namun tepat sasaran, KEDIKNAS membuktikan bahwa peningkatan minat belajar bahasa Inggris pada anak-anak sekolah dasar dapat dimulai dari metode yang ramah, menyenangkan, dan mudah dipahami.

(Istikhoriyah aulia putri/cc)

Puluhan Pemilik Kios PKL di Sukamahi Gadog Lakukan Bongkar Mandiri

0

jurnalinspirasi.co.id – Instruksi Bupati Bogor Rudy Susmanto untuk program pelebaran jalan Cikopo Selatan yang dilaksanakan oleh pihak kecamatan dan desa kini terus mengalami kemajuan. Pada Selasa (16/12/2025), sedikitnya 30 kios milik pedagang kaki lima yang berada di Desa Gadog hingga di wilayah Desa Sukamahi melakukan bongkar mandiri.

Sebelumnya Kepala Desa Sukamahi, Budi Mamat telah melakukan musyawarah bersama para pemilik kios perihal akan dilaksanakannya pelebaran badan jalan Cikopo Selatan mulai dari simpang Gadog, Sukamahi hingga ke wilayah desa lainnya.

“Jauh-jauh hari kita sudah melakukan sosialisasi pelebaran jalan ini. Dan di wilayah Sukamahi terdapat sejumlah kios atau warung yang berdiri diatas tanah milik jalan. Dan sesuai  aturan, kios-kios itu harus dibongkar karena lahannya akan dipergunakan untuk pelebaran jalan. Dari hasil musyawarah itu dihasilkan, para pemilik kios akan membongkar sendiri. Dengan dibongkar mandiri ini, mereka masih bisa menyelamatkan barang material yang masih bisa dipergunakan, ” ujar Kades Sukamahi yang memantau berlangsungnya pembongkaran kios-kios tersebut.

Pantauan di lokasi, selama pembongkaran seluruh anggota trantib dari Kecamatan Megamendung, melakukan pengawasan. Begitu juga, Sat Pol PP dari Kabupaten Bogor disiagakan di kawasan Gadog.

Sementara itu, untuk pelebaran ke wilayah Desa Sukamaju dan Sukamanah akan dilakukan 2026 mendatang. Wilayah Desa Sukamanah merupakan wilayah yang paling banyak bangunan yang harus ditertibkan untuk pelebaran jalan Cikopo Selatan.

(Dadang Supriatna)

Inpres 17 Hantui Para Kades, Nilai Dana Desa Bakal Terjun Bebas

0

jurnalinspirasi.co.id – Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 17 Tahun 2025 akan menghantui para kepala desa. Pasalnya Inpres tersebut memuat adanya pemotongan jumlah nilai Dana Desa (DD). Meskipun belum ketok palu, tetapi Inpres tersebut membuat sebagian para kepala desa di luar Kabupaten Bogor bereaksi dengan melakukan aksi demo beberapa waktu lalu.

Adanya pemotongan sebesar 40 persen dari nilai DD yang selalu diterima setiap desa disebut-sebut akan menimbulkan polemik antara pemerintahan desa dengan warganya. Berdasarkan penelusuran dari beberapa desa yang ada di Cisarua dan Megamendung, Kabupaten Bogor jika pemotongan sebesar 40 persen itu dilakukan oleh pemerintah untuk koperasi merah putih, berbagai program pembangunan yang sudah melalui Musrenbang di setiap desa bisa berantakan.

“Daerah kita merupakan wilayah yang cukup luas. Dan jika mulai tahun 2026 nilai DD itu dipotong 40 persen, sudah dipastikan bakal banyak program keinginan masyarakat bisa batal untuk dilaksanakan. Padahal, rencana pembangunan yang bersumber dari DD itu sudah dimusrenbangkan di tingkat desa, masyarakat tinggal menunggu realisasinya saja. Tetapi adanya Inpres 17 itu, hasil dari Musrenbang beberapa  waktu lalu pesimis untuk terealisasi di tahun 2026 nanti,” ujar Sekretaris Desa Tugu Selatan, Yadi Mulyadi, Selasa (16/12).

Di tempat terpisah, Sekretaris Desa Sukamaju, Romli juga menyebutkan, peruntukkan DD selama ini sangat dirasakan oleh warganya. “Dana desa itu merupakan suatu harapan bagi warga. Berbagai program pembangunan, mulai dari fisik, hingga ke kondisi kesehatan masyarakat seperti penanganan stunting, terkaper dari dana desa tersebut. Dan sekarang di bulan Desember ini, berbagai kegiatan pembangunan yang bersumber dari DD sedang dilakukan monev oleh pihak kecamatan,” tuturnya.

Berdasarkan data yang dihimpun, besarnya uang Dana Desa di tahun 2025 pemerintah menganggarkan sebesar 70 triliun rupiah. Dan untuk tahun 2026 nanti mengalami penurunan menjadi 60 triliun rupiah. Angka 60 triliun tersebut sesuai Inpres 17 itu akan dipotong 40 triliun untuk Koperasi Merah Putih. Tinggal Rp20 triliun yang akan diberikan ke setiap desa yang ada di Indonesia.

Sementara jumlah desa yang ada di Indonesia sebanyak 71 ribu. Dengan demikian nilai rata rata setiap desa di tahun 2026 nanti Dana desa yang akan diterima sekitar 280 juta rupiah. Untuk memulihkannya kembali, pemerintahan desa hanya menunggu keberhasilan Koperasi Desa Merah Putih, yang nantinya jika koperasi itu berhasil, desa bakal menerima 20 persen sebagai pengganti DD yang dipotong.

(Dadang Supriatna)

Indocement Terus Dorong Kemandirian UMKM Masyarakat Desa Mitra

0

jurnalinspirasi.co.id – PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (Indocement) melalui program corporate social responsibility (CSR) terus berupaya mendorong kemandirian usaha mikro kecil menengah (UMKM) masyarakat desa mitranya melalui pendampingan serta program pelatihan keterampilan berbasis keberlanjutan.

Salah satu contoh program CSR yang berjalan adalah program peternakan Jangkrik BOS di desa mitra Kompleks Pabrik Citeureup. Program ini merupakan program pemberdayaan masyarakat yang fokus pada budidaya jangkrik secara terstruktur mulai dari pelatihan teknis, penyediaan sarana budidaya, pendampingan berkala, hingga pemasaran. Program ini memanfaatkan lahan reklamasi pascatambang dan ditujukan untuk menciptakan sumber pendapatan alternatif bagi masyarakat sekitar pabrik.

Salah satu peternak yang maju dan berkembang adalah peternakan jangkrik milik Bapak Suhada yang terletak di Kp. Parigi RT03 RW02 Desa Hambalang, Kabupaten Bogor. Beliau memiliki sembilan jodag (kandang jangkrik) yang bisa menampung bibit telur jangkrik sebanyak 3 kg dimana setiap 1 kg telur bisa menghasilkan panen sebanyak 100–150 kg jangrik. Omzet yang didapatkan dalam setiap kali panen bisa mencapai Rp9–10 juta. Berdasarkan perhitungan program ini memliki nilai Social Return On Investment (SROI) mencapai 2,23 atau setiap Rp1 yang diinvestasikan menghasilkan manfaat sosial sebesar Rp2,23.

Contoh lain program CSR Indocement yang berhasil adalah UMKM Mamanaa Cake & Bakery milik Ibu Apriana di Desa Citeureup. Usaha toko kue dan roti ini telah dirintis mulai dari 2017. Indocement melakukan pendampingan sehingga UMKM ini telah memiliki legalitas usaha, perizinan usaha serta sertifikasi produk yang lengkap dan sesuai dengan aturan yang berlaku termasuk sertifikasi halal selain itu, Indocement melakukan pendampingan sehingga usaha ini memiliki packaging yang lebih baik dan mendorong agar pengelolaan limbah produksinya lebih ramah lingkungan karena dimanfaatkan untuk pembuatan kompos. Saat ini omzet dari Mamanaa Cake & Bakery telah mencapai Rp75.000.000 dalam satu bulan.

Proyek Birdwatching Asal Indonesia Raih Penghargaan Internasional

Proposal edukasi keanekaragaman hayati karya Faradlina Mufti, juara pertama Quarry Life Award (QLA) Indonesia 2025, berhasil meraih penghargaan internasional untuk kategori Biodiversity & Education Award. Pengumuman pemenang tingkat global dilakukan pada 27 November 2025 di Heidelberg, Jerman.

Quarry Life Award adalah kompetisi ilmiah dan pendidikan yang digelar setiap tiga tahun oleh Heidelberg Materials secara serentak di tingkat nasional dan internasional. Kompetisi ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan nilai ekologis di area tambang serta mendorong praktik terbaik dalam konservasi keanekaragaman hayati. Program ini merupakan bagian dari komitmen Heidelberg Materials dan Indocement untuk meminimalkan dampak penambangan dan mendukung pemulihan ekosistem dan peningkatan keanekaragam hayati.

Proposal Faradlina berjudul “Pendidikan Keanekaragaman Hayati melalui Birdwatching Siswa SMA Negeri 1 Palimanan dan SMA PGRI Palimanan di Kawasan Konservasi Indocement Palimanan, Cirebon” (Biodiversity Education through Birdwatching Students of Palimanan 1. (***DR)

Pemkab Bogor Lakukan Penanaman Cabai Bersama Poktan Biotani Untuk Kendalikan Inflasi Daerah

0

jurnalinspirasi.co.id — Pemerintah Kabupaten Bogor terus memperkuat upaya pengendalian inflasi daerah melalui sektor pertanian. Salah satunya dengan melaksanakan penanaman cabai bersama Kelompok Tani (Poktan) Biotani di Kecamatan Jasinga, Senin (15/12/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Bogor dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga komoditas strategis, khususnya cabai yang selama ini berkontribusi signifikan terhadap inflasi daerah.

Mewakili Bupati Bogor, Staf Ahli Bidang Administrasi dan Keuangan, Mustaqim menegaskan bahwa cabai bukan sekadar produk pertanian biasa, melainkan komoditas strategis yang sangat mempengaruhi inflasi, daya beli masyarakat, serta kesejahteraan petani.

“Produksi cabai di Kabupaten Bogor saat ini mencapai 16.603,85 ton atau mengalami peningkatan signifikan sebesar 19,5 persen dibandingkan tahun 2023. Namun demikian, capaian tersebut belum sepenuhnya mampu memenuhi kebutuhan secara optimal, sehingga masih terdapat ruang besar untuk ditingkatkan melalui kolaborasi semua pihak,” ujarnya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, pemerintah daerah tidak dapat berjalan sendiri dalam memperkuat produksi pertanian. Peran petani, kelompok tani, penyuluh pertanian, serta seluruh pemangku kepentingan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas, khususnya komoditas cabai.

Sebagai bentuk komitmen nyata, Pemkab Bogor juga menyalurkan berbagai bantuan sarana dan prasarana pertanian, meliputi benih dan bibit komoditas tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan, pupuk dan pestisida, serta alat dan mesin pertanian guna meningkatkan efisiensi dan produktivitas usaha tani.

Selain itu, pemerintah daerah turut memfasilitasi penguatan prasarana pertanian melalui pembangunan dan perbaikan jaringan irigasi usaha tani, dam parit, jalan usaha tani, serta bangunan rumah penampungan hasil pertanian. Upaya ini bertujuan agar hasil panen petani lebih optimal, terjaga kualitasnya, dan memiliki nilai tambah. (ded)

Perkuat Struktur Jembatan, DPUPR Bogor Pasang Bronjong di Jembatan Ciburial

0

Jurnal Bogor – UPT Pelaksana Teknis Infrastruktur Jalan dan Jembatan Kelas A Wilayah III Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor melaksanakan kegiatan pemeliharaan struktur Jembatan Ciburial pada ruas Jalan Parakan–Ciomas, Kecamatan Ciomas.

Kegiatan yang fokus pada pekerjaan pasangan bronjong ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan pemerintah daerah untuk menjaga kualitas infrastruktur strategis agar tetap layak dan aman dilintasi oleh masyarakat.

Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah III, Tuti Tirwaningsih, menyampaikan bahwa tindakan pemeliharaan dilakukan sebagai upaya preventif terhadap kerusakan lanjutan di area jembatan, terlebih mengingat intensitas arus lalu lintas yang tinggi di jalur tersebut. “Kami terus memantau kondisi lapangan dan langsung menindaklanjuti titik-titik yang membutuhkan pemeliharaan agar pengguna jalan merasa aman dan nyaman,” ujarnya, Selasa (16/12/25).

Pekerjaan pasangan bronjong dilakukan untuk memperkuat tebing dan struktur penyangga di sekitar jembatan, sehingga dapat menahan beban serta tekanan tanah dari sisi jalan yang kerap terdampak hujan dan erosi.

Pemeliharaan jembatan seperti ini merupakan bagian dari program rutin DPUPR Kabupaten Bogor yang dijalankan melalui unit UPT di berbagai wilayah, termasuk Wilayah III yang selama ini juga aktif dalam pemeliharaan jalan dan jembatan di selatan Kabupaten Bogor area yang memiliki kebutuhan tinggi terhadap pemeliharaan infrastruktur mengingat kondisi geografis dan aktivitas harian masyarakat.

Kegiatan tersebut mendapat dukungan dari berbagai pemangku kepentingan lokal, termasuk pemerintah kecamatan dan masyarakat setempat, yang berharap infrastruktur jalan semakin prima serta mampu mendukung mobilitas sosial dan ekonomi di wilayah Ciomas.

Dengan dilaksanakannya pemeliharaan ini, DPUPR Kabupaten Bogor kembali menegaskan komitmennya dalam penyelenggaraan infrastruktur publik yang berkualitas serta berorientasi pada keselamatan pengguna jalan di seluruh wilayah Kabupaten Bogor. Yudi

Komisi IV DPRD Kota Bogor Minta Pemkot Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

0

jurnalinspirasi.co.id – Anggota Komisi IV DPRD Kota Bogor, Tri Riyanto Andhika Putra mendampingi Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim, menghadiri peresmian gedung SDN Cimanggu dan SDN Kencana 1, Senin (15/12/2025).

Dalam kesempatan itu, Riyan berkesempatan mengelilingi kawasan dua sekolah yang selesai direnovasi dengan menggunakan APBD Kota Bogor.

Riyan pun meminta komitmen kepada Pemerintah Kota Bogor untuk tetap meningkatkan mutu pendidikan di Kota Bogor.

“Harus ada komitmen dari Pemkot karena kami menginginkan mutu pendidikan yang naik kelas dengan pendidikan yang merata, aman dan nyaman bagi seluruh anak di Kota Bogor,” kata Riyan.

Lebih lanjut Riyan menjelaskan. Berdasarkan hasil rapat kerja dan pengawasan yang dilakukan oleh Komisi IV DPRD Kota Bogor, terdapat dua pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Pemkot Bogor kedepan.

Pertama adalah peningkatan mutu tenaga pendidik. Menurut Riyan, untuk menciptakan generasi emas, perlu tenaga pendidik yang mumpuni.

Riyan mengungkapkan dengan adanya penambahan ruang kelas ataupun sekolah-sekolah baru, maka akan menghadirkan tantangan baru, yakni kurangnya tenaga didik yang harus diselesaikan.

Berdasarkan data yang ia pegang, di tahun 2025, belum ada tenaga didik baru untuk mengajar di sekolah, sedangkan data menyebut 20 guru pensiun setiap bulannya.

“Nah disini tugas Dinas Pendidikan (Disdik) untuk memastikan, setiap guru yang mengajar di Kota Bogor memiliki kapabilitas, maka harus diberikan pelatihan yang baik pula, serta perencanaan perekrutan yang jelas,” kata Riyan

Kedua, Riyan menyinggung soal pemerataan dan akses fasilitas pendidikan. Menurutnya, pemerataan akses pendidikan masih jauh dari kata cukup.

Beberapa kelurahan yang berada di pinggiran kota masih belum memiliki sekolah negeri, dan sebarannya masih terpusat di tengah saja.

Sehingga ia berharap dengan adanya program Bogor Cerdas yang dicanangkan oleh Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim dan Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, pemerataan sekolah bisa tercapai.

“Selain itu, fokus utama kami juga akan memastikan penggunaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tepat sasaran sehingga tidak ada lagi peserta didik yang putus sekolah. Terkait fasilitas, saya berharap adanya penambahan sarana prasarana seperti meja dan bangku untuk ruang kelas yang harus di isi,” pungkasnya.

** Fredy Kristianto

Cetak ASN Profesional, UPT Kementan Optimalkan Latsar CPNS

0

jurnalinspirasi.co.id — Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan bahwa Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) merupakan fondasi strategis dalam membangun pelayanan publik yang profesional, berintegritas, dan berpihak kepada masyarakat.

Komitmen tersebut diwujudkan melalui penyelenggaraan Latsar CPNS Gelombang VIII Tahun 2025 yang dilaksanakan oleh Balai Besar Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (BBPMKP) selaku UPT Pelatihan Kementan.

Latsar CPNS yang dimulai pada 9 September dan ditutup secara resmi pada Senin, 15 Desember 2025 diikuti oleh 400 peserta dari berbagai unit kerja lingkup Kementan. Pelatihan dilaksanakan secara full distance learning sesuai kebijakan efisiensi anggaran, dengan penekanan pada pembentukan karakter ASN, penguatan nilai-nilai dasar BerAKHLAK, serta aktualisasi tugas di unit kerja masing-masing.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan dalam berbagai kesempatan bahwa ASN Kementerian Pertanian memiliki peran strategis dalam mendukung agenda besar nasional, khususnya ketahanan dan swasembada pangan.

Sementara itu, Kepala BPPSDMP Idha Widi Arsanti menekankan bahwa Latsar CPNS menjadi pintu masuk penting dalam membangun mindset ASN yang berorientasi pelayanan.

“Yang ingin kami bangun melalui Latsar bukan hanya pengetahuan, tetapi karakter. Dengan internalisasi nilai BerAKHLAK, pelayanan publik diharapkan semakin berkualitas dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” katanya.

Menutup rangkaian kegiatan, Kepala Biro Organisasi dan Sumber Daya Manusia Aparatur (OSDMA) Kementerian Pertanian Nurwahida yang menegaskan peran strategis aparatur muda dalam mendukung agenda besar nasional.

Nurwahida menyampaikan bahwa pemerintah, di bawah komando Presiden, mendorong terwujudnya swasembada pangan yang berkelanjutan melalui berbagai program strategis, termasuk cetak sawah dan optimalisasi lahan. Dalam konteks tersebut, keberadaan CPNS Kementerian Pertanian dipandang sebagai modal penting yang akan menentukan keberhasilan kebijakan di lapangan.

“Saat ini Presiden mencanangkan swasembada pangan yang berkelanjutan melalui berbagai program strategis, seperti cetak sawah dan optimalisasi lahan. CPNS Kementerian Pertanian merupakan generasi muda bertalenta yang diharapkan menjadi penggerak utama dalam mewujudkan swasembada berkelanjutan di seluruh komoditas. Sebagai abdi negara, orientasi kerja harus jelas, yaitu melayani masyarakat, khususnya petani, dengan kinerja yang profesional, berintegritas, dan berorientasi hasil,” ujar Ida.

Hasil evaluasi menunjukkan mayoritas peserta memperoleh capaian nilai yang memuaskan, dengan tingkat kelulusan yang tinggi. Lebih dari sekadar angka, keberhasilan Latsar CPNS Gelombang VIII diukur dari kesiapan peserta mengimplementasikan nilai-nilai dasar ASN dalam tugas sehari-hari serta kontribusinya terhadap peningkatan kinerja organisasi.

Kepala BBPMKP Sukim Supandi menambahkan bahwa sebagai UPT Pelatihan Kementan, BBPMKP memastikan Latsar CPNS dirancang relevan dengan tantangan birokrasi modern.

“Kami mendorong peserta tidak hanya memahami peran sebagai ASN, tetapi mampu mengaktualisasikannya melalui perilaku kerja yang profesional, disiplin, dan responsif. Inilah bekal awal agar CPNS siap menjadi pelayan publik yang dipercaya masyarakat,” ungkapnya.

Melalui penyelenggaraan Latsar CPNS ini, Kementan menegaskan bahwa penguatan SDM aparatur sejak tahap awal merupakan kunci dalam membangun birokrasi yang bersih, efektif, dan melayani. Kementan terus memastikan lahirnya ASN yang siap mengabdi, berintegritas, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

(Restu/BBPMKP)