Jalan Abdul Fatah Ciampea-Tenjolaya Sudah Lama Rusak
JURNAL Inspirasi – Sudah bertahun-tahun warga di dua kecamatan yakni Kecamatan Tenjolaya dan Ciampea, Kabupaten Bogor dihadapkan dengan jalan rusak.
Pada Agustus tahun lalu, akses Jalan Abdul Fatah sepanjang tiga kilometer ini sempat didemo oleh warga, dengan melakukan aksi menanam pohon pisang dan menebar benih ikan lele.
Tetapi jalan tersebut sampai saat ini masih banyak yang rusak dan berlubang, hal ini sangat membahayakan pengguna jalan terutama pengendara sepeda motor. Padahal jalanan ini juga merupakan akses jalur wisata menuju obyek wisata curug dan pemandian air panas.
Warga asal Desa Cinangka yang setiap hari melintas di jalan tersebut Wildan menyatakan, jalan tersebut kerap dipertanyakan warga kapan dilakukan perbaikan.
“Beberapa bulan lalu tepatnya di bulan Agustus, warga sempat protes dan melakukan aksi damai di jalan dengan menanam pohon pisang dan menebar benih ikan lele. Namun pemerintah daerah malah hanya menambal sulam, berbeda dengan di Kecamatan Tenjolaya , yang sampai saat ini sudah dibetonisasi, alias dicor,” katanya, Selasa (26/03) .
“Meski sudah ada aksi dari kami sebagai warga, namun hingga kini jalanan masih rusak. Terlebih kalau hujan banjir dan tidak terlihat, hal ini membuat rawan kecelakaan,” tambah warga Komplek Griya Salak Asri, Lili.
Saat dikonfirmasi, Camat Ciampea Pardi mengatakan akses jalan tersebut tahun ini akan dikerjakan, namun untuk proses lelangnya belum dilakukan.
“Tahun ini akan dikerjakan, namun proses lelang belum dilakukan, dan terkait anggaran mangga (silakan) ditanyakan ke UPT biar angkanya pasti,” ujarnya.
Begitu juga dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Infrastruktur Jalan dan Jembatan kelas A Wilayah IV Ciampea, belum mengetahui kapan akan dikerjakannya pembangunan jalan tersebut.
“Belum tau tetapi yang jelas dicor karena ada di dua kecamatan anggarannya. belum tau tapi yang jelas tahun ini dicor,” kata salah satu petugas UPT, Iyan.
(andres)