Jonggol | Jurnal BogorĀ
Camat Jonggol Andri Rahman mengingatkan agar masyarakat dan para calon kepala desa yang mengikuti pertarungan Pilkades serentak pada 12 Maret 2023 mendatang menjaga kondusivitas keamanan dan ketentraman agar pelaksanaan Pilkades nanti bisa berjalan sukses tanpa ekses.
“Untuk Kecamatan Jonggol sendiri ada 3 desa yang mengikuti pertarungan Pilkades serentak pada tanggal 12 mendatang yaitu, Desa Sukagalih, Cibodas dan Desa Sukajaya,” ucap Andri kepada Jurnal Bogor, Minggu (05/03/23).
Menurutnya, untuk calon kepala desa yang mengikuti pertarungan Pilkades serentak ini bukan hanya harus siap menang, tapi yang lebih penting harus siap kalah. Apalagi untuk incumbent yang kembali mencalonkan diri agar merapikan dahulu administrasi dan menyelesaikan pekerjaan serta laporan keuangan apapun sebelum waktu pemilihan.
“Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan baiknya untuk incumbent selesaikan terlebih dahulu administrasi di desa jika masih ada yang belum selesai agar saat pemilihan nanti tidak menjadi beban,” paparnya.
Dia meminta masyarakat yang menjadi tim sukses agar melakukan kampanye dengan damai dan jangan ada black campaign yang bisa memicu perselisihan apalagi perpecahan. Mengingat, gesekan Pilkades itu lebih rentan dibandingkan dengan Pemilu.
“Jangan sampai ada permusuhan antar warga, apalagi lingkungan sekitar, karena Pilkades ini pemilihnya ya warga sekitar, hindari hal – hal yang bisa memicu gesekan. Jangan sampai sehabis Pilkades sesama tetangga gak saling sapa, ” cetusnya.
Sementara Ketua Korwil Presidium Kecamatan Jonggol Acep Supriadi mengajak masyarakat yang desanya ikut pesta Pilkades serentak agar selalu menjaga kondusifitas kemanan. Karena siapapun yang akan memimpin wilayah desa nanti berharap bisa membuat warga sejahtera dan desanya juga bisa maju dan berkembang dalam segala sektor.
“Semua yang ikut pertarungan Pilkades pastinya ingin desanya menjadi lebih baik dan masyarakatnya maju dan sejahtera. Jadi tugas kita sebagai warga hanya mengikuti perjalanan dan memantau setiap program yang dilaksanakan pemerintah desa, soal penyimpangan dan lainnya itu sudah ada pihak berwenang yang akan menanganinya. Intinya kita ikuti pesta dekokrasiĀ ini dengan kepala dingin dan aman agar sukses tanpa ekses,” harap Acep yang juga Owner UMP Group tersebut.
** Nay Nur’ain