Cibinong | Jurnal Inspirasi
Bupati Bogor, Ade Yasin yang diwakili oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi yakni Irwan Purnama resmi membuka perhelatan Pra Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang bertempat di M-One Hotel di Jalan Raya Jakarta Desa Cimandala, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Rabu (18/11).
Dalam penyampaiannya, Ade Yasin yang dibacakan oleh Kadiskominfo mengatakan, dalam acara Pra UKW yang dihelat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) perwakilan Kabupaten Bogor tahun 2020, dimana dalam kondisi pandemi Covid-19 yang membuat seluruh sektor kehidupan termasuk bisnis media, yang mana gathering news lebih banyak dilakukan secara daring yang tentunya berakibat langsung pada kesejahteraan para jurnalis.
Namun jauh sebelum pandemi, transformasi digital telah menimbulkan tantangan ekonomi dan tekanan pada industri media, dari menyusutnya pendapatan iklan hingga perampingan ruang redaksi dan bahkan penutupan beberapa perusahaan media.
“Ini tentunya menjadi tantangan bagi insan pers, yaitu bagaimana menformulasikan bisnis media yang menentukan arah keberlanjutan media di Indonesia kedepan,” kata dia.
Menurutnya, seiring dengan kecepatan arus informasi digital, pada masa pandemi ini juga kerap terjadi penyebaran berita opini dan informasi yang kurang tepat kepada hoax. Dimana, disinformasi ini beresiko menjadikan misleading yang semakin memperluas penyebaran virus, menghambat efektifitas respons kesehatan masyarakat, menimbulkan ketidakpercayaan kepada institusi pemerintah, menciptakan kebingungan dan ketakutan di masyarakat.
Dimana pandemi ini, kata Ade, peran media sangat besar dalam kondisi krisis masyarakat membutuhkan informasi berita yang berkualitas dan bertanggung jawab, tidak hanya untuk mengidentifikasi informasi yang salah, tetapi juga untuk memberikan saran kesehatan masyarakat serta membangun solidaritas masyarakat.
“Media berperan penting dalam upaya mengedukasi masyarakat tentang adaptasi kebiasaan baru (AKB), menerapkan pola hidup sehat dan protokol kesehatan 3M berupa mencuci tangan, menjaga jarak dengan dan memakai masker untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.
“Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang belum sadar protokol kesehatan (Prokes), mengalami disinformasi tentang apa yang semestinya dilakukan di era pandeki, bahkan masih ada kalangan yang menganggap Covid-19 adalah kebohongan dan konspirasi.
“Disinilah peran insan pers diharapkan dapat turut mengedukasi dan menghasilkan karya-karya jurnalistik yang membangun, menginspirasi dan mencerdaskan agar masyarakat dapat berlaku bijaksana yang didasarkan pada informasi yang berkualitas, tepat dan akurat.
Ade melanjutkan, pemerintah daerah juga tentunya berkepentingan untuk bersinergi dengan pers sebagai media sosialisasi rencana dan pencapaian hasil kerja pembangunan, terlebih pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor saat ini tengah menggalakkan program pembangunan pancakarsa antara lain, Bogor Cerdas, Bogor Sehat, Bogor Maju, Bogor Membangun, dan Bogor berkeadaban demi tercapainya visi Pemkab Bogor menjadi Kabupaten Termaju, nyaman dan berkeadaban.
“Sinergi ini kami rasa sangat positif untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan dan keterbukaan informasi publik, agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas, ikut memanfaatkan capaian pembangunan yang ada, sekaligus membangun optimisme serta mengajak seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat bersama-sama membangun daerah dan berjuang memutus penyebaran Covid-19.
Baginya, sambung dia, PWI sebagai organisasi yang menghimpun profesi wartawan hendaknya terus berupaya menjadi wadah pengembangan kapasitas dan insan pers yang kompeten. “Oleh sebab itu, saya mengapresiasi kegiatan sosialisasi Uji Kompetensi ini karena setiap wartawan semestinya memiliki kompetensi yang dapat diandalkan tidak hanya dalam hal profesionalisme jurnalistik dan penguasaan teknologi multimedia. Akan tetapi juga dalam menyikapi kebebasan pers dan menghindari penyalahgunaan profesi wartawan bagi kepentingan-kepentingan yang bertentangan dengan kode etik wartawan,” paparnya.
“Untuk itu, saya ucapkan bismillah hirrahman nirrahim sosialisasi Uji Kompetensi Wartawan PWI Kabupaten Bogor tahun 2020 saya nyatakan resmi dibuka,” pungkasnya.
** Nay Nur’ain