Dramaga l Jurnal Bogor
Memasuki musim penghujan akhir tahun 2023, Pemerintah Desa Petir, Dramaga, Kabupaten Bogor mengimbau kepada masyarakat untuk waspada. Terutama, rumahnya yang berada di tebing dan rawan rawan longsor.
Kepala Desa Petir, Sukardi menjelaskan, luas Desa Petir yakni 448, 25 hektare dengan jumlah RW 9 dengan 43 RT dan masuk zona wilayah rawan bencana alam longsor dan angin puting beliung .
Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat Petir yang tinggal di area tebingan dan rawan longsor agar waspada ketika intensitas hujan tinggi agar mengungsi ke wilayah yang aman .
“Terhitung, selama setahun sudah ada 50 rumah warga rusak ringan dan berat. Tebingan longsor ada sekitar 29 titik dan terakhir banjir yang menerjang Cinekol. Terakhir, ada dua orang Pasutri yang meninggal dunia akibat terkena longsoran material TPT,” ujarnya kepada Jurnal Bogor, Kamis (7/12)
Sukardi menambah untuk meminimalisasi terjadinya bencana alam, beberapa wilayah sudah dibuatkan TPT. Namun, karena keterbatasan anggaran tidak semua wilayah yang rawan longsor dibuatkan TPT.
Untuk itu dia pun meminta dinas terkait yakni PUPR lebih memperhatikan Desa Petir agar pembangunan TPT yang tidak bisa dibiayai oleh Pemdes bisa dibangun oleh PUPR Kabupaten Bogor .
“Selain perlunya pembangunan TPT untuk menimalisir terjadi bencana alam longsor, Pemdes Petir juga bakal membentuk Destana,” tukasnya.
(arip ekon)