25.3 C
Bogor
Saturday, July 27, 2024

Buy now

spot_img

Aliran Sungai Cianten Kembali Makan Korban

Leuwiliang | Jurnal Bogor
Seorang warga Kampung Banyuresmi, Desa Leuwimekar, Leuwiliang, Kabupaten Bogor tenggelam di aliran sungai Cianten, tepatnya di Leuwi Kiara.

Dua penyelam dari Damkar Sektor Leuwiliang dikerahkan dalam evakuasi pencarian korban tenggelam tersebut.

Kejadian itu terjadi pada Selasa (5/12/2023) sekitar pukul 09.30 Wib dan korban ditemukan di bawah permukaan air dengan kondisi sudah meninggal dunia, tepat pukul 11.00 wib.

Pekan ini kedua kalinya, aliran sungai Cianten menelan korban. Korban bernama Komusiam (60) dikabarkan tenggelam setelah hendak mencari kerabatnya dengan maksud untuk menyuruh berkuli.

“Setelah menemui yang bersangkutan yang juga saksi pertama, korban mandi di kali tersebut. Setelah dilihat oleh kerabatnya itu korban sudah tidak ada di permukaan. Saksi mata langsung melaporkan kepada pihak keluarga,” kata warga sekitar, Umar.

Sementara Komandan Regu (Danru) Damkar Sektor Leuwiliang Iskandar mengatakan, tim SAR gabungan langsung terjun ke lokasi untuk mencari korban tenggelam.

“Kami secara gabungan mencari korban dengan menyusuri titik lokasi saat korban tenggelam, mempercepat pencarian kami dari Damkar Sektor Leuwiliang menerjunkan 2 penyelam sebagai upaya untuk pencarian di dasar sungai karena seperti yang kita lihat arus sungai kalau dari atas terlihat biasa saja namun di dasar arusnya memutar,” katanya.

Dia menjelaskan, korban ditemukan di kedalaman lima meter di bawah air. Korban pun langsung di bawa ke rumah duka.

“Alhamdulillah berkat upaya yang sudah kami lakukan pencarian akhirnya korban berhasil ditemukan tidak lama setelah tim penyelam diterjunkan. Penemuan sendiri di kedalam 5 meter dan jarak dari titik korban tenggelam tidak jauh,” paparnya.

Sekretaris Desa Leuwimekar Ade Umyana membeberkan, pihak desa turut berdukacita dengan musibah yang dialami warganya tersebut. Dia yang mendapat kabar langsung terjun ke lokasi pencarian.

“Kita dari pemerintah desa turut berdukacita, tadi alhamdulillah korban sudah ditemukan,” katanya.

Ade menyebut, leuwi atau lubuk yang tidak jauh dari pemukiman warga tersebut bukan pertama kalinya menelan korban.

Tetapi pihaknya selalu mengimbau kepada warga agar untuk selalu hati-hati ketika turun ke aliran sungai Cianten tersebut.

“Setelah ditemukan tadi korban langsung dibawa ke rumah duka dan akan langsung dimakamkan oleh pihak keluarga,” pungkasnya.

(andres)

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles