29.6 C
Bogor
Monday, October 14, 2024

Buy now

spot_img

Antisipasi Kebanjiran, SMPN 3 Gunung Putri Akan Dipindahkan Pengembang

Gunung Putri | Jurnal Bogor
Rawan banjir, SMPN 3 Gunung Putri yang berada di Desa Ciangsana, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, akan dipindahkan. Hal tersebut dibenarkan Kepala Sekolah SMPN 3 Gunung Putri Rusdi. Dia mengatakan, sebagai pelaksana dia hanya melanjutkan permohonan dari pimpinan sebelumnya.

“Histori dari pimpinan sebelumnya, bahwa tahun 2018 silam itu pernah terjadi banjir selutut. Dan atas dasar itu mungkin, diajukanlah relokasi ke tempat lain yang lebih tinggi,” ungkap Rusdi kepada Jurnal Bogor melalui telepon selularnya, Selasa (7/11/23).

Selain banjir, sambung Rusdi, keluhan yang kedua ialah ada rencana pembangunan oleh pengembang untuk rumah hunian. Dengan posisi gedung sekolah yang berada di bawah, aliran air saat hujan deras itu sangat luar biasa sekali. Ditambah lagi, jika nanti sudah mulai dibangun rumah hunian, resapan air akan berkurang, dan lokasi sekolah yang berada dibawah akan terancam jika tidak sesegera mungkin untuk diruislagh.

“ Untuk ruislaghnya sendiri sudah masuk pembahasan Pansus di DPRD. Bahkan surat dari Sekda dan DPRD pun sudah keluar, dan saya sendiri sudah melihat lokasi sebanyak 3 kali,” tutur Rusdi.

Lebih lanjut Rusdi menjelaskan, saat ini dirinya sebagai pelaksana hanya tinggal menunggu perintah dari atasan. Untuk saat ini kondisi sekolah jika hujan lebat memang tidak banjir separah tahun lalu, namun jika hujan lebat air masuk kedalam ruang kelas walaupun tidak terlalu tinggi.

“ Jarak lokasi yang akan diruislagh tidak terlalu jauh, kurang lebih 500 meter dari lokasi sekolah yang saat ini. Untuk saya pribadi mau dipindahkan atau tidak itu tidak ada masalah, semua sesuai dengan kajian dan permohonan dari pengembang. Karena sudah pasti ada plus minusnya jika sekolah tidak diruislagh,” tandasnya.

“ Jika nanti dipindahkan pun kami merasa senang, karena sudah pasti akan mendapatkan bangunan baru. Mengingat, bangunan sekolah saat ini memang sudah seharusnya mendapatkan renovasi. Kalo jadi pindah kan akan baru semua gedungnya. Namun saya berpesan, agar memikirkan dan merencanakan untuk akses jalan, itu yang paling utama,” tambah Rusdi.

Sementara Kepala Bidang Aset BPKAD Eko Mujiarto membenarkan hal tersebut. Dimana ada pengembang perumahan yang mengajukan ruislagh atas lokasi lahan SMPN 3 Gunung Putri.

“ Betul ada pengembang yang mengajukan ruislagh, dan saat ini sedang dalam pembahasan dengan pansus,” kata Eko.

Eko menyebut, ruislagh yang diajukan oleh pengembang karena adanya informasi dari kepala desa jika SMPN 3 Gunung Putri sering banjir. “ Pengembang mengatakan, mereka mendapatkan aspirasi dari kades bahwa SMPN 3 Gunung Putri sering banjir. Karena itulah pengembang mengajukan ruislagh dengan lokasi yang tidak banjir,” paparnya.

Untuk lokasi eksisting SMPN 3 Gunung Putri sendiri, sambung Eko, memang rawan banjir karena lokasi berada di cekungan, letak sekolah berada dibawah jalan. Kemudaian juga dekat dengan setu dan bekas rawa sehingga jika sudah hujan lebat sekolah pasti banjir.

“ Saat ini proses ruislagh SMPN 3 Gunung Putri sedang dalam pembahasan di Pansus Ruishlagh DPRD Kabupaten Bogor. Pansus sendiri sudah survei lokasi, tinggal menunggu putusannya saja,” pungkas Eko.

(nay nur’ain)

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles