Gunung Putri | Jurnal Bogor
Sebanyak 18 mahasiswa dari Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor akhirnya menuntaskan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Nagrak, Gunung Putri, Kabupaten Bogor setelah hampir satu bulan berinteraksi dengan warga Desa Nagrak. Selesainya kegiatan KKN tersebut ditandai dengan penyerahan plakat dari pihak UIKA kepada Pemerintah Desa Nagrak.
” Kegiatan hari ini adalah penutupan KKN mahasiswa semester 6 dari berbagai Fakultas Universitas Ibn Khaldun. Kami sampaikan terima kasih atas sambutan, kerjasama serta berbagai ilmu yang telah diberikan masyarakat dan Pemerintah Desa Nagrak selama mahasiswa kami melaksanakan kegiatan KKN kurang lebih satu bulan,” kata salah satu dosen pembimbing Universitas Ibn Khaldun, Setio Pramono kepada Jurnal Bogor, Kamis (31/8/23)
Menurutnya, KKN di Desa Nagrak akan memberikan banyak pengalaman bagi para peserta dalam berinteraksi sosial dengan masyarakat serta melaksanakan berbagai program dalam bidang pemberdayaan dan peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. Karena selama KKN, para peserta melakukan sosialisasi dan edukasi dalam bidang kesehatan dan kebersihan lingkungan.
” Para mahasiswa bekerjasama dengan pihak dusun, RT dan RW untuk menyukseskan program bank sampah melalui berbagai penyuluhan dan sosialisasi,” ujarnya.
Ketua Kelompok KKN Mahasiswa Universitas Ibn Khaldun, Farhan Solahudin, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepasa jajaran Pemerintah Desa Nagrak yang telah menerima dan memfasilitasi kegiatan KKN dengan sangat baik. Ia mengaku mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman selama mengikuti kegiatan KKN di Desa Nagrak.
“Kami juga sempat melaksanakan kegiatan pencegahan penyakit demam berdarah dengan menggelar sosialisasi dan pembagian bubuk abate kepada masyarakat Desa Nagrak,” tukasnya.
Sementara itu Kepala Desa Nagrak Agus Safrudin menyampaikan terima kasih kepada para mahasiswa peserta KKN yang telah memberikan sumbangsih, saran serta edukasi kepada masyarakat Desa Nagrak terkait kebersihan dan pencegahan penyakit.
“Kami berharap kerjasama seperti dapat berjalan secara berkelanjutan di masa yg akan datang,” jelasnya.
** Taufik/Nay