Home Potret Desa Digempur Kunjungan Tamu dari Luar Pulau, Daman Huri Terus Berbenah

Digempur Kunjungan Tamu dari Luar Pulau, Daman Huri Terus Berbenah

Gunung Putri | Jurnal Bogor

Terus menerus tanpa henti mendapatkan kunjungan dari luar Pulau Jawa. Pemerintahan Desa Gunung Putri, Kabupaten Bogor terus maju dan berbenah guna memberikan tampilan yang terbaiknya, baik dalam segi wajah kantor desa maupun inivasi-inovasi terbaru yang terus di tonjolkan. Seperti halnya pada Rabu (25/7/23), Pemdes Gunung Putri kembali menerima tamu sebanyak 70 orang dari Kabupaten Sinjay, Provinsi Sulawesi Selatan. Yang terdiri dari, kepala dinas, inspektorat, dan kepala desa.

Kunjungan studi tiru dari luar pulau yang bisa dibilang selalu ada di setiap bulannya tersebut, adalah bukti nyata jika prestasi yang diraih Desa Gunung Putri bukan kaleng-kaleng. Mengingat, Program desa digital yang menjadi andalannya dilirik sampai keluar pulau.

Kepala Desa Gunung Putri, Daman Huri mengatakan, ditengah gempuran kunjungan tamu yang ingin studi tiru ke Desa Gunung Putri membuat dirinya harus lebih berpikir keras untuk membuat manuver dan inovasi-inovasi terbaru. Sehingga, saat ada yang datang untuk studi tiru selalu ada tampilan baru dari desa.

“ Saat ini saya sedang membenahi tampilan wajah Kantor Desa Gunung Putri dengan menambah taman, insya Allah kedepannya akan menjadi desa wisata. Jadi, yang datang itu bisa sambil berswa foto dengan kita sediakan taman-taman,” ungkap A Heri sapaan akrabnya kepada Jurnal Bogor, Kamis (27/7/23).

A Heri menyebut, pihaknya juga sedang menyiapkan terobosan lain. Yang pasti apa yang sedang Pemdes sediakan semata-mata untuk kemajuan masyarakat Desa Gunung Putri. Dirinya punya keyakinan, jika saat ini selalu digeber untuk berinovasi dari anggaran-anggaran yang sudah disediakan pemerintah, kedepannya jika pun nanti dana-dana itu ditarik oleh pemerintah, Desa Gunung Putri sudah siap karena sudah memiliki PAD sendiri, dari inovasi bisnis yang menghasilkan cuan.

“ Kita tidak pernah tau regulasi bantuan dana ke desa ini akan berjalan sampai kapan, maka dari itu saya tidak mau terlena dengan bantuan-bantuan anggaran dari pemerintah. Apalagi saat ini, sistem itu semakin sulit. Jadi, jika kita tidak belajar untuk mandiri saat masih mendapat bantuan, kapan lagi, “ tandasnya.

“ Yang pasti, untuk saat ini Pemdes Gunung Putri akan terus berinovasi dan mencari peluang-peluang bantuan yang bisa diberdayakan untuk pembangunan kantor maupun pemberdayaan masyarakat desanya. Ide saya masih banyak, hanya saja terkendala dana yang terbatas, untungnya selalu ada jalan dan uluran tangan-tangan donatur hingga bisa terus berjalan walaupun pelan-pelan,” tambahnya.

** Nay Nur’ain

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version