Gunung Putri | Jurnal Bogor
Seorang karyawati pabrik asal Desa Bojong Nangka, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor menjadi korban begal payudara di Jalan Sanding 1 Bojong Nangka, Selasa (24/5).
Kejadian yang dialami seorang wanita berinisial M (20) itu berawal saat ia pulang dari tempat kerjanya yang berada di Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, pukul 23:00 WIB.
Ia menceritakan, sesampainya di dekat Kantor Desa Bojong Nangka, ada seorang pria yang menggunakan sepeda motor dengan mengenakan helm berwarna merah mengikutinya sampai ke lokasi yang cukup sepi.
“Setelah diikuti dari kantor Desa Bojong Nangka, lalu sampai di Jalan Sanding tepatnya di Gang Lompong, pria itu langsung mepet saya dan meraba bagian dada saya,” ucap M seraya tersedu menceritakan kejadian yang ia alami itu kepada Jurnal Bogor.
Meski belum melaporkan ke pihak kepolisian, ia mengaku trauma dan khawatir kejadian serupa terulang lagi. “Gak lapor polisi tapi saya trauma pulang kerja ada orang itu lagi,” cemasnya.
Menanggapi adanya aksi begal payudara yang menimpa karyawati di Desa Bojong Nangka, Kapolsek Gunung Putri, Kompol Bayu Tri Nugraha mengaku akan meningkatkan patroli malam.
“Terimakasih atas informasinya itu akan menjadi fokus perhatian dari Polsek Gunung Putri kedepannya untuk patroli, baik dari bhabinkamtibmas. Kemudian piket patroli dan tentunya kami menghimbau kepada masyarakat setempat untuk sama-sama mengamankan lingkungannya,” papar Kompol Bayu Tri Nugraha, Kamis (26/5/22).
Selain itu, sambung Bayu, ia juga menghimbau kepada warga yang pulang malam, untuk meningkatkan kewaspadaan dengan salah satu contoh saat meninggalkan pabrik, usahakan mencari teman kerja yang satu arah. “Kemudian jika tidak ada usahakan menempel dengan sesama pengendara lainnya yang bisa berbarengan,” himbaunya.
Bayu menegaskan, saat kejadian usahakan korban tidak panik, tetap fokus waspada catat plat nomor serta ciri-cirinya dan segera laporkan kepada nomor WhatsApp petugas Bhabinkamtibmas yang siap siaga dis etiap desa, juga bisa ditelepon penjagaan Polsek Gunung Putri 24 jam.
“Insya Allah kita bantu lacak di jajaran untuk ciri cirinya nanti yang mungkin bisa termonitor di area lain. Apabila memang ditemukan identitas pelaku yang akurat kami siap untuk menangkap dan memproses pelakunya,” pungkasnya.
** Nay Nur’ain
