JURNAL INSPIRASI – Komisi II DPRD Kabupaten Bogor bersama rombongan mendatangi kantor pusat Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, di Jalan Siliwangi No 121, Senin (10/1/2022).
Kedatangan para wakil rakyat Bumi Tegar Beriman itu ingin ‘mengintip ilmu’ sekaligus berguru terkait strategi dan peran serta Perumda Tirta Pakuan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bogor.
Anggota DPRD Kabupaten Bogor diterima secara langsung oleh Direktur Teknik Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Ardani Yusuf yang didampingi Manajer Humas dan Pelayanan Pelanggan Sonny Hendarwan serta Manajer Keuangan Handoyo.
Direktur Teknik Tirta Pakuan Ardani Yusuf mengungkapkan, sebagai perusahaan Air Minum, Tirta Pakuan pastinya mempunyai tantangan-tantangan untuk memperoleh pendapatan.
Sehingga pihaknya merumuskan program jangka pendek untuk lima tahun kedepan. Diantaranya perbaikan pelayanan dalam meningkatkan kualitas, kuantitas dan kontinuitas pelayanan selama 24 jam penuh.
“Serta penurunan tingkat kehilangan air dan penambahan cakupan layanan menuju universal akses aman air minum 100 persen,” katanya kepada wartawan, Rabu (12/1/2022).
Selain itu, upaya lain yakni pengembangan dan penerapan Teknologi Informasi (IT) terintegrasi guna mempermudah monitoring pelayanan dan gangguan pada Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).
Lalu, ada program prioritas untuk meningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM). Kata Ardani, semua rencana kerja tersebut dilakukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Sebagai langkah peningkatan mutu dan kualitas pelayanan air bersih kepada para pelanggan atau masyarakat Kota Bogor pada umumnya.
“Ketika semua dapat berjalan dan semakin membaik, maka sejalan dengan itu kontribusi terhadap terhadap PAD akan semakin besar,” pungkas Ardani.
Handy Mehonk