JURNAL INSPIRASI – Jembatan Urug, Desa Urug, Kecamatan Sukajaya yang menghubungkan dengan Kampung Nangela, Desa Nanggung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor yang ambruk akibat banjir bandang pada (7/9/2021) lalu, tak lama lagi akan diperbaiki.

Ketua LPM Desa Nanggung Mamur menjelaskan, perbaikan Jembatan Urug di atas bentangan Sungai Cidurian akan segera lakukan perbaikan. Pasca roboh, tembok jembatan yang tergerus air, menyisakan sebagian material besi.
Namun karena masih layak pakai, maka sisa bangunan yang masih utuh, seperti besi batangan akan dimanfaatkan untuk perbaikan jembatan tersebut.
BACA JUGA: Kades Bunar: Terima Kasih Ibu Bupati Program Samisadenya
“Material itu masih digunakan karena melihat usia bangunan terbilang belum lama sebelum ambruk, ujar Mamur jembatan itu pertama dibangun pada tahun 2019. Selebihnya bahan bangunan lainnya akan diganti menggunakan material yang baru,” ujar Mamur saat dihubungi Jurnal Bogor, Senin (22/11).
Menurutnya, meski perbaikan tersebut bukan permanen tetapi tidak mengurangi pada kualitas jembatan. “Bentangan jembatan dari 60 meter, namun yang akan diperbaiki hanya 30 meter. Bahan bangunan tengah dipersiapkan, tinggal menunggu waktu pelaksanaanya,” tandasnya.
BACA JUGA: Belasan Kios Milik Kampus IPB Terbakar, Polisi Selidiki Penyebabnya
Mamur memaparkan, perbaikan jembatan itu hasil komunikasi dan koordinasikan dengan Pemerintah Desa Urug dengan progresnya direncanakan akan dibangun secara permanen pada 2022 mendatang.
Kepala Desa Nanggung Ahmad Sodik juga mengatakan, perbaikan jembatan penghubung dari Desa Urug menuju Desa Nanggung tidak lama lagi pengerjaannya akan segera dimulai. “Menggunakan dana desa, proses pengerjaan jembatan tersebut akan mulai dilaksanakan Rabu (24/11) nanti,” pungkasnya.
**aripekon