Bogor | Jurnal Inspirasi
Sebagai umat muslim beriman kepada Rasulullah merupakan sebuah perintah yang tercatat dalam Al-Qur’an surah An-Nisa’ ayat 136: “Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barang siapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.” (QS. An-Nisa’ (4): 136).
Beriman kepada Rasalullah juga terdapat didalam rukun iman yang ke-empat. Beriman kepada Rasululah adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah Swt. Memilih Rasulullah sebagai rasul-Nya untuk menyampaikan wahyu-wahyu-Nya. Sebagai umat muslim kita harus beriman kepada Nabi Muhammad sebagai nabi dan rasul terakhir. Nabi muhammad sebagai nabi penutup dari para Nabi dan Rasul.
Beriman kepada Nabi Muhammad tidak hanya dengan meyakini keberadaannya, namun juga mengikuti segala ajaran yang telah diberikannya dan mengamalkannya kembali, mempercayai segala perkataan Nabi Muhammad, berjuang untuk menegakkan ajaran-ajaran yang beliau sampaikan, dan memuliakan Nabi muhammad beserta sahabat dan keluarganya.
Umtuk menelani Nabi Muhammad, kita sebagai umat Islam harus mengetahui apa saja sifat-sifat yang dimiliki oleh Nabi Muhammad. Nabi Muhammad memliki 4 sifat yang terdiri dari shiddiq, amanah, thabliq dan gfathanah.
Shiddiq adalah sifat Nabi Muhammad yang berarti jujur, Nabi Muhammad selalu jujur dalam segala tindakannya, perkataan maupun perbuatan.
Amanah adalah sifat Nabi Muhammad yang berarti dapat dipercaya, dapat dipercaya dalam kata maupun perbuatan. Nabi Muhammad selalu dapat dipercaya dalam segala hal. Seperti memutuskan perkara, menerima dan menyampaikan wahyu .
Thabliq adalah sifat Nabi Muhammad yang berarti menyampaikan. Nabi dan rasul selalu menyampaikan apa saja yang diterimanya dari Allah (wahyu) kepada umat manusia dan mustahil nabi dan rasul menyembunyikan wahyu yang diterimanya.
Fathanah adalah sifat nabi Muhammad yang berarti cerdas. Nabi Muhammad dikenal sebagai Nabi yang cerdas, pasalnya semua nabi dan rasul cerdas dan pandai, dapat menyelesaikan permasalahan yang rumit dan juga berfikir dengan jernih.
Diatas adalah empat sifat Nabi Muhammad yang harus kita teladani dan amalkan dikehidupan kita sebgai bentuk iman kepada Nabi Muhammad. Tentunya untuk meneladani sifat Nabi Muhammad bukan lah hal yang mudah, mebutuhkan waktu yang banyak dan juga proses yang panjang, tidak bisa sesempurna beliau namun selalu mengusahakan yang terbaik.
** Salsabila Thifal [MG/UIK-Jb]
