Home News Satu Karyawan RSUD Pusing Usai Divaksin

Satu Karyawan RSUD Pusing Usai Divaksin

Bogor | Jurnal Inspirasi

RSUD Kota Bogor, melaksanakan vaksinasi pertama bagi seluruh tenaga kesehatan (nakes) pada Kamis (14/1). Sebanyak 40 dosis disuntikan bagi para Nakes di RSUD. Satu persatu peserta mengantri untuk divaksin Sinovac. Dari beberapa peserta, satu orang bernama Hendra Firdaus yang merupakan karyawan petugas gudang farmasi RSUD yang mengalami efek samping berupa pusing dan lemas.

Mendapati hal itu, petugas medis langsung membawanya ke ruang observasi untuk dilakukan penanganan medis. Dengan selang oksigen yang menempel di hidungnya sambil terbaring, Hendra menuturkan bahwa kondisi tubuhnya sehat sebelum divaksin. “Setelah divaksin, saya langsung pusing-pusing,” ujar Hendra kepada wartawan.

Petugas vaksinasi RSUD, dr. Nelwan mengatakan, karyawan jtu mengeluhkan nyeri pada kepala sebelah kanan, sehingga harus diobservasi. “Untuk pemeriksaan kesehatannya normal, tensi normal, detak nadi normal, termasuk suhu tubuh normal. Sehingga lolos untuk disuntik vaksin. Tidak ada penyakit bawaan dan sudah di screening aman bisa divaksin. Tapi tadi setelah disuntik tadi, ternyata ada keluhan pusing di kepala,” ungkapnya.

Dalam kesempatan berbeda, Putra yang bertugas di bagian Binatu mengaku biasa biasa saja setelah divaksin. “Biasa aja, kondisi saya baik dan tidak ada efek apapun. Tapi memang harus menunggu 30 menit setelah disuntik sampai normal,” tandasnya.

** Fredy Kristianto

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version