Home News Dr. H. R. Agus Sriyanta Pimpin BMPS Jawa Barat Periode 2025–2030

Dr. H. R. Agus Sriyanta Pimpin BMPS Jawa Barat Periode 2025–2030

Jurnal Inspirasi – Dr. H. R. Agus Sriyanta terpilih sebagai Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Wilayah Jawa Barat periode 2025–2030 dalam Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswillub) yang digelar di Aula Asri Kampus Al Madina, Karadenan, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Dalam sambutannya, Agus yang juga Ketua Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Ar Rohman menyampaikan bahwa kepemimpinannya akan berlandaskan pada filosofi Siliwangi, silih asah, silih asih, dan silih asuh.

“Silih asah berarti saling bertukar gagasan dan ilmu untuk kemajuan organisasi. Silih asih bermakna saling melindungi dan menyayangi, dengan semangat membesarkan sekolah swasta kecil serta berbagi keberhasilan dari sekolah swasta besar. Sedangkan silih asuh adalah saling merangkul dan berkolaborasi menuju kemajuan bersama,” ujar Agus dalam sambutan perdananya.

Menurutnya, semangat silih asah, silih asih, dan silih asuh akan menjadi bingkai kebersamaan pengurus BMPS Jawa Barat dalam membangun sinergi antar lembaga pendidikan swasta, sehingga tercipta organisasi yang solid dan berorientasi pada kemajuan pendidikan.

“Bingkai ini akhirnya melahirkan semangat saling wawangi, yaitu saling berbagi keberhasilan dan menyebarkan kebaikan,” tambahnya.

Muswillub dihadiri oleh 19 perwakilan BMPS Kota/Kabupaten se-Jawa Barat, lima organisasi induk, satu perwakilan BMPS Nasional, serta delapan pengurus wilayah provinsi. Dalam kesempatan tersebut, seluruh pengurus BMPS Jawa Barat periode 2025–2030 resmi dilantik dan diambil sumpah jabatannya.

Hadir pula anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Dede Chandra, yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor. Dede menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan BMPS Jawa Barat dalam memperjuangkan kemajuan pendidikan di provinsi ini.

“Saya menunggu langkah-langkah strategis dari BMPS Jawa Barat untuk kemudian dilanjutkan dengan audiensi bersama Komisi V DPRD Jawa Barat,” ujarnya.

Selain itu, anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Wasto, turut memberikan apresiasi kepada para pendidik yang berjuang dalam diam demi mencerdaskan generasi bangsa.

Sementara itu, Iwan, perwakilan BMPS Nasional, mengingatkan agar pemerintah tidak bertindak semena-mena terhadap lembaga pendidikan swasta, khususnya dalam kebijakan yang tidak melalui kajian pendidikan.

“Bisa dibayangkan apa jadinya jika seluruh sekolah swasta kompak melakukan mogok akibat kebijakan yang tidak berpihak pada dunia pendidikan,” tegasnya.

Muswillub BMPS Jawa Barat 2025–2030 ini menjadi momentum penting bagi penguatan sinergi antar lembaga pendidikan swasta di Jawa Barat dalam membangun mutu dan pemerataan pendidikan. Yudi

Exit mobile version