Kemang | Jurnal Inspirasi
Pengurus Anak Cabang Gerakan Pemuda (PAC-GP) Ansor Kecamatan Kemang mulai tampil. Setidaknya hal ini terlihat saat beberapa kader muda yang ada di Badan Otonom (Banom) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC-NU) Kemang berkumpul dan berdiskusi terkait peran pemuda dalam perkembangan masyarakat.
Abdul Jalil, salah seorang yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, para pemuda GP Ansor akan kembali bergerak meramaikan dan berkontribusi aktif untuk organisasi Ansor di Kecamatan Kemang sehingga dapat menjadi organisasi kepemudaan yang bermanfaat bagi umat.
“Kami ingin menghidupkan ajaran Aswaja (ahli al sunnah wa al-jama’ah). Kemang ini kan dareah battleground semua aliran ada, Ansor Kemang ini ingin menjaga nilai Aswaja dan tradisi NU,” jelas Jalil sapaan akrabnya, Senin (19/7).
Ia mengungkapkan, kehidupan manusia dengan ragam perbedaan yang tidak prinsip di tengah masyarakat, merupakan modal utama untuk melakukan pergaulan sosial guna membangun sebuah persamaan yang saling mengisi, menguatkan dan melindungi dalam bingkai NKRI.
“Pergaulan sosial itu yang akan kami tingkatkan sebagai erasi muda NU dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sehingga nantinya bisa terbangun silaturahmi, diskusi atau dialog (mudzakaroh) dengan sesama komponen bangsa lainnya,” tegas Jalil.
Sedangkan Ketua MWC NU Kecamatan Kemang, Ustad Farid Firdaus mengaku senang dan sangat mendukung semangat para pemuda NU yang akan kembali membangkitkan keberadaan dan perjuangan GP Ansor.
“Saat ini, kami terus meningkatkan eksistensi badan – badan otonom NU. Di Kemang sudah ada Muslimat NU dan Lazisnu. Tentu saya sangat mendukung apabila GP Ansor yang selama ini vakum bisa bangkit lagi,” ujar Ustad Farid.
Lebih lanjut ia menjelaskan, MWC NU Kemang saat ini masih fokus membangun internal kepengurusan guna terbentuknya soliditas jajaran NU. Hal ini guna terus berkembangnya organisasi NU sehingga dapat dikenal secara utuh sejarahnya, visi misi serta eksistensinya bagi umat Islam.
“Nanti akan kita lakukan PKD dan PKPU. Intinya kami ingin merekrut siapapun yang memiliki pemikiran seperjuangan untuk bisa berkhidmat dalam NU demi memperjuangkan kepentingan dan kemaslahatan umat serta masyarakat,” pungkasnya.
** Cepi Kurniawan