Home News Aksi Premanisme John Kei Tewaskan Satu Orang

Aksi Premanisme John Kei Tewaskan Satu Orang

Tangerang | Jurnal Inspirasi
John Kei kembali terlibat tindak kriminal berat  setelah mendapat pembebasan bersyarat. Ia terlibat dalam penyerangan di Cengkareng, Jakarta Barat hingga perumahan Green Lake di Tangerang Selatan. Satu orang tewas yakni seorang anak buah Nus Kei yang tewas dibacok dan dua orang terluka, satpam perumahan dan pengendara ojek online. “Dia masih pembebasan bersyarat, tahun lalu kita keluarkan pembebasan bersyarat,” kata Menkumham Yasonna Laoly di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/6).

Dengan adanya kejadian penyerangan di Jakbar dan Tangerang ini, apakah masa pembebasan bersyarat John Kei usai dan ia harus kembali masuk bui? Yasonna mengatakan Kemenkumham tetap menunggu dan menghormati proses hukum yang dijalankan oleh kepolisian. “Kalau polisi nyatakan tersangka maka dia sudah melanggar ketentuan pembebasan bersyarat, jadi dia nanti di samping menjalankan hukuman lama ditambah dengan tindak pidana baru,” jelas Yasonna.

Menurut Yasonna, John Kei yang dulu dikenal sebagai ‘penguasa’ Tanah Abang ini sejatinya mendapat pidana hingga tahun 2025 untuk mendapatkan status bebas murni. Ia dihukum atas kasus pembunuhan berencana hingga akhirnya tahun lalu mendapat bebas bersyarat.

Yasonna pun menyesalkan kejadian ini. Menurut dia, perilaku John Kei sebelum dibebaskan telah tampak baik. Namun dengan adanya kejadian ini, Yasonna pun menyerahkan pada kepolisian untuk memproses hukum John Kei. “Kalau betul nanti dia terlibat di sini kita serahkan dulu ke polisi kita tunggu dulu polisi bagaimana status beliau,” ujar Yasonna.

Sementara John Kei dan kelompoknya ditangkap aparat di Jalan Tytyan Indah Utama X, Bekasi, pada Minggu sekitar pukul 20.15 WIB. Ia ditangkap lantaran melakukan penyerangan di Wilayah Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat yang menewaskan seorang korban. Selain melakukan penyerangan di Cengkareng, kelompok John Kei juga menyerang ke Green Lake City di Tangerang Kota. Dua orang dilaporkan terluka di kejadian ini yakni pengemudi ojek online berinisial A (44) menderita luka tembak akibat terkena timah panas salah seorang anak buah John Kei di gerbang salah satu perumahan di Cipondoh, Kota Tangerang.

Kini pengemudi ojek itu harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Medica Karang Tengah. “Sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Medica Karang Tengah,” kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Nana Sudjana di Mako Polda Metro Jaya. Luka tembak yang diderita pengemudi ojek daring tersebut, kaa ia, tidak membahayakan. Selain A, satpam perumahan berinisial NAW (32) juga tengah mendapatkan perawatan medis. Nana menjelaskan kronologis peristiwa itu berawal dari hadirnya sekitar 15 orang anak buah John Keiuntuk mencari Nus Kei di Perumahan Green Lake, Cluster Australia, Cipondoh, Kota Tangerang.

“Karena tidak ditemukan yang dicari kelompok ini keluar dan dengan brutal merusak gerbang perumahan dan mengeluarkan tembakan sebanyak tujuh kali sehingga menyebabkan satu orang satpam tertabrak dan seorang pengemudi ojek online tertembak di bagian jempol kaki kanan,” kata Nana.

Anak buah John Kei juga merusak satu unit kendaraan roda empat milik Nus Kei dan satu unit kendaraan roda empat milik tetangga Nus Kei. Aksi kelompok tersebut juga sempat terekam oleh warga dan tersebar viral di media sosial.

Asep Saepudin Sayyev |*

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version