31 C
Bogor
Friday, November 22, 2024

Buy now

spot_img

Ini Makna Simbol Payung Versi Pasangan Atang-Annida

jurnalinspirasi.co.id- Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang diusung PKS dan Partai Ummat, Atang Trisnanto-Annida Allivia menjadi pendaftar terakhir di KPU Kota Bogor pada Kamis (28/8/2024).

Dalam kesempatan itu, Atang menegaskan bahwa pihaknya berharap mendapatkan kesempatan untuk berkontestasi di Pilkada Kota Bogor.

“Bismillah mewakafkan diri untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Bogor. Kami berharap bahwa Koalisi Bogor Nyaman bisa menghadirkan Kota Bogor yang nyaman untuk semuanya,” ujar Atang kepada wartawan.

Atang mengatakan bahwa duetnya dengan Annida menghadirkan kepemimpinan muda untuk Kota Bogor.

“Kami tidak hanya membuat jargon anak muda sebagai pembangun, tapi kita hadirkan langsung anak muda sebagai subjek dan pemimpin pembangunan,” ucapnya.

“Saya pemuda dari generasi X, dan Annida adalah anak muda dari generasi z. Kami ingin memanfaatkan bonus demografi, dimana perpaduan anak muda ini dapat menghadirkan inovasi dan kreatifitas untuk Kota Bogor yang nyaman untuk kita semua,” katanya.

Menurut Atang, apabila terpilih nanti pihaknya akan memberikan rasa nyaman bagi Kota Bogor.

“Nyaman pelayanannya, nyaman rezekinya, nyaman hidupnya, nyaman kotanya,” ucapnya.

Hal itu, sambungnya, meliputi delapan sektor, yakni kehidupan, pendidikan, ekonomi, kesehatan, pelayanan publik, lingkungan, kebudayaan, agama, transportasi dan kemacetan

“Kami membawa simbol payung. Karena pemimpin bukanlah yang ada di atas rakyat, tapi pemimpin hadir mengayomi rakyat Kota Bogor,” katanya.

Lebih lanjut, Atang juga menginginkan bahwa pilkada ini berlangsung menyenangkan dan tidak menyeramkan.

“Jadi dengan warna putih-pink kita ingin menghadirkan rasa cinta pada Pilkada Kota Bogor,” katanya.

Sementara itu, Annida mengatakan bahwa generasi muda harus berperan aktif secara langsung untuk mempersiapkan Indonesia Emas 2045.

Annida mengaku ingin terjun ke dunia politik lantaran adanya background dan motivasi dari keluarga.

“Saya melihat langsung bagaimana situasinya, dari situ muncul lah rasa ketertarikan, kemauan, motivasi untuk berkontribusi,” pungkasnya.

** Fredy Kristianto

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles