23.2 C
Bogor
Saturday, November 23, 2024

Buy now

spot_img

Udin Saputra Beri Pemahaman Remaja Terkait Bijak Penggunaan Media Sosial dan Bahaya Narkoba

jurnalinspirasi – Pemerintah Desa Ciangsana, Gunungputri, Kabupaten Bogor memfasilitasi remaja dalam menggunakan sosial media dan bahaya narkoba dengan menggelar kelas parenting untuk para remaja dengan tema “Wawasan dan Eduksai Bermedia Sosial yang Cerdas “, Selasa (22/1).

Kegiatan yang dilaksanakan di aula Kantor Desa Ciangsana tersebut diikuti oleh 35 orang peserta dan menghadirkan Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Maria Advianti sebagai narasumber.

Kepala Desa Ciangsana, H. Udin Saputra SH.MM menjelaskan kelas parenting tersebut untuk memberikan wawasan dan edukasi tentang bagaimana anak dan remaja yang sangat familiar dengan media sosial dapat menggunakan dan berinteraksi di media sosial secara baik dan bertanggungjawab.

“ Disamping itu juga, kegiatan ini mengajarkan mereka untuk dapat memanfaatkan platform di media sosial secara baik dan proporsional,” ungkap pria yang akrab disapa Udin tersebut kepada Jurnal Bogor.

Lebih lanjut Udin Saputra mengatakan, aktivitas anak dalam menggunakan ponsel ialah tak lain untuk bermain game dan bermedia sosial. Dimana tak jarang jika luput dari pantauan orang tua mereka bisa saja kebablasan dalam menggunakan media sosial tersebut. Itulah perlunya parenting untuk mereka dengan narasumber yang ahli di bidangnya.

”  Oleh karena itu, untuk menghindari para remaja tidak bijak dalam menggunakan sosial media kita berita parenting. Agar jika mereka membuat konten, tidak membahayakan dan tidak merugikan orang lain,” cetus Udin.

Selain memberikan parenting terkait bijak dalam media sosial, sambung Udin, Pemdes juga memberikan pemahaman terkait bahaya penggunaan Narkoba. Mengingat, Desa Ciangsana sudah menjadi Desa Bersinar dipastikan warga benar-benar bisa menjaga diri terutama anak remaja bisa terhindar dari Narkoba.

” Saya berharap dengan adanya pemahaman  bijak dalam menggunakan media sosial ini, dan pemahaman terkait Narkoba. Hingga remaja di Desa Ciangsana bisa bebas dari hal-hal yang positif,” cetusnya.

Sementara, Risma salah satu peserta mengaku senang dengan adanya parenting ini. Ia menyebut apa yang didapat dari parenting ini, bisa menjadi bekal untuknya dalam mengelola media sosial.

” Pengennya sih kegiatan seperti ini rutin, dan kalo bisa diajarkan juga terkait pemahaman internetnya, ” singkatnya.

(nay nur’ain)

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles