Leuwiliang | Jurnal Bogor
Warga Kampung Sukaasih, Desa Leuwimekar, Leuwiliang, Kabupaten Bogor dikagetkan dengan penggeladahan rumah kontrakan yang diduga dihuni teroris.
Penggeladahan yang dilakukan Tim Detasemen Khusus (Densus) Anti Teror 88 Mabes Polri ini sekitar pukul 14.00 wib, Sabtu (16/12/2023).
Ketua RT setempat Rusli membenarkan penggeladahan rumah kontrakan tersebut. Dikatakannya, penggeladahan itu mengagetkan warga sekitar.
Sebelumnya terduga teroris telah diamankan di kios dagangannya di wilayah Desa Hambaro, Nanggung. “Warga kita kaget aja tadi pas penggeladahan, sempat rame juga warga pada datang ke kontrakan ini,” katanya.
Dia menjelaskan, penghuni kontrakan tersebut tertutup semenjak mengontrak dua bulan lalu di wilayah tersebut.
“Yang terduga teroris ini tidak laporan ke kita, sehingga kita tidak tahu identitas orang yang diduga teroris itu orang mana-mananya. Denger-denger dia baru dua bulan mengontrak di sini dengan anak istrinya,” jelasnya.
Sementara warga sekitar yang ikut dalam penggeledahan itu Opik menyatakan, hanya buku-buku jihad yang diamankan pihak Densus.
“Saya turut ikut dalam penggeledahan kontrakan tersebut. Karena diminta jadi saksi oleh mabes, sebagai warga yang dekat dengan kontrakan, yang saya liat cuma banyak buku-buku jihad ajah gak ada lagi barang bukti yang lain. Tapi saya juga gak tau kalo di tempat lain,” pungkasnya.
(andres)