jurnalinspirasi.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana membangun Gelanggang Olahraga Masyarakat (GOM) Bogor Barat senilai Rp6 hingga Rp7 miliar pada tahun anggaran 2024 mendatang.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan bahwa Pemkot saat ini tengah fokus mempersiapkan akses jalan ke lokasi GOM agar saat pembangunan tidak terkendala dalam membawa material.
“Kemudian alat alat berat yang nantinya harus masuk ke area pembangunan yang harus diamankan aksesnya,” ujar Dedie kepada wartawan, Selasa (1/8).
Hal itu, sambungnya, agar pembangunan sarana prasarana olahraga itu tak terhambat. Sebab, pembangunan itu sebagai sarana penunjang Porprov 2026 mendatang.
“Konsep GOM ini dikombinasi, ada lapangan sepakbola, Gor indoor yang bisa dipakai basket dan bulutangkis,” katanya.
Selain itu, kata Dedie, pembangunan ini juga untuk meningkatkan aktifitas keolahragaan di masyarakat. “Ya seperti mini soccer. Karena lahannya cukup memadai ini ada satu setengah hektare yang bersebelahan dengan GKI,” jelasnya.
Kata dia, nantinya akses masuk GOM akan dibagi dua jalur. Yakni, dari Jalan KH Abdullah Bin Nuh dan Pangkalan Batu.
“Yang harus kita pikirikan akses masuk karena ketinggian permukaan jalan dengan lokasi areanya kan cukup tinggi. PUPR nanti membuat cara supaya jalurnya aman, landai dan juga memadai,” ungkapnya.
Saat disinggung mengenai kondisi lalu lintas yang kerap macet di sekitar lokasi pembangunan. Dedie menegaskan bahwa Pemkot Bogor sempat mengusulkan pembangunan flyover ke Balai Besar Jalan Nasional, namun terbentur dengan anggaran.* Fredy Kristianto