27.6 C
Bogor
Monday, November 25, 2024

Buy now

spot_img

Bogor Dibuat Bingung

Bogor | Jurnal Inspirasi

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengaku bingung dengan keputusan pemerintah pusat tentang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), seiring dengan adanya keputusan Kementerian Perhubungan, terkait pengoperasian kembali transportasi massal.

Wakil Walikota Bogor, Dedie A. Rachim mengatakan bahwa pemkot mendukung hal yang menjadi keputusan pemerintah pusat khususnya pada bidang transportasi bersama semua regulasinya. Namun, harus berlandaskan kebaikan bagi semua dalam menekan penularan Covid-19.

“Kami mendukung saja apa, selama memang itu bisa kami fahami silahkan saja,” ujar Dedie kepada wartawan, Minggu (10/5).

Namun, Dedie meminta agar pemerintah pusat mengeluarkan petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis penerapan PSBB bagi pemerintah daerah. Ia mengaku pada awalnya pemkot bingung dengan keputusan pemerintah pusat, yang mengubah kebijakan PSBB demi menghidupi roda ekonomi.

“Tapi kalau memang itu niatnya untuk menggerakkan kembali roda ekonomi silahkan saja, selama memang itu bisa kami fahami,” paparnya.

Dedie juga meminta kepada pemerintah pusat, sesegera mungkin mengeluarkan pedoman petunjuk pelaksanaan PSBB. “Ya, kami meminta agar pemerintah pusat segera mengeluarkan petunjuk teknis pelaksanaan PSBB, sehingga tidak ada tumpang tindih saat pelaksanaan,” katanya.

Lebih lanjut, kata dia, pembuatan petunjuk teknis tersebut untuk mencegah kemungkinan melencengnya tujuan PSBB. “Kami juga punya target, kalau kebijakan PSBB berganti mesti disesuaikan, dan harus disampaikan ke petugas lapangan agar efektif,” tandasnya.

** Fredy Kristianto

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles