25.6 C
Bogor
Saturday, November 23, 2024

Buy now

spot_img

Usai Operasi, Fatimah Masih Butuh Perawatan

Cileungsi | Jurnal Bogor

Meski sudah menjalani operasi penyedotan cairan di paru-parunya, Fatimah masih harus tetap mendapat perawatan intensif di RSUD Cileungsi. Namun, kondisi kesehatannya kini jauh lebih baik bila dibandingkan pekan lalu sebelum dilakukan operasi. Kini anak yatim piatu tersebut masih mengeluh lemas dan kerap merasakan sakit akibat bekas operasi. Selain itu, ia juga masih kerap mengalami batuk lantaran masih ada cairan pada bagian paru-parunya.

“Tadi dari hasil pemeriksaan dokter katanya sudah mendingan. Tapi memang masih suka batuk dan badannya masih lemas,” kata Caca yang merupakan kakak Fatimah.

Menurut dia, selama dua minggu menjalani perawatan di RSUD Cileungsi, kondisi adiknya memang perlahan-perlahan mulai pulih. Namun, kata dokter lanjutnya, Fatimah harus tetap mendapat perawatan sampai benar-benar pulih.

“Memang sudah agak mendingan tapi harus tetap mendapat perawatan sampai benar-benar sehat,” ujarnya.

Caca mengaku hanya bisa pasrah melihat kondisi adiknya yang masih terbaring lemas di ruang perawatan RSUD Cileungsi. Sebagai kakak, ia hanya bisa menemani adiknya selama terbaring di RSUD bergantian dengan keluarga lainnya.

“Saya hanya bisa menemani aja dan gak bisa berbuat apa-apa, karena penghasilan dari jaga toko juga gak seberapa gak bisa buat biaya rumah sakit,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Kabupaten Bogor asal Dapil 2, Adi Suwardi mengatakan, dirinya sudah berkomunikasi dengan Direktur RSUD Cileungsi terkait penanganan dan perawatan Fatimah. Ia berharap pihak RSUD dapat memberikan penanganan terbaik guna mengembalikan kesehatan Fatimah tanpa terlebih dahulu mempersoalkan administrasi.

“Saya sudah minta direktur untuk memberikan pelayanan dan penanganan sampai Fatimah sehat. Kalau untuk administrasi berkas atau biaya itu nanti kita carikan solusinya,” ujar Adi Suwardi.

Menurutnya, warga Kabupaten Bogor apalagi warga tidak mampu atau yatim piatu harus mendapatkan hak yang sama dalam pelayanan kesehatan. Dimana pelayanan kesehatan harus dilakukan secara maksimal.

“Yang terpenting saat ini ditangani terlebih dahulu sampai Fatimah sehat,” tandasnya.

** Taufik / Nay 

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles