30.5 C
Bogor
Saturday, November 23, 2024

Buy now

spot_img

Polsek Citeureup Mediasi Warga dengan RS Paragon

Citeureup | Jurnal Bogor 

Kapolsek Citeureup Kompol Eka Chandra Mulyana, S.H, S.IK, M.H, beserta 25 personil Polsek, bersama unsur Muspika melakukan pengamanan unjuk rasa warga Kelurahan Puspanegara di depan gerbang RS. Paragon Mitra Medika Jl. Mayor Oking Puspanegara, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor yang dilakukan sekitar 60 orang warga yang tergabung dalam Warga Puspanegara Bersatu selaku penanggung jawab Dedi Baedillah Cakra sebagai Ketua LPM Puspanegara, Rabu (14/9).

“Pada jam 09.45 WIB, massa aksi unjuk rasa Masyarakat Puspanegara Bersatu tiba di depan gerbang RS Paragon dan pada jam 10.10 telah dilaksanakan mediasi anta PT. Paragon dengan perwakilan Warga Puspa negara,” ujar Kompol Eka Chandra.

Adapun yang hadir dalam mediasi tersebut, dia sebagai Kapolsek Citereup, Kanit Reskrim Polsek Citeureup, IPTU Yayan Sofyan, Kanit II Sat Intelkam Polres Bogor Aiptu Suheri, Camat Kecamatan Citeureup Dr. Ridwan Said, perwaklian dari PT. Paragon Mitra Medika Anton, HRD Manager dari PT. Paragon Mitra Medika Andre, perwaklian dari PT. Paragon Mitra Medika Albet, perwaklian dari PT. Paragon Mitra Medika Teguh Deni, Lurah Puspanegara Citereup H. Abdullah, Ketua Karang Taruna Puspanegara Rizal, Ketua LPM Puspanegara H.Topan, Ketua RW.006 Kelurahan Puspanegara .Titin, Ketua MUI Kelurahan Puspanegara Ripal dan Ketua KNPI Kecamatan Citereup Ajat.

“Adapun hasil audiensi ialah pihak kedua (RS Paragon) akan membuka informasi kepada pihak pertama (warga) terkait perijinan membangun rumah sakit dan perijinan lingkungan dan perijinan operasional melalui lembaga Kelurahan setempat,” jelasnya.

Pihak kedua akan menyerap tenaga kerja lokal yang nantinya dipekerjakan R Paragon, baik skill atau non skill sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan oleh RS Paragon dan perekrutan sesuai dengan mekanisme atau tata cara yang berlaku di Paragon.

“Informasi penerimaan tenaga kerja lokal di RS Paragon dibuat satu pintu melalui lembaga kelurahan yaitu Karang Taruna Kelurahan Puspanegara atau LPM dan pihak kedua akan memberikan informasi terkait perkembangan RS Paragon terkait penerimaan tenaga kerja, ” bebernya.

Menurunya, pada pukul 11.45 wib kegiatan audiensi selesai dan pada pukul 11.50 wib kegiatan aksi unjuk rasa dari warga Puspanegara Bersatu selesai dilaksanakan.

Tuntutan Massa Aksi:

1. Dihadirkannya pimpinan dan pemberi keputusan dari pihak  RS. Paragon Mitra Medika yang selama ini belum pernah menemui dan beritikad baik. 

2. Komitmen tertulis yang berisi penyerapan tenaga kerja lokal (lingkungan) yang dipekerjakan nantinya di RS. Paragon Mitra Medika, baik skill ataupun non skill minimal 60%, serta komitmen kemitraan dengan potensi yang ada di lingkungan untuk kesejahteraan ekonomi masyarakat sekitar.

3. Pengkajian ulang terkait surat persetujuan lingkungan sebagai dasar Pelaksanaan pembangunan.

4. Pengkajian ulang bersama UPT dinas terkait perizinan membangun.

5. Pemberhentian kegiatan aktivitas pembangunan RS. Paragon Mitra Medika oleh dinas terkait, selama belum ada transparansi perizinan pembangunan tersebut.

** Nay Nur’ain

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles