Megamendung | Jurnal Inspirasi
Terkait virus Corona yang kini tengah disikapi serius oleh pemerinta Indonesia, dengan adanya pernyataan Presiden Joko Widodo yang mengimbau supaya masyarakat tetap waspada, sebagian masyarakat di wilayah Puncak, Ciawi, Cisarua dan Megamendung memilih untuk menjaga jarak atau berinteraksi dengan orang luar atau orang yang baru dikenalnya.
Hal ini karena mereka ketakutan terhadap bahayanya virus Corona yang kini tengah menjadi perhatian dunia. “Wilayah Puncak merupakan kawasan wisata yang setiap hari dikunjungi oleh orang orang yang pada umumnya datang dari Jakarta atau Depok. Saya selaku masyarakat disini sangat waspada. Dan untuk menjaga jaga kesehatan kami, saya lebih memilih menghindari berinteraksi dengan orang yang tidak dikenal atau baru bertemu,” tutur Eneng (45) warga Megamendung.
Begitu juga, ibu-ibu yang biasanya sering berbelanja ke pasar tradisional, rutinitasnya kini sangat dibatasi. Mereka datang ke pasar hanya untuk membeli kebutuhan yang penting-penting saja. “Kita suka membaca beberapa hal yang harus dihindari terhadap penyebaran virus Corona itu. Yakni salah satunya menghindari tempat-tempat keramaian. Mudah mudahan kita berdoa kita semua diselamatkan oleh Allah SWT untuk terhindar dari virus yang mematikan itu,” ujar Heni.
Sementara itu, pantauan dihari libur kemarin, tingkat kunjungan kendaraan menuju Puncak cukup padat. Arus lalulintas di jalan raya terpantau padat merayap. Bahkan guna menghindari antrian di jalan raya, para pengendara lebih memilih mempergunakan jalur alternatif Cikopo Selatan. Kondisi badan jalan yang sempit membuat jalur alternatif itu mengalami kemacetan.
Dadang Supriatna