Gunung Putri | Jurnal Inspirasi
Rencana pembangunan di lahan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) yang diserahkan oleh PT Ferry Sonneville kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bogor yang terletak di Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri memasuki tahapan ploting.
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pertanahan pada Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Eko Mujiarto, pihaknya bersama OPD terkait dan Muspika Kecamatan Gunung Putri melakukan penataan dan plotingan pemanfaatan PSU yang diserahkan dari perumahan PT Ferry Sounnevil.
“Memang setiap pengembang perumahan diwajibkan menyerahkan sarana yang akan dibangun untuk kegiatan masyarakat di sekitar lokasi. Untuk kegiatan hari ini berkaitan penataan di lokasi PSU 2,8 Hektar rencananya akan dibangun 8 kegiatan. Kegiatan itu antara lain pembangunan Puskesmas, SMPN 4 Gunung Putri, GOM, Kantor Desa Tlajung, masjid, UPT BP3AP2KB, UMKM, dan BLH,” kata Eko.
Selain itu, dari delapan kegiatan yang sudah ditata disini pihaknya juga menghadirkan OPD terkait agar bisa merencanakan, menganggarkan berkaitan dengan pembangunan sarana dan prasarana untuk kegiatan masyarakat.
“Untuk tahun 2021 ini akan dilakukan terlebih dahulu GOM dan SMP 4 Gunung Putri, untuk GOM sudah dipastikan namun untuk SMP masih kita dorong agar bisa dibangun tahun ini. Karena murid SMPN sementra masih numpang dan mudah-mudahan tahun ini bisa terealisasi,” katanya.
Sementara itu Camat Gunung Putri, Didin Wahidin mengatakan, lahan PSU tersebut sudah diploting untuk dibangun masing-masing kegiatan yang sudah direncanakan. Karena lahan itu sudah diserahkan oleh PT Ferry kepada Pemda pada waktu kepemimpinan Bupati Nurhayanti.
“Kita mendampingi tim dari kabupaten terkait kegiatan yang diperlukan oleh masyarakat. Apalagi untuk sekolah SMPN 4 Gunung Putri karena sekarang sudah ada yang kelas 9 dan dipastikan tahun ini ada siswa yang lulus. Namun tadi setelah koordinasi dengan Dinas Pendidikan, insya Allah tahun ini akan dianggarkan karena sudah dinanti oleh warga Gunung Putri,” pungkasnya.
** Nay Nur’ain