Pandeglang, Jurnal Inspirasi
Kepala Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Heri Suliyantom engharapkan pertemuan dalam Pelatihan Kepemimpinan Bagi Kepala Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Mendukung Kostratan dapat membangkitkan kapasitaspimpinan BPP. Hal tersebut diungkap Heri saat membuka pelatihan di Kecamatan Menes, Senin (2/3).
“Mengutip ungkapan Menteri Pertanian Syahrul YasinLimpo (SYL) kalau kita bicara pertanian area tempurnya ada di kecamatan, “ ujar Heri.
Ia melanjutkan di Kecamatan secara organisasi pertanian yang masih berdiri di hamper seluruh Indonesia adalah BPP. “ BPP di tingkatkan fungsinya sebagai simpul kedepan terjadinya kebangkitan pembangunan pertanian, Itulah Kostratani, “ lanjutnya.
Heri sependapat dengan apa yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian Pandeglang Budi S Januardi, bahwa pelatihan ini merupakan agenda yang menjadi kebangkitan bukan saja penyuluhan tapi juga pertanian masa depan. Untuk itu katanya, PPMKP menurunkan Widyaiswara yang memiliki kapasitas tinggi dalam hal kepemimpinan karena sebelumnya mereka adalah pejabat eselon I dan II.
Kata Heri, sehebat apapun kemajuan teknologi jika bicara pangan pasti orientasinya ke pertanian atau budidaya. Karena sampai saat ini belum ada yang mampu menghasilkan pangan buatan.
“Kata pak Kadis tadi, Pandeglang dianugerah icuaca yang baik, memiliki potensi kesuburan wilayah dengan komoditas pertanian yang lengkap dipadukan dengan berbagai program yang memiliki nilai tambah ini bisa menjadi sumber pangan tidak hanya untuk wilayah Banten tapi juga bisa mendukung Indonesia lumbung pangan dunia 2045, “ tuturnya
Pelatihan Kepemimpinan Bagi Kepala BPP Mendukung Kostratan berakhir 6 Maret ditutup dengan kunjungan lapang ke Kabupaten Purwakarta. Selain Kepala Dinas Pertanian, hadir pula Camat Menes Ubaedillah.
RG/PPMKP
