
jurnalinspirasi.co.id – Karang Taruna Kecamatan Nanggung menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar Karang Taruna (PKD-KT) di Wisma Antam Perumahan Parengpeng di Desa Kalongliud, Nanggung, Kabupaten Bogor baru baru ini.
Kegiatan yang berlangsung dua hari bertemakan “Meneguhkan Solidaritas Kepemimpinan dalam Bingkai Asta Cita Karang Taruna Menuju Bogor Istimewa diisi sharing session, fun camp, live performance hingga suasana malam yang menarik dan penuh keakraban.
Para peserta juga mendapatkan materi dari narasumber berpengalaman, mulai dari praktisi kepemimpinan, akademisi, tokoh masyarakat, hingga perwakilan paralegal dari Peradi.
Tak hanya berfokus pada pembentukan karakter pemimpin muda, kegiatan PKD-KT ini juga menghasilkan program kolaborasi antara Karang Taruna dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) untuk mengentaskan anak tidak sekolah (ATS) dan meningkatkan angka rata-rata lama sekolah (RLS) di wilayah Nanggung.
Acara ini turut di hadiri oleh sejumlah tokoh seperti Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Fraksi PKB Nurodin Jaro Peloy, anggota DPRD Fraksi PAN Usep Nukliri, serta mantan Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor dua periode, Irfan Darajat.
Ketua Karang Taruna Kecamatan Nanggung, Hamdan Yuwafi menegaskan pentingnya peran Karang Taruna sebagai wadah pembinaan generasi muda yang adaptif terhadap perubahan zaman.
“Potensi sumber daya manusia di Kecamatan Nanggung sangat besar. Kita harus mampu menjawab tantangan zaman dan menjadikan Karang Taruna sebagai kawah candradimuka untuk kemajuan wilayah,” ujarnya.
Hamdan juga menjelaskan alasan menghadirkan pemateri dari Peradi. Menurutnya, pemahaman hukum sangat penting bagi generasi muda, mengingat potensi persoalan hukum di Kecamatan Nanggung cukup tinggi.
“Kami mengundang narasumber untuk sosialisasi hukum dari paralegal. Apalagi sudah ada surat edaran gubernur tentang pembentukan paralegal di tingkat desa. Karang Taruna sebagai organisasi sosial terdidik harus bisa mengisi ruang itu demi kemaslahatan bersama,” jelasnya.
Selain itu, Karang Taruna Nanggung juga tengah mendorong program Sisilokal Karang Taruna (Siloka), yang fokus pada pengembangan olahraga, kebudayaan, dan kearifan lokal.
Hamdan berharap setiap anggota Karang Taruna mampu menciptakan peluang usaha yang dapat membuka lapangan pekerjaan baru di lingkungannya.
Sementara itu, Irfan Darajat, mantan Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor yang kini menjabat sebagai Ketua MPKT Karang Taruna Kabupaten Bogor, memberikan apresiasi terhadap semangat dan inisiatif para pengurus Karang Taruna Nanggung.
“Apa yang dilakukan rekan-rekan Karang Taruna ini luar biasa. Ini bukti bahwa pemuda Kabupaten Bogor siap mengambil peran strategis dalam pembangunan daerah,” ujarnya.
Irfan menegaskan bahwa pembangunan sumber daya manusia (SDM) harus menjadi prioritas utama di setiap wilayah.
“Pemimpin yang tidak berpikir untuk generasi mudanya sama saja menyiapkan kehancuran bagi daerah dan bangsanya,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menyiapkan generasi muda dalam menghadapi Bonus Demografi 2030 dan menuju Indonesia Emas 2045.
“Pembangunan SDM sama penting, bahkan lebih penting, daripada pembangunan infrastruktur. Bangun pemuda, maka bangsa akan maju,” pungkasnya.
(Arip Ekon)