31.4 C
Bogor
Saturday, November 23, 2024

Buy now

spot_img

Fiber Optik Sepanjang 3,6 Kilometer Ditertibkan, DPRD Dorong Perapihan Menyeluruh

jurnalinspirasi.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Anggota Fraksi NasDem DPRD Kota Bogor, Fajar Muhammad Nur melakukan penertiban kabel udara atau fiber optik yang semrawut di Jalan Otista, Jalan Muslihat, hingga Balai Kota Bogor, Senin (23/9/2024).

Penertiban kabel udara ini dilakukan untuk memperbaiki estetika Kota Bogor dan memastikan keamanan warga juga pengendara umum.

Penjabat (PJ) Wali Kota Bogor Hery Antasari mengatakan, penertiban ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menata kota agar lebih rapih dan aman.

Kabel-kabel yang semrawut dan menggantung rendah tidak hanya mengganggu pemandangan tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan.

“Kami melanjutkan apa yang sudah baik dilakukan. Saya bersama anggota DPRD Kota Bogor yaitu Fajar Muhammad Nur melaksanakan pemotongan kabel untuk menurunkan kabel kabel udara ke bawah tanah,” ujarnya kepada wartawan, Senin (23/9).

Hery Antasari menyampaikan, sebelumnya penertiban kabel sudah dilakukan di Jalan Ahmad Yani sampai Jln Air Mancur dan pada penertiban kabel udara kali ini akan dilakukan sepanjang 3,6 kilometer dari Jalan Otista, Jalan Kapten Muslihat sampai ke Balai Kota Bogor.

“Jadi ini tahap yang kedua. Mudah mudahan kita lanjutkan terus menata Kota Bogor agar terlihat rapih dan lebih indah, juga semakin aman untuk perjalanan kaki dan pengendara,” terangnya.

Ia juga menjelaskan, kabel yang membentang di titik itik jalan akan di pindahkan ke bawah tanah. Sebab, sambungnya, fiber optik yang membentang tersebut membuat visual kota menjadi kurang baik dari sisi keamanan maupun kejadian yang mengancam para pengendara umum.

“Target nya dua hari ini sudah selesai. Tahun depan kita lanjutkan lagi secara program nya,” ucapnya.

Sementara itu di tempat yang sama Anggota DPRD Kota Bogor, Fajar Muhammad Nur menambahkan, perapihan kabel udara ini di inisiasi dengan adanya kerjasama antara Pemkot Bogor dan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL) yang memang terkendala anggaran.

“Alhamdulillah telekomunikasi itu bersedia ikut dalam program pemerintah dengan anggaran nya kita semua bisa berjalan dengan baik intinya dari apa yang memang sudah kita kerjakan baik di jalan Ahmad Yani maupun di Otista. Alhamdulilah semuanya selesai tanpa masalah,” katanya.

Fajar menyatakan, akan terus mendorong program tersebut agar Kota Bogor lebih rapih secara estetika untuk ke depan.

“Kami akan mendorong agar semua fiber optik dirapihkan,” pungkasnya.

** Fredy Kristianto

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles