30.4 C
Bogor
Sunday, September 8, 2024

Buy now

spot_img

Penjelasan MUI Mengenai Apakah Tinta Pemilu Dapat Menghalangi Sahnya Wudhu?

jurnalinspirasi.co.id – Tinta pada Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan sebagai tanda bahwa masyarakat telah menggunakan hak suaranya pada 14 Februari 2024. Lalu apakah tinta tersebut bisa menghalangi sah atau tidaknya wudhu?

Marketing & Networking Manager at Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Cucu Rina mengatakan, ada dua aspek yang perlu dipertimbangkan dalam penggunaan produk tinta pemilu yang di gunakan.

Pertama adalah bahan tinta tersebut. Kata Cucu, tinta pemilu dibuat agar tahan lama agar mudah hilang menghindari pencoblosan dua kali. Bila bahan tersebut terbuat dari bahan yang najis maka akan dapat beresiko bagi umat muslim.

“Sudah sejak tahun dua ribu sertifikasi tinta. Jadi dipastikan bahwa tidak ada bahan yang najis,” ucap cucu dalam Halal yang disiarkan melalui YouTube LPPOM MUI, dikutip Selasa (13/2/2024).

Aspek kedua, yaitu tinta yang digunakan dapat tembus air. Sebab ini berkaitan dengan sahnya wudhu dilakukan umat muslim.

“Karena ini bersentuhan langsung dengan kulit kita, mungkin ada kemungkinan tidak tahan air, sedangkan dalam syarat wudhu, semua bagian tubuh yang wajib dibasuh harus terkena air secara menyeluruh,” Ujarnya.

(ocha lubianti/mg-uik)

Sumber gambar : Tempo.co

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles