Nanggung | Jurnal Bogor
Di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) 2023, PGRI Cabang Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor menggelar pekan olah raga dan seni (Porseni).
Kegiatan yang berlangsung di gedung PGRI Nanggung tersebut berlangsung meriah dan diikuti antusias peserta yang berprofesi guru itu, terutama pada lomba karoke.
Berbagai penampilan dan suara merdu dalam lomba karoke itu ditampilkan oleh para ratusan peserta yang merupakan pahlawan tanpa tanda jasa tersebut.
Ketua PGRI Cabang Nanggung Endang mengatakan, bahwa untuk memeriahkan memperingati HUT PGRI Ke 78 dan HGN Tahun 2023 cabang Nanggung melaksanakan sejumlah pertandingan olahraga tradisional dan lomba karoke.
“Hari ini penuh dengan kegiatan untuk menjaga kekompakan dan persatuan para guru di wilayah khususnya Nanggung,” katanya, Jumat (20/10/2023).
Dia menjelaskan, kegiatan tersebut dilaksanakan sepenuhnya oleh guru, dengan tujuan mempererat silaturahmi dan kerjasama antar sesama guru. Bahkan, seluruh guru dan kepala sekolah yang ada di Kecamatan Nanggung sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.
“Lomba olahraga tradisional ini meliputi lomba bakiak, gobag sodor, catur, dan hadang bola voli. Pesertanya para guru, kepala sekolah,” jelasnya.
Dia berharap, dalam kegiatan ini bisa memupuk rasa persatuan dan kesatuan, serta menumbuh kembangkan rasa memiliki terhadap organisasi profesi di kalangan para pendidik dan tenaga kependidikan.
“Kegiatan ini bukan semata-mata untuk mendapatkan hadiah, tetapi yang terpenting jalin silaturahmi antar seprofesi ini tetap terjaga,” bebernya.
Sementara Camat Nanggung Ae Saepulloh mengapresiasi kegiatan yang diramaikan oleh ratusan guru se-Kecamatan Nanggung tersebut.
“Saya mengucapkan selamat HUT PGRI ke-78 dan HGN Tahun 2023, saya bersyukur dan bangga juga sangat mengapresiasi para guru yang sangat inspiratif,” katanya.
Dia berharap, para guru agar terus berinovasi, mendidik, dan menggali potensi anak dengan menyiram dan memupuk ilmu melalui hati penuh kasih, guna harapan perkembangan anak sesuai bakat dan minat agar dapat terwujud melanjutkan generasi penerus bangsa.
“Seperti apakah anak hari ini, maka seperti itulah nanti negara kita dikemudian hari, maka gugahlah mereka dengan ajaran hal baik, saya percaya kepada guru-guru dapat memberi bekal anak-anak dengan hal luar biasa,” pungkasnya.
** Andres