25.8 C
Bogor
Sunday, September 29, 2024

Buy now

spot_img

Samisade Tahap 1 Desa Sukasirna Selesai 60 Persen

Jonggol | Jurnal Bogor
Pemerintah Desa Sukasirna, Jonggol, Kabupaten Bogor baru saja menyelesaikan pekerjaan Satu Miliar Satu Desa (Samisade) tahap 1 tahun anggaran 2023, Kamis (19/10/23).

Kepala Desa Sukasirna Iwan Setiawan mengatakan, untuk anggaran Samisade tahun 2023 ini dialokasikan pada 4 titik untuk pekerjaan betonisasi jalan dan pengaspalan jalan.

“Ada 4 titik yang kita bangun dari anggaran Samisade tahun ini,” ungkap Iwan sapaan akrabnya kepada Jurnal Bogor.

Iwan menjelaskan, adapun titik lokasi pekerjaan ialah untuk titik 1 pengaspalan Jalan Desa Kp. Raweuy RT.01/03 dengan volume panjang 360 meter x lebar 2,5 meter x tinggi 0,03 meter baru berjalan 60 persen. Untuk titik yang ke 2 yaitu betonisasi jalan desa Kp Bojong Korod RT 02/10 dengan volume panjang 120 meter x Lebar 3 meter x tinggi 0,15 meter ini pun baru berjalan 60 persen.

“Untuk titik yang ke-3 yakni betonisasi jalan desa Kp Tegal Salam RT 01 dan 02/ RW 08 dengan volume panjang 240 meter x lebar 3 meter x tinggi 0,015 meter baru berjalan 60 persen. Dan untuk titik yang terakhir betonisasi jalan desa di Kp Tegal Sempug RT 01/07 dengan volume panjang 180 meter x lebar 2 meter x tinggi 0,15 meter baru berjalan 60 persen,” bebernya.

Iwan berharap, kedepannya warga senantiasa bisa merawat jalan yang sudah diupayakan bagus oleh Pemdes Sukasirna. Karena dengan kita punya rasa memilki, untuk merawat jalan tersebut tidak perlu bergantung lagi kepada pemerintah.

“ Jangan sampai, pemdes hanya berkutat untuk pembangunan jalan saja, jika jalan desa dan jalan lingkungan sudah mulus semua. Maka tinggal meningkatkan pemberdayaan dan pembinaan  untuk masyarakat kedepannya,” tutur Iwan.

Sementara salah satu warga Kp Bojong Korod, Asep mengucapkan terimakasih kepada pemerintah desa dan Pemerintah Kabupaten Bogor yang sudah memberikan anggaran Samisade untuk percepatan pembangunan di desa.

“ Ini kan musim politik, kami sebagai warga berharap program Samisade ini jangan dijadikan ajang politik di masa kepemimpinan seseorang. Tapi program ini harus terus berjalan, siapapun yang menjadi orang nomor satu di Kabupaten Bogor nanti,” tandasnya.

“Mengingat, baru Kabupaten Bogor yang bisa memberikan anggaran Samisade kepada setiap desa se Indonesia. Ini sudah jadi kemajuan untuk Kabupaten Bogor, jadi program ini harus dipertahankan. Karena jika hilang, bukan kemajuan tapi kemunduran,” tambahnya lagi.

** Nay Nur’ain

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
- Advertisement -

Latest Articles