Home News GABSI Bersama ALMAST Tuntut Nonaktifkan Kabid Hubungan Industrial Disnaker

GABSI Bersama ALMAST Tuntut Nonaktifkan Kabid Hubungan Industrial Disnaker

GABSI dan ALMAST menggelar aksi damai di halaman Kantor Bupati Tangerang.

Aksi Damai di Kantor Bupati Tangerang

Tangerang – Gerakan Banten Siliwangi (GABSI) Bersama Aliansi Masyarakat Tiga Raksa (ALMAST) Kabupaten Tangerang bersama Ormas dan LSM se-Kabupaten Tangerang menggelar aksi damai di halaman Kantor Bupati Tangerang, Senin (26/06/2023).

Mereka menuntut Bupati Tangerang untuk segera menonaktifkan Kepala Bidang Hubungan Industrial Disnaker Kabupaten Tangerang yang diduga melakukan fitnah serta ujaran kebencian terhadap Ormas dan LSM di Kabupaten Tangerang.

Ketua GABSI Distrik Tangerang Kabupaten Gugun mengatakan, aksi damai ini untuk menyampaikan pendapat di muka umum yang sudah diatur dalam Undang-Undang No. 9 Tahun 1998.

Ia juga menilai pernyataan Kabid Disnaker telah membuat hengkangnya sebagian investor di Kabupaten Tangerang diakibatkan oleh ulah Ormas dan LSM sudah melukai hati dan perasaan para Ormas dan LSM yang tergabung di ALMAST.

“Kami minta agar Bupati Kabupaten Tangerang untuk segera menonaktifkan serta memecat tidak hormat terhadap Organisasi Perangkat Daerahnya yang diduga sudah memutar balikan fakta,” tegas Gugun.

Ketua Umum Gerakan Banten Siliwangi (GABSI) H. Boby juga mengapresiasi terhadap anggota GABSI dan ALMAST Kabupaten Tangerang yang sudah menggelar aksi damai di halaman Kantor Bupati Tangerang.

Ia juga mengatakan jika dalam waktu dekat Bupati tidak segera menindak lanjuti aspirasi masyarakat tersebut, maka dirinya bersama tim akan melakukan kajian lebih dalam dan akan segera membuat laporan kepada Aparat Penegak Hukum, baik Polres, Polda, ataupun Kejaksaan Agung untuk segera diproses secara hukum.

“Bupati harus segera menindak lanjuti aspirasi ini,” harap H.Boby.

Sementara Pemda Kabupaten Tangerang belum memberikan tanggapan perihal aksi damai dan tuntutan GABSI dan ALMAST tersebut.

** yev

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version