Bogor | Jurnal Inspirasi
Melaksanakan arahan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto terkait perawatan infrastruktur yang salahsatunya ditegaskan tidak ada lagi jalan yang berlubang di Kota Bogor. Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Bogor melakukan terobosan baru.
“Nah akselerasi itu supaya cepat jadi laporan-laporan dari warga cukup kirim foto dan lokasi (Sherlock-red) terlebih dahulu ke kami ataupun itu baik ke pengaduan atau aplikasi atau bisa DM Dinas Pemukiman,” kata Kepala Dinas DPUPR Kota Bogor, Rena Da Frina kepada wartawan, Senin 13 Maret 2023.
Selain itu, DPUPR akan mengoptimasi fungsi dari wilayah RT RW, serta kelurahan dan kecamatan jika terdapat jalan berlubang di wilayah itu bisa langsung di kirimkan ke akun Instagram resmi @dinaspuprkotabogor atau ke akun pribadi @renadafrina dalam waktu 24 jam.
“DM ke Ig saya atau ke dinas, bisa ke no pengaduan PU bisa juga ke Subadra atau ke lurah dari manapun sumber nya ketika memang ada Sherlock dan ketika memang ada foto itu langsung kita tindak lanjuti tim langsung turun,” tuturnya.
Kita akan intervensi itu juga kita lihat, kalau bisa kita intervensi langsung kerusakan nya itu tidak banyak itu bisa kita pakai anggaran pemeliharaan jalan. Tapi kalau misalnya kerusakan nya itu berat itu akan kami anggarkan di rutin berkala.
Menurut Kepala Dinas yang baru dilantik beberapa hari itu, akselerasi dari pimpinan untuk lebih mempercepat butuh bukti foto dan alamat lokasi saja.
Akan tetapi, jika berbetuk surat itu bisa menyusul tapi yang jelas bagaimana jalan itu bisa segera mulus kembali dan tidak merugikan orang banyak.
Rena mengungkapkan, ketika dirinya mulai menjabat itu banyak banget aduan dari berbagai macam, ada dari Sibdra, adapu melaui DM Instagram langsung pun ada. Itu banyaknya aduan jalan berlubang, kemudian ada saluran dan TPT juga banyak.
Dia menambahkan, untuk jalan berlubang itu ketika masih dalam pemeliharaan pihak ketiga tentunya akan kita komunikasikan melalui pihak ketiga.
“Ketika memang itu tanggung jawab kami, itu akan segera kami tindak lanjuti. Yang penting komunikasi,” pungkasnya. Handy Mehonk