Cileungsi | Jurnal Bogor
Kondisi Fatimah Azzahra usai keluar dari RSUD Cileungsi memang sudah mengalami perubahan yang cukup signifikan. Selama lebih dari tiga pecan dirawat di RSUD Cileungsi kesehatan anak yatim piatu ini sudah terlihat membaik.
Namun meski demikian, kesehatan Fatimah belum sembuh total dan tetap harus mendapat penanganan medis. Hal itu terlihat dari surat rujukan yang dikeluarkan RSUD Cileungsi agar Fatimah mendapat pengobatan di RSUD Hasbullah Bekasi untuk mendapat penanganan dari dokter spesialis jantung anak.
“Alhamdulilah sudah keluar dari RSUD Cileungsi dan kondisinya sudah lebih sehat. Tapi harus tetap mendapat perawatan dan periksa rutin. Kebetulan kemarin sudah periksa rutin di RSUD Cileungsi dan harus dirujuk ke RSUD Hasbullah Bekasi,” kata keluarga Fatimah Azzahra, Ujang kepada Jurnal Bogor, Selasa (07/03/23).
Ia mengatakan, rujukan tersebut diberikan lantaran dokter spesialis jantung anak hanya ada dua di rumah sakit karena RSUD Hasbullah Kota Bekasi yang terdekat, maka diputuskan agar Fatimah dirujuk ke rumah sakit tersebut.
“Mungkin hari Kamis baru akan kami bawa ke RSUD Hasbullah agar ditangani oleh dokter spesialis jantung Anak,” kata dia.
Ujang mengatakan, dia menyampaikan banyak terima kasih atas perhatian dan bantuan dari berbagai pihak yang sangat peduli terhadap kondisi Fatimah. Menurutnya, perhatian dan bantuan tersebut sangat meringankan beban keluarga yang terus menjaga Fatimah agar dapat kembali sehat.
“Memang untuk biaya pengobatan sudah mendapatkan bantuan donasi dari Kita Bisa. Ada juga bantuan dari berbagai pihak yang itu sangat membantu pihak keluarga,” ujarnya.
Ia berharap, proses perawatan dan pengobatan Fatimah dapat dipermudah dan keponakannya tersebut dapat kembali pulih. Ia mengaku hanya bisa melakukan upaya sebaik-baiknya dan mengikuti setiap arahan dari dokter.
“Kita hanya ikuti saran dokter. Harapannya Fatimah dapat segera sehat dan penyakit jantung yang dideritanya dapat segera sembuh,” tandasnya.
&& Taufik / Nay
