Gunung Putri | Jurnal Bogor
Sekitar 50 calon komandan Kodim yang tengah menempuh pendidikan di Pusat Pendidikan Teritorial (Pusdikter) TNI AD melaksanakan On the Job Training (OJT) di wilayah Pemerintahan Desa Gunung Putri, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jumat (03/03/23). Keberhasilan Desa Gunung Putri menata dan menggali potensi wilayah mendapat apresiasi pimpinan rombongan peserta dari Pusdikter Bandung Letkol. Inf. Banani.
Dia menyampaikan, banyak hal penting yang didapatkan oleh para peserta OJT Calon Komandan Kodim tersebut di Desa Gunung Putri sebagai pembekalan para calon Komandan Kodim yang dapat menginspirasi desa-desa wilayah lainnya dari Sabang sampai Merauke.
“Desa Gunung Putri dapat dijadikan sebagai objek desa percontohan yang telah memperoleh banyak penghargaan di berbagai bidang baik dibidang Pertanian, Perkebunan & Perikanan, bidang UMKM, bidang Pendidikan, bidang Keagamaan, bidang Kesehatan, bidang Teknologi (IT) dan masih banyak bidang-bidang lainnya seperti Desa Tangguh Bencana (Destana) & Desa yang Bersih dari Narkoba (Bersinar), ” ungkapnya.
Hal senada turut disampaikan perwakilan peserta OJT Calon Komandan Kodim Type B, Letkol. Inf. Agustiar yang sangat terkesan terhadap Pemerintahan Desa Gunung Putri dengan segala inovasinya dapat memberikan motivasi kepada para calon Dandim untuk memberikan pembekalan kepada petugas-petugas Babinsa nanti diwilayah teritorialnya.
“Awalnya saya tidak pernah menyangka jika sekelas desa bisa berkembang luar biasa seperti yang diperoleh Desa Gunung Putri. Bahkan dari luar negeri pun turut datang untuk melihat inivasi yang dibuat desa ini, salut untuk Kepala Desa Gunung Putri yang berhasil membuat warganya kompak sehingga bisa maju bersama,” ucapnya kagum.
Sementara Kepala Desa Gunung Putri Daman Huri menyampaikan apresiasi akan kedatagan para calon Dandim Tipe B mengingat Desa Gunung Putri lagi-lagi menjadi percontohan. Dalam kesempatan tersebut Daman Huri memaparkan beberapa hal tentang administrasi desa. Mulai dari tata kelola desa di berbagai bidang, serta keberhasilan sektor UMKM, sektor pertanian, perikanan, perkebunan, teknologi informasi (IT), keagamaan, keberadaan Desa Tangguh Bencana (Destana) dan Desa Bersih dari Narkoba (Bersinar).
“Semua kami paparkan yang mungkin nantinya bisa menjadi bekal para calon komandan Kodim di wilayah tugas mereka masing-masing. Disini kami buktikan bahwa desa itu berkembang bahkan sampai keluar negeri, tergantung bagaimana nahkoda nya membawa desa ini mencapai tujuan, ” papar A Heri sapaan akrabnya kepada Jurnal Bogor.
Menurutnya, dengan banyaknya kunjungan dari luar ke Desa Gunung Putri justeru membuat dirinya semakin terpacu untuk mencoba hal-hal baru yang mungkin belum ada di tingkat desa.
“Ini memacu saya untuk terus berinovasi dalam mengembangkan desa, sehingga nantinya bukan hanya desa nya saja yang berkembang melainkan bisa sampai kepada sumber daya manusianya. Insya allah kami selalu siap jika menjadi percontohan,” ujarnya.
Untuk diketahui, Pusdikter adalah lembaga pendidikan dibawah Kodiklat TNI AD. Pusdikter saat ini fokus menyelenggarakan pendidikan bidang teritorial dalam rangka menyiapkan kader-kader aparat teritorial di Satuan Komando Kewilayahan yang berada di Bandung, Jawa Barat.
Turut hadir dalam kegiatan OJT Calon Komandan Kodim, Camat Gunung Putri, Danramil Gunung Putri Kapten Rocky, Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha. Kegiatan diakhiri dengan kunjungan lapangan untuk melihat langsung hasil pemaparan yang disampaikan Kepala Desa Gunung Putri.
** Nay
